"sebuah penantian ku tidak akan menjadi sia-sia karena aku tahu sejatinya kamu hanya untuk aku"-Bisma
******
Anna P.O.V
Air matakebingungan menggenang saat bisma membentak ku, dia yang mengaku sebagai kakakku lalu suami ku itu membentakku dan kini dia mengancamku. Apa yang harus aku lakukansekarang ?? apa dia benar-benar suami ku ? kenapa aku harus lupa ingatan danjadi seperti ini. Sekarang dia tidak memperdulikan perasaan ku lagi.
"sstt sakit .."rintih ku saat bisma menarik ku ke sebuah tempat tapi sebelum itu seseorangmembekap ku lalu semua menjadi gelap dan aku tak bisa melihat apapun.
~~~
Aku terbangung daridunia gelap ku dan mendapati bisma merendahkan kepalanya sampai hidungnya hanyatinggal beberapa senti dari hidungku dan nyaris mencium ku "apa yang kaulakukan ?" Ujar ku dan segera aku mendorongnya dengan semua tenaga yang kupunya.
Dia hanyamenanggapinya dengan tawa sinisnya membuat ku merinding mendengar tawa itu."kau pikir apa yang ku lakukan ? aku hanya menuntut HAK ku sebagai SUAMI MU !!"dia menekankan kata di setiap kalimat yang terucap. Hak ? a..apa dia akanmemperkosa ku ? oh tuhan ! jangan sekarang ! aku takut.
Aku melotot danmencari celah untuk kabur darinya tapi saat aku sudah berhasil menjauh. Akubaru sadar jika ruangan ini tak berpintu atau pun jendela hanya tembok putihyang dapat ku lihat tapi bagaimana caranya kami bisa masuk.
"kau ingin larikemana sayang ku ? baiklah aku menunggu mu di sini sampai kau lelah menghindardari ku" dia sangat licik ! ucapannya membuat ku tak punya pilihan tapi akutidak ingin mendekat dengannya, aku masih berfikir pasti ada pintu tersembunyidi antara tembok ini tapi di mana ?? aku terus memperhatikan sekeliling ku. Diruangan ini hanya ada kasur king size yang mungkin raja iblis itu yangmenyiapkannya dan meja di samping kasur tersebut lalu tidak ada apa-apa lagi,saat aku memperhatikan kasur itu, kasur itu tidak terletak menyender dindingtapi ada sesuatu di baliknya seperti . . . seperti sebuah pintu. Aku harus kesana tanpa sepengetahuan raja iblis itu. Kalau aku ke sana berarti aku mendekatke arahnya ?? masa bodo yang penting aku berusaha untuk keluar dari neraka ini.
"hahaha kau sangatlucu sekali sayang ! aku sudah mengira apa dugaanmu !" dia mengucapkankata-kata yang tak ku mengerti. Aku bersiap berancang-ancang untuk segeraberlari dan berhasil aku sudah di depan pintu tapi dia tak sedikit pun mengejarke arah ku. Sepertinya ada yang tidak beres !!!
KLEK ~
Aku membuka pintuitu dan ternyata itu kamar mandi dan bukan jalan keluar dari ruangan ini. Akumendengar tawa yang mengerikan dari mulut raja iblis itu dan kini dia sudahduduk di atas kasurnya itu sambil menatapku yang seperti orang bodoh.
"kenapa ? masih maumain kejar-kejaran ? sudahlah dari pada seperti itu lebih baik kau manfaatkantenaga mu itu untuk suami mu ini !" ucapan bisma benar-benar membuatku jijik.
Lebih baik akubersemedi di dalam kamar mandi dari pada di luar bersama raja iblis yangkelaparan itu.
BRAKS~~
Aku menutup kencangpintu kamar mandi dan sepertinya aku salah memijakan kaki ku ini karena terasasangat licin dan "KYAAAAAAAAAA" pekik ku lalu "BUGH" aku kembali ke alam gelapitu dan tak sadarkan diri.
******
Author P.O.V
Bisma terlihatsangat panik saat mendengar teriakan istrinya tercinta. Sesuatu terjadi padaanna di dalam kamar mandi dan bisma telah menyesal melakukan rencana jahatnyayang membuat anna terluka. Bisma mendobrak pintu kamar mandi saat tidak adasahutan dari dalam saat dia menggedornya.
BRAKS ~
Bisma berhasilmembuka pintu itu dan mendapati anna yang tergeletak dengan darah yang mengalirdari kepala. Bisma segera berlari menggendong anna dan membawanya keluar dariruangan rahasia itu lalu menuju rumah sakit.
Semua teman-temanbisma terkejut saat bisma meneriaki mereka untuk menyiapkan mobil menuju rumahsakit.
Sesampainya di INTERNATIONALHOSPITAL anna segera di larikan menujuUGD dan kini bisma hanya bisa menunggu hasil dari apa yang telah ia lakukandengan anna.
"BRENGSEK ~ kenapague jadi BRENGSEK! Kenapa kelakuan gue kayak gini balik lagi!!" bisma mengusapwajahnya kasar dan dia terus menumpat untuk dirinya sendiri dan mengerangfrustasi.
Reza, ilham, dicky, rangga dan juga Rafael hanya melihat bisma dengan tatapan iba. Betapabesarnya cinta bisma membuatnya menjadi seorang penjahat tapi itu semua ialakukan demi rasa cintanya yang selalu ada rintangan di dalamnya.
"bis, lo gak bisakayak gini terus" Ujar rangga yang mengusap pundak bisma dan menuntun bismauntuk duduk di ruang tunggu bersama Rafael karena badan bisma yang terasalemas.
"gue brengsek ngga! gue yang udah buat wanita yang gue cintai terbaring di sana !" Ujar bismayang kini tengah menangis karena kebodohannya.
"lo gak bolehngomong gitu dan nyalahin diri lo sendiri, mungkin ini udah jalannya danmungkin ada keajaiban untuk anna kembali akan ingatannya.." Ujar Rafael yangseperti paranormal membuat semua temannya dan juga bisma menatapnya.
"itu Cuma dugaangue!"Ujar Rafael segera karena merasa tak enak dengan pandangan mereka semua.
"gue berdoa omonganlo itu bener raf.." Ujar bisma dan kembali merundukan kepalanya dan bertumpuandengan siku di atas pahanya.
"yang sabar yaa bi–" ucapan reza terpotong saat seorang dokter memanggil nama bisma.
"Mr.BISMA ?" dokteritu menyebutkan nama bisma.
"yes, it is me, howit doctor ? what she's fine ?" jawab dan tanya bisma segera dan mendekat kearah dokter tersebut.
"she's fine, it'sjust like a head injury affects something and he kept mentioning the namebisma.." bisma mendengarkan dengan seksama penjelasan dari dokter tersebut.
"so if I can seeher now ?" Tanya bisma dan setelah mendapat persetujuan dari dokter bismasegera masuk ke dalam ruang rawat anna karena anna juga sudah di pindahkan diruang rawat.
"anna" bismamenatap anna yang terbaling lemah dengan balutan perban di kepalanya danmatanya yang masih tertutup penuh kedamaian.
"please bangun anna? aku minta maaf, aku hanya ingin kau kembali mencintai ku, kembali menjadianna ku yang dulu dan yang selalu menantangku.. anna please bangun sayang..."Ujar bisma dan tangannya terulur untuk membelai setiap inci wajah anna yangsangat damai.
Perlahan tapi pastisudut bibir anna terangkat membentuk senyuman dan membuat kening bisma berkerutkarena ke anehan ini. Anna membuka matanya secara perlahan dan menatap bismayang tengah heran.
"kamu udah bangunanna, aku harus panggil dokter ?" Ujar bisma yang segera tersadar dan inginberlari memanggil dokter tapi tangan anna menahannya.
"ga-k u-sa-hpa-nggil dok-ter" Ujar anna perlahan.
"maafin aku kalaukamu masih menanggap ku sebagai kakak mu gak papa anna tapi tolong mau ikutberobat agar ingatan mu pulih ya anna..." Ujar bisma membuat anna meneteskanbulir-bulir air mata.
"ap-a ya-ng u-dah a-kuper-buat sam-pai ka-mu men-jadi rapuh seper-ti i-ni bisma, aku tetap anna istrimu dan kita baru saja menikah... aku sudah mengingat semuanya, semua yang udahbuat aku terlihat bodoh saat itu hehe" ucapan anna semakin lancar membuat bismatersenyum senang dan segera memeluk anna secara posesif seakan anna akan pergi.
"awss..." rintih annamembuat bisma melepaskan pelukannya.
