Bab 17 Kompetisi Akademi II

592 95 0
                                    

"Wuuss." "Buuukk." "Ughhh." Setelah pria paruh baya mengatakan pertarungan dimulai Huan Long melesat dan memukul wanita. "Apa kamu tidak bisa sedikit lebih lunak pada seorang wanita." Balas wanita. "Kamu adalah tingkat expert. Tidak ada alasan aku bersikap lunak." Balas Huan Long.

"Kalau begitu jangan salahkan aku untuk serius." "Crashh." Huan Long melihat jubahnya robek akibat tebasan pedang biru yang tiba-tiba muncul di tangan wanita.

"Aku tidak menyangka kamu belajar skill tingkat expert." Kata Huan Long. "Sekarang apa kamu takut." Wanita tersenyum. "Buat apa aku takut." Kata Huan Long Lalu mengambil 6 belati dari penyimpanannya. "Hanya Senjata tingkat rare." Kata wanita.

Huan Long melesat kemudian melemparkan belati kepada wanita. "Ting!." Wanita menangkis belati. "Wuss." "Wuss." "Wuss." Huan Long melemparkan 4 belati secara terus menerus.

"Ting!." "Ting!." "Ceepp." "Ahh." Wanita terlalu fokus menangkis belati dan tidak sadar bahwa Huan Long sudah tiba di depannya dan menusuk perutnya.

"Apa kamu menyerah." Kata Huan Long. Menodongkan belati di leher wanita. "Aku menyerah, kamu menang." Kata wanita tersenyum kecut. "Pemenangnya nomor 22 dan berhasil masuk ke dalam peringkat 100."

Huan Long tersenyum lalu mencabut belati yang menancap di perut wanita. "Ahhh, kamu." Wanita melihat Huan Long. "Maaf, belati ini beharga buatku." Kata Huan Long berjalan turun dari arena.

"Aku pikir kamu akan kalah." Kata pemuda melihat Huan Long. "Sebaiknya kamu mengkhawatirkan dirimu sendiri. Mungkin kamu akan kalah sebelum melawanku." Balas Huan Long. "Huh." Pemuda mendengus.

1 jam kemudian Huan Long melihat pemuda naik ke arena. "Jika dia kalah, aku akan menghabisinya saat dia keluar dari akademi." Gumam Huan Long. "Pertarungan dimulai." Huan Long melihat pria paruh baya berteriak dan pemuda melesat ke arah musuhnya. "Bukk." "Bukk." "Ting!." "Ting!." "Sepertinya dia akan menang." Gumam Huan Long.

Beberapa menit kemudian Huan Long melihat pemuda memenangkan pertarungan. "Tidak kusangka kamu juga mempelajari skill tingkat expert." Kata Huan Long melihat pemuda turun dari arena. "Apa kamu takut setelah melihatku mempelajari skill tingkat expert." Pemuda menyeringai.

"Bukankah kamu lihat, lawanku juga menguasai skill tingkat expert. Namun tetap kalah denganku." Balas Huan Long. "Itu karena dia lebih lemah darimu." Balas pemuda.

2 jam kemudian Huan Long melihat pria paruh baya berdiri di panggung dan berkata. "Untuk pertarungan hari ini sudah cukup. Pertandingan selanjutnya akan dilakukan besok pagi." Mendengar kata pria paruh baya Huan Long berjalan pergi.

Huan Long masuk ke dalam ruang perawatan dan melihat Han Yuu yang sedang terbaring. "Bagaimana kondisimu." Tanya Huan Long. "Kondisiku sekarang jauh lebih baik." Han Yuu tersenyum. "Jika begitu kamu harus fokus memulihkan diri." Kata Huan Long. "Baik." Han Yuu tersenyum dan mengangguk.

Saat keluar dari ruang perawatan Huan Long melihat pemuda. "Apa npc itu begitu beharga bagimu." Mendengar kata pemuda Huan Long berkata. "Benar, dia beharga bagiku. Dan bersiaplah bahwa besok levelmu akan turun." "Haha, kamu terlalu percaya diri untuk mengalahkanku." Pemuda tertawa.

Beberapa menit kemudian Huan Long berada di sebuah toko. "Aku ingin membeli skill tingkat expert." Penjaga toko melihat Huan Long kemudian mengambil 10 buku dan menaruhnya di meja. Huan Long melihat semua buku dan berkata. "Aku membeli buku ini."

"1100 keping emas." "Bukankah biasanya harga buku skill tingkat expert hanya 1000 keping emas." Huan Long melihat penjaga toko. "Buku ini berasal dari kerajaan menengah. Wajar jika harganya 10% lebih mahal." Balas penjaga toko.

"Baiklah, aku akan membelinya." Huan Long mendengus kemudian memberikan 1100 keping emas. Huan Long mengambil buku kemudian berjalan pergi.

Huan Long berjalan ke arah penginapan kemudian memesan sebuah kamar. Pelayan penginapan kemudian mengantar Huan Long ke dalam kamar. Saat berada di dalam kamar Huan Long melihat buku yang dia pegang.

"Skill shadow step tingkat Expert. Dapat membuat seorang ahli yang mempelajarinya membuat bayangan samar dan berpindah posisi dalam jarak 20 meter dengan cepat. Syarat mempelajari harus mencapai tingkat Epert. Konsumsi skill 40 ki/mana setiap berpindah tempat. Pelajari YA/TIDAK."

"Pelajari." Kata Huan Long kemudian buku menjadi sinar cahaya dan masuk ke dalam kepalanya. Huan Long membuka matanya dan berkata. "Dengan begini aku tidak akan kalah melawan player dibawah tingkat master." "Tabel status." Sebuah layar status muncul di depan Huan Long.

Nama : Huan Long

Usia : 15 tahun

Level : 70 next level (30,000/70,000) exp

Tingkat : Expert

Ras : Manusia

Kekuatan : 882

Agility : 882

Vitalitas : 882

Stamina : 400/882

Ki/Mana : 502/882

Poin : 460 > 0

Money : 1.010 keping emas 50 keping silver

"Saat ini aku hanya memiliki seribu keping emas. Aku berharap mendapatkan skill tehnik pernapasan tingkat master setelah menyelesaikan semua misi di Ibukota." Gumam Huan Long. "Baiklah, saatnya untuk istirahat." Kata Huan Long berbaring di ranjang dan memejamkan matanya.

Keesokan harinya Huan Long berada di tempat kompetisi akademi dan melihat pria paruh baya berdiri di panggung. "Pertarungan pertama yaitu peserta nomor 2 dengan nomor 200." Dua pemuda kemudian naik ke dalam arena. "Pemenangnya akan masuk ke dalam tingkat 50 besar. Dan yang kalah harus puas berada di tingkat 100." "Kami mengerti." Balas kedua pemuda. Kata pria paruh baya.

Pria baruh baya melihat kedua pemuda kemudian berkata. "Pertarungan dimulai." "Wusss." "Wuss." "Ting!." "Ting!." Kedua pemuda melesat dan mulai bertarung. "Aku tidak boleh meremehkan peserta yang berhasil lolos di tingkat 100." Gumam Huan Long melihat dua pemuda mengaktifkan ki sword.

30 menit kemudian Huan Long mendengar pria paruh baya menyebutkan nomornya. "Giliranku ya." Kata Huan Long naik ke arena. "Semangat Huan Long." Huan Long melihat Han Yuu berteriak menyemangatinya.

"Baru kali ini aku melihat seorang player yang didukung oleh npc." Kata lawan Huan Long. "Jika kamu akrab dengan npc, maka npc akan mendukungmu." Balas Huan Long.

"Pemenangnya akan masuk ke dalam tingkat 50 besar. Dan yang kalah harus puas berada di tingkat 100." Kata pria paruh baya. "Aku mengerti." Kata Tian Long dan lawannya secara bersamaan. "Jika begitu pertarungan dimulai." Kata pria paruh baya.

"Aktifkan skill ki sword." Huan Long dan lawannya mengaktifkan skill secara bersamaan. "Shadow step." "Wuss." "Wuss." Huan Long tiba-tiba berada di samping lawannya dan mengayunkan pedangnya." "Cepat." "Ting!." Lawan Huan Long secara reflek menangkis serangan Huan Long.

"Tiger fist!." kata Huan Long memukul perut lawannya dengan tangan kiri. "Woaarr." "Bukkk." "Ughhh." Lawan Huan Long melesat mundur dan berhasil bertahan di tepi arena. "Aku terlalu meremeh." Sebelum menyelesaikan kata-katanya pemuda terkejut melihat belati yang terbang ke arahnya. "Ting!." "Ting!."

"Crashh." "Ahhh." Huan Long muncul di depan pemuda dan memotong lengan kanannya. "Kamu bukan lawanku.!" Kata Huan Long menendang pemuda turun. "Bukkk." Pemuda turun dari arena kemudian tubuhnya menjadi cahaya lalu menghilang.

"Pemenangnya adalah nomor 22 dan berhasil masuk ke peringkat 50." Kata pria paruh baya. Huan Long turun dari arena dan melihat Han Yuu yang tersenyum. "Selamat Huan Long kamu masuk peringkat 50." "Aku beruntung mendapat lawan yang lemah." Huan Long tersenyum.

"Aku tidak menyangka kamu juga mempelajari skill tingkat expert." kata pemuda. "Semua player tingkat expert pasti mempelajari skill tingkat expert." Balas Huan Long.

1 jam kemudian Huan Long yang sedang duduk bersama Han Yuu melihat pemuda berhasil lolos ke 50 besar. "Heh, aku pikir kamu kalah." Huan Long mencibir melihat pemuda. "Kamu terlalu meremehkanku." Balas pemuda kemudian duduk dan mulai beristirahat.

The Sword EmperorTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon