01 || Rahasia Ages

243K 26.4K 11.8K
                                    

Hai jangan lupa komen tiap paragraf yaaa biar cepet up lagi❣️❣️

Btw mampir yuk ke ig sab_febriann
Aku post trailer cerita ini lho❣️

Di ig aku jgaa nnti mau post all visual khages dan kawan kawand

Semoga suka!!!

Jangan lupa vote dan share ke temen-temen kamu✨🥺

Abbie menelan air salivanya saat lelaki itu menatap matanya dengan tatapan datar

Oops! Această imagine nu respectă Ghidul de Conținut. Pentru a continua publicarea, te rugăm să înlături imaginea sau să încarci o altă imagine.

Abbie menelan air salivanya saat lelaki itu menatap matanya dengan tatapan datar.

"Ku-kumpulan ekskul renang, di mana ya?" Tanya Abbie memberanikan diri berusaha fokus menatap wajah lelaki itu tanpa mau melihat ke arah lain karna bisa-bisa dirinya di cap gadis mesum.

"Di ruang ekskulnyalah," balas lelaki itu lalu mengalihkan tatapannya dan mengambil handuk putih yang sudah di sediakan.

"Hm makasih," jawab Abbie, sial seharusnya sekalian saja ia tanya di mana letak ruangannya, tetapi seperti cukup sampai di sini saja percakapannya, lelaki itu terlalu arogan untuk di tanyai.

Abbie melangkahkan kakinya keluar seraya menggerutu kesal, pikirnya Abbie mau PDKT kali ya, Abbie pada kenyataannya terkejut karna menemukan cowok tampan di sekolahnya, tapi melihat sikapnya, Abbie langsung memblacklist dan menyesal sempat menyukai lelaki itu.

"Awas!" Pekik Abbie tiba-tiba membuat orang di depannya terkejut.

"Jalan lega," jawabnya santai dengan wajah polos, refleks tersadar akan perbuatannya Abbie langsung menunduk, wajah seketika merah padam karna membentak orang di depannya, ah semuanya gara-gara cowok tadi jadinya ia emosi dan meluapkannya sembarangan.

"Ma-maaf, Kak. Saya gak bermaksud," ucap Abbie meminta maaf dengan sopan, refleks lelaki itu tersenyum.

"Santai aja. Btw lo adik kelas ya? Mukanya asing, gapernah liat gue."

"Ah iya, saya anak kelas 10 IPS 3, Kak."

"Oh iya, ada keperluan apa?"

"Saya kira ngumpulnya di deket kolam renang, Kak untuk ekskul renang." Refleks orang itu tertawa.

"Lo gatau ruangan ekskul renang?" Tanyanya, Abbie menggeleng. Lelaki itu menyodorkan tangannya pada Abbie, dengan cepat Abbie menerima uluran tangan tersebut.

"Gue Courel, panggil aja Cou. Mau gue anterin ke ruangannya?" Tawar Cou membuat mata Abbie membulat.

"Bo-boleh banget, Kak. Nama saya Abbie," balas Abbie senang.

"Oke, Abbie." Cou mengajak Abbie untuk ikut bersamanya, lain dengan Khages yang sedikit kesal karna menunggu temannya yang tidak datang-datang.

"Ages," panggil seseorang membuat Khages menoleh dan sudah mendapati Delion melangkahkan kakinya ke arahnya.

"Udah bantu bu Siska? Emang tuh guru nggak ada yang bisa di minta tolong apa sih selain lo? Pagi siang sore, parah banget," omel Khages agak kesal, lagian kenapa harus Delion terus? Kan ada murid lainnya.

KHAGESWARA (ON GOING)Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum