👙15👙

2.9K 230 48
                                    

Alana tidak tahu, ini perasaan nya saja atau bagaimana. Yang jelas, tidur nya kali ini sangat amat nyaman. Ia seperti sedang di peluk oleh seseorang. Alana mengira, ia sedang mimpi.

Namun

"AAAAAAAAAAA" Teriak nya nyaring membuat Alga terusik dalam tidur nya.

Alana langsung duduk sambil mempererat selimut. Rasa sakit di bagian selangkangan nya langsung ia rasakan.

Kejadian semalam kembali terlintas di otak nya. Pipi nya bersemu merah mengingat kejadian semalam. Sedetik berikut nya emosi nya datang.

Dia memandangi Alga yang kembali terlelap. Pandangannya turun ke arah kalung yang masih menempel pada leher nya. Alana mencoba menyentuh kalung itu.

"Gaga, gue kangen" ucap nya pelan.

Merasa pipi nya ada yang menyentuh. Alga kembali terusik dalam tidur nya. Pria itu membuka mata nya perlahan, membuat Alana panik.

Alana buru buru memungut celana dalam nya. Karena kemeja Alga yang paling dekat, jadi dia menggunakan kemeja milik Alga.

Alga yang melihat Alana sudah menggunakan baju ikutan panik. Dia takut Alana kabur.

"Lo mau kemana" Tanya Alga. Dia sudah duduk.

Alana tidak menjawab. Wanita itu sibuk mengancingi kemeja nya. Merasa tidak ada waktu untuk memakai celana. Alana langsung lari menggapai pintu hotel.

Pergerakan Alana membuat Alga panik. Tanpa sadar, Alga langsung memeluk Alana dari belakang.

"Jangan coba coba kabur!" Ucap Alga penuh penekanan.

"Alga" Panggil Alana pelan.

"Iya sayang" jawab Alga lembut.

"Anu lo nempel" Kata Alana pelan.

Detik berikut nya Alga langsung menjauh. Pria itu refleks menutupi kedua buah dada rata nya.

"Bego" Cibir Alana.

Alga yang menyadari kebodohannya langsung mencari handuk. Saat itu juga Alana berhasil kabur.

"ALANA!" Teriak Alga.

Tidak ada waktu untuk menggunakan lift. Alana lari menuruni tangga. Ini benar benar sial. Kamar yang ia tempati berada di lantai enam. Pada tangga ke empat, kaki nya sudah  lemas. Selangkangan nya juga bertambah sakit. Tapi ia tidak berhenti saat mendengar teriakan Alga.

Dan

Bugh

Alana terjatuh di lantai terakhir. Resepsionis yang melihat itu langsung menghampiri Alana. Satpam dan orang orang sekitar juga ikut membantu Alana.

Alana mengucapkan terimakasih sebelum ia kembali berlari.

Saat sampai di luar. Hujan deras menguyur kota bandung. Tapi ia tidak perduli. Alana kembali berlari, kepanikannya menambah saat Alga 10 langkah di belakang nya.

Alana yang panik, malah nyebrang tanpa melihat kanan kiri.

Dan

TITTTTT

Bugh

"ALANA" Teriak Alga. Alga ingin menyusul Alana. Namun langkah nya terhenti saat melihat siapa yang turun dari mobil itu. Mobil yang menabrak Alana.

Mami dan papi nya.

"Astaga Alana!" Teriak Angel histeris.

"Sayang cepat bawa Alana ke mobil"

Alnad mengangguk, pria itu mengangkat Alana.

"Sayang, cerita sama tante, kamu kenapa bisa ada di hotel dengan keadaan yang berantakan. Maaf, bukannya tante lancang. Tapi tante bener bener khawatir sama keadaan kamu" Kata Angel lembut.

REUNITEDWhere stories live. Discover now