Boboiboy X Reader (Possesive...

By sksbhdbs

97.7K 8.6K 1.3K

Ini hanya kisah Boboiboy dan (Name) yang dinikahkan pada umur 17 tahun dengan dalih perjodohan. Lantas bagaim... More

Prolog
[1]. Tumbuh
[2]. Awal dari segalanya
[3]. Pulau Rintis
[4]. Prancis
[5]. Germany
[6]. Germany (2)
[7]. Indonesian (1)
[8]. Indonesian (2)
[9]. Dua Pewaris
[10]. Belajar
[11]. Mahkamah Tinggi Angkasa
[12]. Kabar Membahagiakan
[13]. Just A Fact
[14]. Rudolf
[15]. Borara .... in here?
[16]. Kerja Sama
[17]. The Problem
[18]. Down
[19]. Rayyan Raditya Mahendra
[20]. Look After His Wife
[21]. Borara Comeback!
[22]. Kaizo
[23]. Kristal Hang Kasa
[24]. Long Time No See
[25]. Past
[26]. Pertarungan Imbang
[27]. Her Bestfriend
[28]. Klan Mafia
[29]. The Crazy Couple
[30]. We Can't
[31]. Las Vegas
[32]. Las Vegas (2)
[33]. Kenangan Sahabat Lama
[34]. Mendalami Kasus
[35]. Rencana
[36]. Hancur Perlahan
[37]. Party With America Leader
[38]. Past Of Karl And Albern
[39]. Gamma Sempurna
[40]. Hilang Kendali
[41]. Poison
[42]. Sadar
[43]. The Purge In Brazil
[44]. The Purge In Brazil (2)
[45]. The Purge In Brazil (3)
[46]. End
[47]. Pelaku
[48]. Memulai Perang
[49]. Let's Slaughter Them!
Story Amato-Mara
[50]. Beach Date<3
[51]. Bastard!
[52]. I Hate You, Bastard!
[53]. Medusa Traumatic
[54]. New York
[55]. Misi Tapops
[56]. New York (2)
[57]. Misi Tapops (2)
[59]. You Are Nothing, Cassandra.
[60]. Poor Cassandra
[61]. Karl And Viola's Wedding
[62]. Area 51
[63]. Mengangkat Isu Hangat
[64]. Jake Nikah!
[65]. Keputusan
[66]. OCHOBOT!
new story of boboiboy
[67]. Fusion
[68]. Love
[69]. Beach
[70]. Bleeding Colleague
[71]. See You In The Suffering
Announcement
[72]. Everything For Beauty
[73]. Namikaze History; Nizzy
[74]. Adrian And His Daughter
[75]. My Gentleman

[58]. He's Obsesif Man

1.1K 88 28
By sksbhdbs

Tak terasa, sudah dua minggu berlalu. Perkiraan mereka, mereka akan pulang satu minggu yang lalu. Ternyata, ada misi tambahan yang menyebabkan mereka mengundur kepulangan mereka ke rumah nya masing-masing.

Tim Tapops dan tim Jaq, sama sama bermisi selama dua minggu penuh. Selama itu pula, (Name) dan Derrick jadi semakin dekat layaknya kedekatan antara Jake, Harry, Cleo ke (Name). Dan ya. Derrick sudah mengetahui jika wanita yang disukai nya itu sudah bersuami. Apa peduli Derrick? Masih bisa cerai bukan?

Dan di luar angkasa sana, Cassandra semakin gencar mendekati Boboiboy yang selalu berperilaku kasar padanya. Cassandra bahkan selalu membujuk Boboiboy agar mengembalikan jabatan ayah nya.

Seperti saat ini. Mereka telah pulang. Iya, Boboiboy dan tim nya sudah lebih dulu sampai di Pulau Rintis. Boboiboy disambut oleh Tok Aba dan Ochobot. Selepas itu, Boboiboy segera ke rumah (Name), menunggu wanita itu pulang.

"Hei."

Boboiboy tidak kaget. Itu suara halus istrinya yang kini menyapa nya setelah melakukan teleportasi. (Name) merentangkan tangan nya, Boboiboy memeluk erat istrinya.

Erat, tapi hanya sekilas. Sampai (Name) dibuat bingung oleh nya. Kenapa suaminya ini? Apa terkena demam angkasa? Bisa jadi.

Tatapan Boboiboy berubah tajam. Dia mencengkram dua pundak istrinya. Mimik wajah nya begitu dingin dengan suara yang datar dan pandangan mata setajam elang.

"Kau harus dihukum." Desis nya.

"Wait, what!?" (Name) membola kaget saat Boboiboy menarik tangan nya lalu melempar tubuh wanita itu ke kasur.

"Oboi! What are you doing!?" Wanita itu memekik. Mata (Name) bergetar kala melihat Boboiboy mengeluarkan dua rantai yang panjang dari dalam tas orange nya. Boboiboy mengarahkan rantai itu ke istrinya yang berada di kasur. Boboiboy mulai mengambil kaki istrinya untuk dibaluti dengan rantai berwarna perak, (Name) memberontak dengan raut ketakutan.

"Oboi! Apa-apaan ini? Oboi! Tidak ... Ku mohon ... Apa salah ku ... Ku mohon jangan ... OBOI!!"

Habis. Kaki, tangan, leher wanita itu di rantai. Boboiboy masih berekspresi dingin. Sama sekali tak mengindahkan suara istrinya yang berteriak di samping telinga nya.

Boboiboy bangkit lalu berdiri. Dia menatap istrinya yang kini memberontak dalam balutan rantai yang berat nya tidak akan sanggup ditampung oleh wanita maupun pria. Boboiboy maju lalu mencengkram dagu istrinya.

"Kamu ... Selingkuh."

Itu kesimpulan impulsif yang dibenci oleh (Name). Kesimpulan apa itu? Kesimpulan yang terdengar sangat amat menjijikan.

(Name) menatap Boboiboy dengan bengis. Dia menggeleng keras hingga rambut nya berantakan. "Aku tidak pernah berselingkuh dari mu. Mengerti lah! Aku tidak dekat dengan pria manapun! Aku tidak tidur dengan pria mana pun!"

"MAKA MENGERTILAH JUGA!" Suara berat Boboiboy menggelegar di kamar mereka, membuat (Name) seketika menciut karena suara nya yang terdengar mengerikan dengan mimik wajah Boboiboy yang sadis.

Boboiboy mundur dua langkah. "Derrick! Pria bajingan itu menyukai mu! Kedekatan mu dengan nya itu selalu menjadi kesempatan bagi nya. Kau. Kau bahkan mengabaikan pesan dan menolak telefon dari ku karena terlalu kesenangan berdekatan dengan makhluk bajingan bernama Derrick itu! Mengertilah! Tatapan nya kepada mu itu berbeda dengan cara Harry dan Jake menatap mu! Dia murni menyukai mu!"

Penjelasan Boboiboy dengan oktaf suara yang tinggi itu menyadarkan (Name) akan suatu kejanggalan. Sejak kapan ia menolak telefon dari Boboiboy? (Name) kira Boboiboy sesibuk itu dengan misi sampai tak mengirimi nya pesan lagi selama seminggu penuh.

"Pesan apa maksud mu Oboi? Dan aku tidak pernah menolak telefon darimu. Lihat saja ponsel ku itu! Tidak ada pesan atau panggilan masuk dari mu! Aku kira kau sesibuk itu sampai tida--"

"Derrick yang menolak nya, sayangku." Nada suara Boboiboy melembut.

Pupil mata wanita itu bergetar dengan ukuran yang mengecil. (Name) percaya jika Boboiboy yang mengatakannya. Boboiboy tidak pernah berbohong maupun berdusta. Dia selalu jujur dan selalu menempati janji nya.

Tapi, disini seakan-akan hanya dirinya yang bersalah. Boboiboy juga berselingkuh! (Name) sangat ingat nama gadis centil yang berambut uban itu. Cassandra!

"Jangan menyalahkan ku sendiri, Oboi. Kau juga berselingkuh! Si Cassandra itu! Kau, kau, kau bermain belakang dengan nya!"

Tangan Boboiboy mengepal. Dia tidak pernah melirik Cassandra demi istrinya tercinta. Dia tidak pernah merespon obrolan Cassandra. Dia tidak pernah menyentuh Cassandra, kecuali untuk menyiksa gadis itu karena berbicara yang macam-macam tentang istrinya.

Berusaha menurunkan emosional yang membludak dalam dada,.Boboiboy mengendurkan kepalan tangan nya lalu menghela nafas panjang.

"Aku tidak berselingkuh, sayang. Jika kau tidak mempercayaiku, maka percayalah pada penjelasan Yaya dan Ying, juga Gopal yang selalu menjadi saksi disana. Mereka bertiga tidak akan berbohong. Aku jamin itu. Kau juga bisa mengecek seluruh cctv disana."

Jika sudah begitu, tanpa (Name) periksa pun dirinya akan percaya.

"Bisa kah kau melepas rantai ini? Apa fungsi nya ini?" Mengabaikan penjelasan Boboiboy barusan, (Name) menggerakkan tangan dan kaki nya hingga rantai itu bergesekan.

Boboiboy mendelik dingin. "Tidak. Tunggu disitu. Aku akan membawa mu dan Derrick ke Area 51. Kau harus menyaksikan teman mu dibakar disana."

Mata (Name) membulat. Oh, tidak. Ini terlalu kejam untuk ukuran kecemburuan. Derrick begitu baik padanya, Boboiboy tidak bisa semena-mena menghabisi orang baik seperti itu.

"Oboi. Ku mohon, jangan bakar dia, sirna lah rasa cemburu mu itu ku mohon, dia masih memiliki keluarga yang menunggu kepulangan nya. Aku mohon." (Name) mendongak dengan pupil mata yang berkilau.

"Oke. Dan kau, harus tetap seperti itu. Ini hukuman mu."

Pertengkaran mereka, berakhir. Boboiboy naik ke kasur setelah melepas sepatu nya lalu membaringkan istrinya yang terbalut rantai di tangan dan kaki. Memeluk istrinya tampa memperdulikan kenyamanan istrinya.

**

"Bagaimana? Kau setuju?" Cassandra melipat tangan nya di dada. Dia berharap banyak pada Derrick.

Di lobi hotel, Derrick di cegat oleh eksistensi tak dikenali yang nama nya Cassandra. Dia mengaku menyukai Boboiboy dan mengajak dirinya untuk berkompromi dengan gadis itu agar membuat skandal. Bahkan, Cassandra mengetahui jika dirinya menyukai istri dari superhero Bumi itu.

"Apa korelasi nya denganku?" Derrick berjalan lalu duduk di kursi besi yang tersedia disana, melipat sebelah kaki ke atas paha yang satu nya.

Cassandra menjentikkan jari, ikut duduk di samping Derrick dengan jarak satu kursi.

"Hubungan nya? Kau, dan aku, memiliki tujuan yang sama. Jangan naif. Aku tau kau menginginkan nya." Cassandra dengan keras berusaha agar mendapat kepercayaan Derrick.

Derrick tampak berpikir. "Aku memang menyukai nya. Ingin memilikinya. Tapi, rasa kemanusiaan ku lebih besar dari perasaan ku yang menggebu ini. Kau, membawa pengaruh buruk."

Cassandra berdecak. Gadis dengan surai putih layaknya uban itu mengelus ujung rambut nya dengan gerakan sensual.

"Derrick. Cukup ikuti rancangan ku, maka kau akan mendapatkan apa yang kau mau. Heh, rasa kemanusiaan yang bagaimana? Egois saja untuk kali ini."

