✨✨✨

Burghhhhh

Wanita berpakaian minum itu terkapar ke rumput hijau taman yang sepi itu.

Awhhh ringis nya memegang kepala bagian belakangnya yang sakit itu.

Ia melihat ke belakang dan yah dia dapat hanya lelaki tinggi berpakaian serba hitam.
Mulai dari hoodie, kacamata, kaos tangan, bahkan masker.

"K-kamu siapa " Cicit wanita itu ketakutan
Sembari berusaha mundur dari pria itu. Ia ketakutan melihat lelaki itu mengeluarkan sebuah benda kecil yang tajam dari saku celananya.

Perlahan tapi pasti pria itu mendekati wanita itu dan menancapkan benda itu tepat di tangan kiri wanita malang itu.

"Tolong! " Teriak wanita itu tetapi ia kurang beruntung sebab keadaan taman sepi

Dea pov

Sesudah mandi aku berinisiatif pergi ketaman sebentar. Sudah lama aku tidak ada qtime lagipula sejak tadi sore Aslan pamit entah kemana.

"Huh untung saja bayi besarku pergi, jadi setidaknya aku mempunyai waktu sendiri sebentar saja"

Tiba-tiba kupu-kupu cantik lewat di depan ku. Akh segera mengejarnya sebelum ia jauh. Saat sedang melompat aku terjauh dan kakiku tergores kebatu itu.

Cukup perih ternyata.

Tolong!

Aku mencari sumber suara itu  darimana dan sepertinya aku salah dengar.

"Mending aku pulang saja sepertinya bentar lagi Aslan akan pulang"

Tolong!!

Suara itu semakin jelas . Aku sebisa mungkin mencari sumber suara itu. Ternyata suara itu bersumber dari balik pohon besar sebelah utara taman ini.

Aku segera kesana dan

Sepertinya jantung ku hampir copot. Dengan sekuat tenaga aku menahan suaraku supaya aku tidak menarik perhatian nya.

Rasanya perutku sedang diaduk dan aku pengen muntah.

Bagaimana tidak, tepat 5 meter dari depan ku, aku melihat seorang psikopat membunuh wanita dan menyayat kulitnya tanpa menghiraukan wanita yanh menagis memohon belas kasih nya.

Tanpa sadar air mataku jatuh tepat. Aku tidak cukup kuat untuk melihat darah.

Aku tidak tahan lagi 'uwekkkk'
Aku muntah. Seakan menyadari keberadaan ku lelaki itu melihat kearah kh dan tatapan kamu bertemu

Deg

Seketika otakku blank.

Ia menghiraukan ku dan melanjutkan aksinya. Segera mungkin aku berlari.tetapi lagi lagi aku dibuat blank. Syal itu. Syal yang  meliliti leher pria itu syal yang sama dengan syal milik Aslan. Dari warna dan pita merah yang aku jahitkan itu.

Tidak mungkin.

Aku segera berlari sembari mengatakan 'tidak mungkin... Aku pasti salah lihat   tidak mungkin bayi besar kh mampu berbuat seperti itu'

                                      ✨

Sudah sejam yang lalu kejadian itu tetapi aku tidak bisa melupakan nya. Tiba-tiba Aslan masuk dengan pakaian yang sama dengan pembunuh tadi.

Tidak... Itu pasti bukan Aslaan...

"Tidak usah takut Dea, tadi di taman yang Dea lihat itu memang Aslan" Dia mendekat dan "Aslan seorang psikopat " Biaiknha tepat ditelingaku sembari menggigit nya pelan.

Deg

Jantung ku berhenti berdetak saat itu juga.

Rasanya aku mati.

Bersambung

Yeahhh akhirnya bjaa update juga setelah sekian lamaaaaa.

Plisss jangan lupa vote dan komennya...

Masa kalian tega ga ngevote padahall aku udah update jam setengah tiga.

Dahlah males

Makasih buat beberapa readers setia aku...

Oh iya ini kan bulan suci jadi yanh menjalankan puasa semangat yah man teman...

Walaupun gak bisa mudik karena covid_-yah sabar aja dulu..

Kita sama-sama doain  covid biar cepat usai.

Patuhi protokol kesehatan dan jangan lupa pakai masker kalau keluar rumah...

Sekian bacotan saya hari ini_-

Tadinya mau double update tapi gak jadi karena vote dikit

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tadinya mau double update tapi gak jadi karena vote dikit.

Pengen update bab 14 tapi aku tunggu sampe vote bab 13 ada 30.

30 vote langsung update.

√My Childish Psychopath ||Selesai||Where stories live. Discover now