"len ayo cepet kita foto-foto, langitnya bagus banget!!." Ujar Nasya yang kegirangan setelah melihat pemandangan pantai yang begitu indah. Awan yang menggupal, pantai yang bersih, juga suara ombak yang bisa membuat semua orang mendengarnya merasa tenang.
"Iya iya, tapi siapa yang mau motoin??" Tanya Aileen.
"Mmmm... Nah kebeneran ada Dion, yoonn!!!" Panggil Nasya ke dion yang sedang asik memotret pemandangan di pantai itu.
"Yaa??" Jawab Dion.
"Tolong fotoin gue sama Aileen dong." Kata Nasya.
"Siap!!"
Nasya dan Aileen mulai bergaya eeaa
Ckreak* Ckreak* Ckreak*
Sedang asik berfoto tanpa mereka sadari tiba² Rasya berdiri di samping Aileen, Dion yang baru menyadarinya langsung melihat Rasya, Rasya membuat kata isyarat ke dion "Nasya crop, foto gue sama Aileen aja." Untung Dion orangnya peka.
Tanpa Nasya sadari sebenarnya Dion hanya memotret Aileen dan Rasya, "oke uda banyak, siapa lagi ni? Nasya mau foto sama gue?" Tanya Dion.
"Boleh boleh." Jawab Nasya.
"Raysa, tolong fotoin, lo bisa kan?" Ujar Dion.
"Bisa" jawab Rasya.
"Rasya??" Gumam Aileen. Aileen langsung menengok ke sampingnya, Rasya nyengir sambil menaik turunkan alisnya.
"Dari kapan lo di situ?" Tanya Aileen.
"Dari tadi, hehe" jawab Rasya.
Aileen langsung memasang muka datar.
"Alien tolong minggir dulu, merusak pemandangan lo." Ujar Rasya.
Makin Bt aja Aileen wkwkwk, akhirnya Aileen pergi ke meja makan lalu duduk di samping Rayan.
"Lho? Uda fotonya?" Tanya Rayan.
"Keliatannya?" Jawab Aileen lalu meminum air kelapa hijau.
Rayan terkekeh, "kalo maniac itu ga ikutan pasti gue ga bakal kesini." Ujar Aileen.
"Ya emangnya kenapa si leen? Dia kan cowo lo, wajar kali kalo dia mau mengabadikan momen ini sama lo hahaha." Ledek Rayan.
"Ga usa bikin gw nambah bad mood deh, gue jejelin pasir tau rasa lo." Jawab Aileen.
Rayan langsung diam, diam-diam ketawa haha.
***
"Ihhh ko gue di crop sii!!! Yang gue foto sama Aileen cuma ada 9, itu juga yang bagus cuma tiga, sisanya foto-foto Rasya sama Aileen, ahh
ga adil lo yon, padahal kan bisa abis gue foto sama Aileen baru gantian Rasya sama Aileen." Dumal Nasya.
"Kalo gak gitu gue gak bakal bisa foto sama cewe cantik ini, yakan yon?" Jawab Rasya sambil menyenggol Aileen.
"Iya haha."
Gak lama pelayan restoran membawakan pesanan mereka, satu dua jeruk, tiga kopi dan dua pack roko.
"Oke thank you." Kata Rasya.
Dengan santainya Rasya, Dion, dan Rayan menyalakan rokok itu, Aileen langsung menarik roko itu dari mulut Rasya "aaww!!" gak sengaja tangan Aileen malah tersundut roko.
"Aduh! Lagian lo ngapain tiba-tiba narik roko gue?" Ujar Rasya panik lalu langsung menghisap luka bakar di tangan Aileen. Aileen mematung terbelalak, "ehem... Ehemm..." Para jomblo itu langsung kepanasan.
"Udaranya dingin tapi kenapa jadi panas gini ya." Kata Dion.
"Iya ni aduhh.."
Aileen langsung tersadar lalu menarik tangannya "i-ini luka bakar bukan luka karna pisau, ngapain di gituin." Ujar Aileen yang mulai salah tingkah.
"Maksud gue kan biar ga bengkak len, lagian lo ngapain iseng banget narik Rokok gue." Jawab Rasya.
"Lo ga liat ada gue sama Nasya? Bisa bisa baju kita jadi bau asep tau gak! Gak peka banget lo jadi cowo." Kata Aileen.
"Yauda pindah aja sana." Jawab Rasya.
"Ngapain harus pindah? Ini kan tempat gue! Ada juga lo, tau diri kalo mau ngerokok" kata Aileen.
"Bilang aja kalo lo mau posesif-in gue." Ujar Rasya kepedean.
"Dih, PD banget lo." Jawab Aileen.
"Uda Uda, Aileen, Rasya, lo ga malu apa berantem kaya gitu, di liatin tau gak, uda kita ke kamar aja yo, kita maskeran." Ujar Nasya.
"Hmmm... Sini rokonya gue sita!" Kata Aileen.
"Gak di luar gak di sekolah, tetep aje jiwa ketosnya keluar." Gumam Rayan
"Apa lo bilang!?" Tanya Aileen.
"Hah? Enggak enggak, u-uda ni bawa, kita ngopi aja hehe." Jawab Rayan.
"Awas kalo pada pesen lagi!" Kata Aileen lalu melangkah pergi.
"Yahh.. niatnya mau ngeroko sampe malem eh malah di situ, mana mahal lagi rokonya." Gumam Rasya
"Sabar sya, ujian punya cewe ketos emang gitu." Jawab Dion.
"Emang lo pernah pacaran sama ketos?" Tanya Rasya.
"Wuuhh jangan salah lo, cowo ganteng kek gue gini jangankan pernah pacaran..."
"Orang di tolak terus hahahaha" potong Rayan.
"Wah ngajak ribut lo yan?" Jawab Dion.
"Lah emang bener kan?" Jawab Rayan.
"Ya juga si"
_________________________________________
Hai gais, sorry baru up lagi hehe, thanks banget buat kalian yang masi ngikutin alurnya walaupun slow update 😚
Besok bakal ada cerita baru lagi judulnya "meisya" aku up besok ya, jgn lupa baca😙
YOU ARE READING
bad boy vs ketos
Teen FictionAileen kenara, ketua osis di sekolah hingh school yang hanya ingin menjalankan masa-masa akhir dalam kewajibannya sebagai ketos dan sebagai pelajar dengan baik. Tapi semenjak ada anak baru yang sulit di atur itu masuk ke sekolah yang sama, membuat A...
