2.6.1 Menghilang

17.4K 3.1K 3.5K
                                    

Panjang banget asli

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Panjang banget asli


—saya Wonwoo dari KKN Kelompok 88+(-33)+n=72

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

saya Wonwoo dari KKN Kelompok
88+(-33)+n=72.- Wonwoo Brainly.

Di cuaca mendung yang bercampur rindu kala itu, motor modifan Changkyun membelah jalanan desa yang masih bebatuan, membuat kedua insan di atasnya jadi uncal-uncalan.

"Ck, jelek banget sih jalannya kaya akhlak lu" decak Yujin sembari berpegangan pada besi di belakang motor seperti anak sd yang dibonceng ibunya.

"Udah dianterin, ngatain, gue turunin di sini mau lu?" ancam Wonwoo sembari menoleh sebentar dengan tatapan kesal.

Gadis itu kembali berdecak lalu memilih
menatap ke arah lain, sembari menyeimbangi dirinya agar tidak lagi teruncal karena jalanan berlubang. Tak ada yang bersuara lagi, keduanya membisu, bergumul pada pikiran masing-masing yang mengambang.

Hingga lelaki berkacamata berseru lebih dulu. "Muka lu lecek amat kaya sempaknya Hoshi" katanya dari pantulan kaca spion.

Yujin ikut melirik spion sebelah kanan, sebelum akhirnya mendapat seringaian kecil dari lelaki itu.

Gadis kelinci itu berpaling, berusaha tak bertatapan dengan si kacamata walau hanya dari spion. Wajahnya masih menunjukkan kerasan apa yang dia rasa saat ini, badmood? Cemburu?

Sekiranya begitu, tapi dia sendiri tidak tahu apa yang menjadi alasan utama dirinya jadi seperti ini. Tiba-tiba saja dia diserang kegusaran.

"Kenapa?" tanya Wonwoo lagi karena tak mendapat jawaban.

"Diem, mulut lu bau" seru Yujin jutek.

Wonwoo memundurkan kepalanya agar sejajar dengan wajah Yujin.

"Hah!" tiba-tiba dia menyemburkan napas naga ke arah si gadis, dan tak berapa lama gadis itu langsung menggeplak kepalanya.

"Aceng goblok!" seru Yujin tambah kesal.

Anak Pak Aceng hanya tertawa melihat wajah kesal gadis itu, hidungnya sampai mengerut manis. Dia memang suka usil pada Yujin, baginya muka galak Yujin itu menggemaskan. Wonwoo memang psikotest.

KKN 17Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang