bab 36

1.3K 155 1
                                    

Hari kian berganti usia kandungan Zhang yuqi sudah memasuki  9 bulan.

Hari yang di tunggu tunggu pun datang, Zhang yuqi melahirkan 2 anak kembar laki-laki yang keduanya sangat mirip dengan pangeran yuan namun salah satunya memiliki mata semerah darah dan satunya memiliki mata hitam ke abu-abuan.

Keduanya di beri nama Alfred dan zavier

Melahirkan keduanya membuat kondisi Zhang yuqi kembali memburuk yang Sebelum  sudah mulai stabil sejak mengandung.

Ia terlihat sangat lemah terbaring di atas kasur di samping putra Putra nya.

Pangeran yuan masuk kedalam ruang, ia mendekati istri dan langsung mencium lama kening istrinya sambil mengatakan Terima kasih.

Pangeran yuan mentah kedua putra nya, yang awalnya menampilkan raut bahgia tiba-tiba saja berubah manjadi raut yang sulit di jelaskan.

"Wangye? " Panggil Zhang yuqi yang merasakan aura berbeda pangeran yuan

"Heum"

"Kenapa ekpresi wangye seperti itu?, wangye tidak senang? "

Pangeran yuan tersenyum tipis "aku senang wangfai"

"Tapi kenapa ekpresi terlihat berbeda? "

"Heum, tidak ada "

"Wangye bohong, pasti ada sesuatu kan dengan salah satu anak kita? "

Pangeran yuan terdiam, istrinya ini sangat pandai menangkap makna dari sebuah situasi.

"Wangye tidak perlu berpikir yang tidak tidak, walaupun mata merah bukan berarti dia anak kutukan, ini hanya karena wangye keturunan dari raja kegelapan, darah kegelapan mengalir deras dalam dirinya, mungkin saja dia akan jadi raja kegelapan selanjutnya" Ujar Zhang yuqi panjang lebar, membuat senyuman pangeran yuan Semakin lebar.

"Kau menerima nya? "

"Tentu saja, dan aku sangat yakin dia akan manjadi anak yang selalu mengutamakan kebahagiaan orang tuanya" Ujar Zhang yuqi penuh keyakinan.

"Apa kau tidak takut mendengar cemooh warga yang mengatakan kau melahirkan anak terketuk untuk wangye yuan? "

"Mereka tidak berani mengatakan itu jika wangye selalu ada disisku, wangye akan selalu di sisiku kan? "

"Tentu saja istri ku" Ujar kembali mengecup dahi istrinya.

__&&__

10 tahun kemudian...

"Alfred,, ayo keluar lah, aku suda lelah mencari mu" Ujar zavier.

"Ah kakak tidak asik" Ujar anak laki-laki bermata merah tiba-tiba saja muncul di samping anak laki-laki bermata hitam ke abu abuan.

Zavier menjewer telinga adiknya "oh ternyata kau sembunyikan dengan sihir mu, dan membuat kakak mu leleh? "

Alfred menyengir kuda"maaf kakak"ujar nya memengang tangan kakak nya yang ada di telinga nya.

Aktivitas zavier menjewer telinga adiknya terhenti karena tiba-tiba saja ada seorang prajurit yang datang dengan wajah penik, mengatakan telah terjadi sesuatu pada ibu mereka, Zhang yuqi.

Tanpa babibu mereka langsung menghilang dari sana, mereka menggunakan sihir teleportasi untuk menunjuk ke tempat ibu mereka.

Zhang yuqi yang sedang istirahat di kejutkan dengan kehadiran putra putra yang tiba-tiba saja datang entah dari mana.

"Ibu, ibu tidak apa apa kan?, yang mana yang sakit? " Tanya kedua berbarengan, terlihat ekpresi panik sangat kentara di wajah keduanya.

"Ibu tidak apa apa nak"ujar Zhang yuqi terdengar lemah.

Novel world adventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang