bab 13

2.5K 327 1
                                    


"Maaf wangye, seperti wangfai terkena racun, tapi kami tidak tau racun jenis apa ini, kami belum pernah melihat nya" Ujar salah satu tabib yang memeriksa Zhang yuqi.

"Pergi" Ujar pangeran Yuan dengan suara rendah.

Tabib istana saling menatap "kalian tidak dengar? " Tanya pangeran Yuan suara nya lebih tinggi dan dingin dari yang sebelumnya.

"Kami permisi wangye" Ujar salh satu tabib di ikuti tabib yang lain.

Setelah tabib pergi pangeran Yuan masuk kedalam untuk memeriksa keadaan istrinya, ia duduk di tepi ranjang  , tangannya terulur menyentuh  ubun-ubun istrinya "kenapa bisa begini, apa yang terjadi pada mu" Ujar pangeran Yuan  mengelus  surai istrinya.

Pandangan nya teralihkan pada bunga mawar putih yang masih di gengam kuat oleh istrinya.

Bakas teh masih ada di sana"apa dia mangaduk teh dengan bunga ini ? "Tanya pada diri nya sendiri...

" Jika bener maka,,,, "wajah pangeran Yuan terlihat lebih khawatir dari yang sebelumnya, ia sampai bangun dari posisinya" Tidak ,ini tidak boleh terjadi "ujar pangeran Yuan kemudian menggendong istrinya membawa nya kesuatu tempat.

Pangeran Yuan membawa istri ke hutan gradian tampat bunga itu tumbuh, ia menggunakan teleportasi agar sampai dengan cepat.

Sampai nya disana dia melihat seorang wanita berpakaian bangsawan berwarna hitam dinominasikan putih, terlihat sangat menawan. Wanita itu sibuk menyirami taman nya.

" Nenek"panggil pangeran Yuan

Wanita itu menoleh, melihat siapa yang memanggilnya, senyuman terbit di wajahnya saat kemudian wajah khawatir muncul di wajah nya, ia mendekati cucu nya.

"Apa yang terjadi, siapa wanita ini? "

"Dia wangfai ku" Ujar nya datar tapi wanita itu masih bisa merasakan kekhawatiran cucu nya.

Wanita itu menyentuh ubun ubun Zhang yuqi, seketika ia langsung menjauhkan tangannya dari kepala nya"dia mencampur bunga mawar putih dengan teh? "Tanya wanita dengan nada sulit di percaya.

Pangeran Yuan mengangguk pelan, " Ayok bawa masuk "ujar wanita itu membuka portal menujukan kediaman wanita itu.

" Letak dia pelan pelan disini biar nenek coba obati dia"ujar wanita itu.

Pangeran Yuan hanya bisa menuruti perintah sangat nenek, "tenang lah nak, istri mu akan baik baik saja, nenek akan  berusaha semaksimal mungkin untuk menolong nya" Ujar wanita itu menenangkan  pangeran Yuan.

Pangeran yuan hanya diam menanggapi, kemudian pandangannya kembali teralih pada istrinya yang masih terbujur dia atas Ranjang.

"Keluar lah dulu, nenek akan memulai pengobatan nya"

Pangerang Tuan mengikuti perintah neneknya untuk keluar dari kamar, ia menunggu di luar dengan rasa cemas yang menguasai hati nya.

Nenek nya pun keluar "bagaimana keadaan istriku? "

"Maaf nak, nenek sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi tetap saja wangfai mu tidak sadar, kalau begini terus selama 24 jam mendatangkan maka.... "

"Maka,,,,? "

"Maka wangfai mu tidak bisa di selamatkan"

"Tidak,, wangfai ku tidak mungkin mati hanya kerena mawar sial itu, istri pengerang kegelapan tidak selemah itu"ujar yuan dengan tatapan yang begitu dingin.

Ia masuk kedalam kamar meninggalkan nenek nya yang menatapnya dengan tatapan sulit di artikan.

" Apa dia sudah mulai merasakan cinta? " Tanya wanita paruh baya itu pada diri nya sendiri.

Novel world adventureWhere stories live. Discover now