Cassandra itu, gila. Derrick memvonis nya gila. Tetapi, karena sudah dua jam lebih dia membujuk Derrick dengan kalimat ularnya itu, hati Derrick tergiur. Cassandra sudah menebak nya, meski susah dibujuk, tapi Derrick tetap akan mau. Cassandra mengulurkan tangannya, yang dengan sangat lambat dijabat oleh Derrick sekilas.

"Dengarkan rencana ku."

**

"Ada apa?" Adrian bertanya pada Viola dan Karl yang sudah duduk manis di sofa ruang kerja nya.

Pernikahan Viola dan Karl akan dilaksanakan bulan depan. Mereka sudah mengurusnya secara matang, tinggal menunggu tanggal. Xixi.

Viola mengeluarkan sebuah berkas dari tas branded nya. "Kak. Aku mendapat berita yang sudah pasti kebenarannya. Ada komplotan yang ingin membangun organisasi di Nevada, organisasi yang menampung makhluk-makhluk aneh seperti alien, hasil persilangan organisme, makhluk aneh dari uji percobaan, bayi tabung, kloningan, hasil rekayasa genetika. Mereka akan membangun nya tanpa persetujuan dari Presiden Amerika."

Alis Adrian dan Amato menyatu sempurna. Bagaimana bisa komplotan orang itu berani membangun sebuah organisasi ilegal yang berisi makhluk-makhluk diluar logika manusia? Itu ilegal. Bisa di narapidana.

"Apa tanggapan presiden?" Amato bertanya sembari menyeruput teh hijau nya.

Karl menggeleng. "Albern kelewat sibuk. Menteri juga sudah mengirimkan surat ketidaksetujuan, karena itu sama saja dengan kerugian untuk Area 51."

Viola membenarkan ujaran kekasihnya. "Benar. Unit global akan mengkonfirmasi nya dengan presiden Albern. Para profesor di Area 51 juga menentang keras."

"Tinggal bunuh saja apa susahnya." Mechabot datang, mulutnya penuh dengan karipap.

Duk.

Amato melempar bantal sofa ke Mechabot hingga robot bulat merah itu jatuh dengan mata yang berputar. "Diam dan makan saja karipap mu."

Viola berdehem. "Karena ditolak, komplotan itu membuat isu yang ingin membongkar Area 51 dengan video drone. Ingin menggaet simpati warga."

"Biar ku tebak. Drona nya hancur tertembak." Adrian menyugar rambut hitam legam nya kebelakang lalu tersenyum pongah.

Karl mengangguk. "Iya dong. Langsung di DOR! Sama tentara yang bertugas disana. Aku juga akan menelfon Albern untuk tidak menyetujui organisasi payah itu."

"Bagus. Telfon dia jika dia tak sibuk." Amato membenarkan.

Adrian mengetuk meja. Suara ketukan meja itu terdengar. Mereka semua diam, membiarkan otak Adrian berjalan. "Ku rasa mereka mengetahui sedikit tentang Area 51. Mereka seperti nya ingin menyaingi nya dengan uang mereka dan membangun organisasi seputar makhluk aneh dari percobaan."

Mereka diam. Viola merenung, memutar otaknya juga, sepertinya ia tau sesuatu. "Tunggu, aku memiliki mantan bodyguard pribadi yang kini menjadi bawahan disana. Kurasa dia bisa mengorek informasi."

Tatapan tiga pria di ruangan itu mengarah ke wanita berstatus janda tanpa anak itu. Viola tampak menggeledah tas branded nya dan mengeluarkan benda pipih bernama handphone. Viola menghubungi bodyguard nya itu, langsung dari nomor nya secara pribadi.

Selama enam detik menunggu, akhirnya panggilan itu diangkat. Viola menekan loud speaker dan menyimpan ponselnya diatas meja.

"Nona, terima lah salam penuh kehormatan dari saya. Senang sekali rasanya dihubungi oleh orang sebaik anda. Apa anda membutuhkan sesuatu?"

Viola tersenyum simpul. Lain dengan Karl yang sudah panas sendiri saat mendengar suara bodyguard itu tampak seperti menggoda calon istrinya.

"Jeje, kau bekerja di bawah naungan komplotan yang ingin membangun organisasi penampungan makhluk-makhluk aneh, bukan?"

"Iya, Nona. Saya bekerja disitu. Apa Nona butuh sesuatu? Dengan senang hati saya akan membantu Nona."

"Aku tau kau juga memiliki hubungan pertemanan dengan adik dari ketua komplotan itu. Katakan, apa motif mereka?"

Hening cukup lama, sampai ponsel itu kembali terdengar.

"Nona, Area 51, mereka mengetahui 9% nya."

Penjelasan yang begitu singkat, tetapi sangat mampu membuat atensi empat orang disana mengarah penuh ke ponsel Viola.

"Terima kasih, Jeje. Sampai jumpa."

Viola mematikan sambungan telefon. Dia menyenderkan tubuhnya ke senderan sofa dan menyugar rambut panjang nya.

"Laporkan saja ke ketua Komdis di Area 51. Culik dan bunuh mereka. Ini bisnis kita."

Mereka semua mengangguk mendengar titah dari Adrian.

**

"Kamu selingkuh. Pokoknya kamu selingkuh. Jangan dekat-dekat lagi dengan Derrick jika tak ingin ku hukum lagi seperti ini. Kenapa Interpol sampai harus repot-repot mengirim satu polisi bajingan itu untuk menyertai kalian?" Setelah enam jam tertidur dengan posisi yang sungguh tidak nyaman karena rantai yang membelenggu, akhirnya Boboiboy mau melepaskan nya.

(Name) menghela nafas lega. Dia merasakan jika tangan besar Boboiboy mengelus tangan dan kaki nya. "apa aku harus mengurung mu di sangkar emas? Kau itu, punyaku. Milikku. Jangan dekat-dekat dengan pria manapun jika tak ingin seperti ini lagi."

(Name) diam tak merespon. Dalam hati nya sedikit meninggalkan kekecewaan karena Boboiboy se tega itu merantai dirinya selama enam jam penuh. Ingin melakukan teleportasi, tetapi rantai itu disertai setrum listrik jika dia berpotensi mengeluarkan kekuatan teleportasinya. Boboiboy licik.

"Kau tidak menjawab ku?"  Boboiboy menatap datar ke arah (Name), saat dia tak mendengar balasan yang memuaskan.

(Name) menggigit bibir bawah nya dengan perasaan cemas. "Ya."

Itu jawaban yang memuaskan.

.
.
.
.
.
.
.
..
To be continue

Ada yg bisa tebak Cassandra sm derrick rencanain apa? Wkwk

Oboi klo mode obsesif gtu menurut kalian gimanaa? Kasian mbak nem

See you in the next chapter yaww!!

.
.
.

Continue Reading

You'll Also Like

418K 67.2K 35
Tentang (Name) yang masuk ke masa lalu dan terlibat dengan Mikey si ketua geng Tokyo Manji. (Sano Manjirou X Readers) Tokyo卍Revengers © Ken Wakui - S...
18.8K 2.6K 33
Kisah seorang gadis yang menjadi pemuda karena ibunya, dengan sederetan rahasia keluarga dan masalah yang ia lalui di sekolahnya. ...
85.5K 8.9K 22
Masuk kedunia BoBoiBoy dan bertemu Kaizo saat ia mengikuti ujian kejam TAPOPS?! Yah, [Name] sendiri tidak percaya akan bertemu Kaizo sebelum BoBoiBoy...
186K 27.5K 77
[Name] kembali ke Jepang, negara tempat dimana ia telah dipukul, dihina, dan juga dikhianati. Dia kembali ke negara tersebut dan kembali bertemu deng...