"terima kasih tuhankau telah mengembalikan kesayangan ku.." Ujar bisma yang terus mengecuppunggung tangan anna.
Semuateman-temannya hanya memperhatikan mereka berdua dari depan pintu ruang rawatanna dengan terharu.
"gak nyangkaomongan lo bener raf..." Ujar reza menatap Rafael dengan pandangan takjub.
"setelah ini apayang terjadi lagi raf?" Tanya dicky yang curiga kalau Rafael adalah seorangparanormal.
"mungkin kita akankembali ke Indonesia karena gue udah kangen banget sama bebeb kesayangan gue"Ujar ilham dan kini semuanya menatap ilham.
"apaan ? gue Cumamau kasih dugaan kayak Rafael tadi kok !" Ujar ilham yang tak suka dengantatapan mereka.
"yaa bisa jadi !kita liat aja nanti!" Ujar rangga dan berlalu entah kemana yang di ikuti 4cecurut ganteng di belakangnya.
******
Hari ini adalahhari di mana anna sudah boleh pulang dari rumah sakit dan sepertinya bisma takperlu lagi membujuk anna untuk melakukan pengobatan. Bisma punya rencana lainyang membuat semuanya cenat-cenut memikirkan hal itu.
"guys gue maungomong sama kalian semua"Ujar bisma saat sudah berada di kediamannya.
"apaan ?" Tanyadicky
"bukan di sini tapidi ruang keluarga.. sayang kamu lebih baik istirahat dulu yaa..." Ujar bisma padateman-temannya lalu pada anna dan tidak lupa mengecup kening anna dengan lembut.
"ya sayang..." Ujaranna yang berlalu begitu saja.
"ciee yang udahsayang-sayangan..." ledek dicky membuat tatapan tajam bisma menusuk kematanya.
"peace..." Ujar dickydengan mengangkat ke dua jarinya yang membentuk huruf V
"lebih baik kitasegera ker ruang keluarga yuuk..." Ujar dicky menarik rangga dan reza.
"jadi apa yang maulo omongin bis.." Ujar rangga tenang saat semuanya sudah duduk manis di kursidi ruangan ini.
"kalian akan balikke Indonesia malam ini.." Ujar bisma dengan tenang.
"HAAA!"
Semua yang ada disana terkejut dengan pernyataan bisma yang spontan dan seperti kalimat pengusirsecara halus.
"kenapa ?" Tanyadicky.
"dan itu sepertidugaannya ilham." Ujar rangga dan semua menoleh ke arah ilham.
"ya palingan bismanyuruh kita pulang karena pengen bulan madu berdua sama bininya dan gak mau diganggu.." cerocos dicky tanpa jeda dan kini semua menoleh ke arah dicky.
"kalian dramabanget tau gak !! dari kemarin setiap mengatakan pendapat selalu di liatinemangnya kenapa ? kan kebetulah !!" kesal dicky kepada temannya
"bener juga sih.."Ujar rangga yang kini terlihat bodoh.
"emang bener dugaanlo cky, gue gak mau di ganggu... jadi–"
"jadi sekarangkalian berkemas-kemas termasuk gue karena malam ini kita harus pulang, lagianuntung juga buat kita Karena bisa ketemu sama my lovely darling gue..." Ujarrangga memotong ucapan bisma.
"pas banget!" Ujarbisma dengan senyum lebar menghiasi wajahnya mewakili perasaan bahagiannya hariini.
"see you brother...pastinya gue kangen sama lo dan pulang-pulang kalian harus udah bawa ponakanbuat gue.." Ujar Rafael asal.
"iya bener tuh, yaudah kita siap-siap dulu..." Ujar rangga yang mewakili semuanya lalu beranjak kekamar masing-masing seperti yang sudah mereka rencanakan.
Baru 2 minggu disini bisma merasakan kebahagiaannya sudah kembali dan itu semua berkat tuhanyang sudah memberi jalannya. Bisma tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini lagidan akan selalu menjaga anna dengan segenap jiwa dan raganya.
-__-
hei readers saya boleh minta tolong sebagai author yaa..
tolong dong untuk vote dan vomentnya walau sebelumnya emang hampir gak ada yang kasih voment untuk saya dan vote nya juga sedikit tapi boleh kan saya minta dukungan kalian agar cerita yang gak banget ini selesai dengan damai :)
Terima kasih sebelumnya.
*MANIAC