Dia Zetta. Gadis SMA dengan jabatan Nona Boss di sebuah geng yang semua anggotanya berisikan murid laki-laki. Dikenal sebagai ratu jalanan dan bercita-cita menjadi penggerak feminisme. Sayang, mimpinya harus terkubur ketika orang tuanya menjatuhkan...
Tak peduli penolakan Excel, tiba-tiba saja Zetta meletakkan tangan laki-laki itu di pinggangnya dan tangannya melilit leher Excel.
"Nggak aneh-aneh kok. Cuma dansa doang."
Excel memutar matanya. "Tadi kan lo bilang nggak bisa dansa?"
"Kalau sama dia nggak mau," jawab Zetta sambil melangkahkan kakinya ke kanan dan ke kiri mengikuti alunan musik yang mengiringi.
Zetta tidak bohong. Dia memang tidak bisa dansa. Dan terbukti beberapa kali menginjak kaki Excel sampai pemilik wajah datar itu mengeraskan rahang.
"Lo kalau nggak bisa dansa nggak usah maksa!"
Geraman Excel itu membuat Zetta menekuk bibirnya.
"Tapi, gue pengen dansa sama lo."
Terpaksa Excel harus mengajarinya pelan-pelan. Menghadapi Nona Boss memang harus butuh kesabaran.
"Ikutin gue! Kalo gue ke kiri, lo ke kiri. Kalau gue ke kanan lo ke kanan. Kalau tangan gue ke atas lo muter."
"Ih, apaan muter segala? Emang gue gangsing?"
Excel tak sesabar Putra ketika menghadapi Zetta. Sudah siap-siap pergi, namun gadis itu langsung menahannya.
"Gitu aja ngambek. Ya udah, ayok!"
Dengan wajah suntuk Excel mengajari Zetta dansa dengan perlahan. Kaki mereka bergerak ke kanan dan ke kiri bergantian seiring irama musik dimainkan. Excel juga menyuruh Zetta untuk berputar-putar. Dan anehnya, dia menurut.
Zetta melihat salah satu pasangan dansa yang menarik perhatiannya.
"Cel, pengen kayak gitu," adu Zetta pada Exel.
Tatapan Excel mengikuti arah pandangan Zetta dan melihat seorang laki-laki yang mengangkat pasangan dansanya seraya berputar-putar.
"Yakin lo mau kayak gitu?"Zetta pun mengaggukkan kepala.
Andai kalian tahu betapa lelahnya Excel menghadapi satu nona boss itu. Sangat teramat lelah sekali sampai helaan napasnya terdengar jelas.
Senyum Zetta yang sangat manis mengembang seketika dan menatap Excel dengan terkesima. "Good boy...."
Excel langsung mengangkat tubuh Zetta yang lebih kecil darinya dan berputar-putar seraya berjalan menuju balkon gedung.
"Dah, turun!" ujar Excel seraya menurunkan Zetta.
"Kok bentar banget?"
"Ya, enak di lo, nggak enak di gue!"
"Kok lo gitu ngomongnya? Gue berat ya? Padahal gue udah diet loh," ucap Zetta mendramatisir nada bicaranya.
Mendengar ocehan Zetta membuat Excel mengembuskan napas jenuh. "Udah sering gue bilang, nggak usah diet-dietan segala! Lo itu diet nggak diet sama-sama nyusahin. Ngapain ngelakuin hal yang hasilnya sia-sia?"
"Gue pengen kayak artis korea, Cel! Yang langsing, tinggi, putih kayak bihun!"
"Emang siapa artis korea yang kayak gitu?"
"Han So Hee."
"Han So Hee nggak kurus."
"Lisa Blackpink."
"Lisa orang Thailand."
"Jisoo Blackpink?"
"Ya udah, kalau kayak dia nggak apa-apa."
"Muka gue udah kiyowo kayak Jisoo Blackpink?"
"Udah."
"Aaaw! Makasih, Excel kanebo kering gue. Kalau kayak gitu lo mirip Jaehyun NCT."
"Gue lebih ganteng."
"Gantengan Sehun nggak sih? Apa lagi di drama barunya. Terus udah jadi Global Ambasador Dior lagi. Kalau gue jadi Jisoo Blackpink dah minta Photoshoot bareng pasti."
Susah menebak Zetta. Terkadang cuek, tapi jika sudah mode cerewet tak ada tandingannya.
Excel mendorong kening Zetta dengan keningngnya sampai punggung gadis itu membentur pembatas di belakang.
"Gue blasteran, otomatis lebih ganteng dari Jaehyun NCT apa lagi Sehun Sehun itu."
"Lo Blasteran Eropa. Jaehyun sama Sehun Blasteran Surga! Masih kalah jauh!"
Excel semakin mengikis jarak wajah mereka membuat jantung Zetta berdegup tak karuan. Tangannya memegang pembatas di sisi kanan dan kiri Zetta hingga tak memberi akses gadis itu bergerak.
"Lo diem sendiri apa gue yang bantuin?"
"Excel, lo---"
Zetta menahan napas ketika ujung hidung mereka saling bersentuhan. Matanya melirik Excel yang tengah menyunggingkan seringaian licik tepat di hadapannya.
Napas hangat mereka saling terasa satu sama lain. Bahkan mampu menghalau dinginnya angin malam yang bertiup kencang.
"Cel, kalau kita jatuh berdua nggak asik loh!"
Perlahan Excel memiringkan wajahnya dan membisikkan sesuatu di telinga Zetta.
"Ssstttt... Don't be noisy, Nona...."
Dah, itu aja nggak usah panjang² 😂
Mau extra part lagi nggak?
BtwSeason 2 sudah update di lapak sebelah
judul: Nona Boss Zetta Awas gk vote dan komen 😤
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
