13] Jealousy

687 113 37
                                    

Bismillah, siders muncul di bab ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bismillah, siders muncul di bab ini. Aamiin.

Bab 13

Membuat diri merasa lebih baik dan menyembuhkan diri itu merupakan dua hal yang berbeda. Padahal awalnya, Jian pikir, mencari kesenangan di luar sana sama dengan proses penyembuhan diri dari luka yang tak pernah diungkapkan pada siapapun. Nyatanya, apa yang ia lakukan selama ini hanya tentang usahanya memvalidasi diri sendiri. Namun, lambat laun, Jian menyadari satu hal bahwa semua itu hanya memberinya kesenangan sesaat.

Manakala dirinya kembali larut bersama malam dan secangkir kopi pahit, Jian sepenuhnya menyadari bahwa ia tak pernah betul-betul menyembuhkan diri. Justru semakin menenggelamkan diri pada kubangan luka di relung hati.

Segala hal yang ia lakukan sejak fajar menjemput hingga garis cakrawala berubah kelam hanya untuk membuat dirinya merasa lebih baik. Berkencan dengan Kim Taehyung, misalnya. Jian tidak percaya, sandiwaranya ini telah berjalan selama sebulan penuh.

Menjadi kekasih Taehyung, bertingkah layaknya sepasang kekasih yang tengah dimabuk cinta selama di kampus, Jian melakoninya dengan sangat apik. Tanpa siapapun tahu, ada saat-saat tertentu di mana yang ia lakukan adalah bersenang-senang dengan Jeon Jungkook. Ya, sebegitu pintarnya, ia dan Jungkook menipu banyak orang.

Tidak pernah ada yang menyadari, seberapa sering mereka pergi bersama ke tempat-tempat yang memang ingin Jian kunjungi dan Jungkook dengan senang hati menemaninya, meminta lelaki itu melakukan banyak hal untuknya, bahkan saling menghangatkan di atas ranjang, sudah tak terhitung jumlahnya.

Entah sejak kapan, ia berubah menjadi jalang kecil yang brengsek.

Suara sorak penonton di bangku tribun lapangan futsal menggema ketika Kim Taehyung berhasil mencetak gol melalui tendangan maut andalannya. Jian sontak ikut berdiri, meski beberapa sekon lalu masih larut dalam lamunannya sendiri.

Ia bersorak, menyerukan nama Taehyung hingga membuat beberapa mahasiswa lain yang menonton bersiul menggoda. Jian bahkan bisa menangkap ekspresi wajah Jeon Jungkook dan Park Jimin yang kelihatan begitu tak suka. Datar sekali wajah keduanya.

Tapi ia tak peduli. Semua orang hanya tahu, Hwang Jian adalah milik Kim Taehyung. Bukan Park Jimin, apalagi Jeon Jungkook.

"Whooooah!" Sorakan kembali terdengar saat Taehyung dengan konyol melayangkan kecupan di udara kepadanya. Mengundang siulan penuh goda dari mahasiswa lain. Bahkan Jian bisa merasakan bagaimana Hara menyikut lengannya sambil mengerling.

"Kekasihmu tampan sekali, Ji. Sumpah!"

"Aku tahu," balas Jian terkekeh.

Pertandingan kembali berjalan. Semua penonton duduk di bangkunya masing-masing, menikmati pertandingan persahabatan antara kampus mereka dengan salah satu kampus swasta lain.

AEONIAN [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang