Boboiboy X Reader (Possesive...

By sksbhdbs

97.5K 8.6K 1.3K

Ini hanya kisah Boboiboy dan (Name) yang dinikahkan pada umur 17 tahun dengan dalih perjodohan. Lantas bagaim... More

Prolog
[1]. Tumbuh
[2]. Awal dari segalanya
[3]. Pulau Rintis
[5]. Germany
[6]. Germany (2)
[7]. Indonesian (1)
[8]. Indonesian (2)
[9]. Dua Pewaris
[10]. Belajar
[11]. Mahkamah Tinggi Angkasa
[12]. Kabar Membahagiakan
[13]. Just A Fact
[14]. Rudolf
[15]. Borara .... in here?
[16]. Kerja Sama
[17]. The Problem
[18]. Down
[19]. Rayyan Raditya Mahendra
[20]. Look After His Wife
[21]. Borara Comeback!
[22]. Kaizo
[23]. Kristal Hang Kasa
[24]. Long Time No See
[25]. Past
[26]. Pertarungan Imbang
[27]. Her Bestfriend
[28]. Klan Mafia
[29]. The Crazy Couple
[30]. We Can't
[31]. Las Vegas
[32]. Las Vegas (2)
[33]. Kenangan Sahabat Lama
[34]. Mendalami Kasus
[35]. Rencana
[36]. Hancur Perlahan
[37]. Party With America Leader
[38]. Past Of Karl And Albern
[39]. Gamma Sempurna
[40]. Hilang Kendali
[41]. Poison
[42]. Sadar
[43]. The Purge In Brazil
[44]. The Purge In Brazil (2)
[45]. The Purge In Brazil (3)
[46]. End
[47]. Pelaku
[48]. Memulai Perang
[49]. Let's Slaughter Them!
Story Amato-Mara
[50]. Beach Date<3
[51]. Bastard!
[52]. I Hate You, Bastard!
[53]. Medusa Traumatic
[54]. New York
[55]. Misi Tapops
[56]. New York (2)
[57]. Misi Tapops (2)
[58]. He's Obsesif Man
[59]. You Are Nothing, Cassandra.
[60]. Poor Cassandra
[61]. Karl And Viola's Wedding
[62]. Area 51
[63]. Mengangkat Isu Hangat
[64]. Jake Nikah!
[65]. Keputusan
[66]. OCHOBOT!
new story of boboiboy
[67]. Fusion
[68]. Love
[69]. Beach
[70]. Bleeding Colleague
[71]. See You In The Suffering
Announcement
[72]. Everything For Beauty
[73]. Namikaze History; Nizzy
[74]. Adrian And His Daughter
[75]. My Gentleman

[4]. Prancis

3.6K 247 13
By sksbhdbs

Prancis, pukul 23.34

Setelah melakukan teleportasi, mereka kini berada didekat gedung rumah sakit terbengkalai.
Ochobot menteleportasikan mereka di tempat yang lumayan tepat.

"Kita belum berkenalan, aku Kaizo, Kapten dafi Tapops. jadi siapa nama mu?" Kaizo bertanya sambil berdiri disamping (name), (name) jadi ditengah Boboiboy dan Kaizo.

Boboiboy melirik ke sisi kiri nya. Melihat (name) yang akan mengenalkan diri ke Kaizo.

"Iya, kenalkan nama ku (name), Agen JAQ. Senang bertemu denganmu Kapten," (name) tersenyum tipis. Dia merasakan kalau Boboiboy menggenggam tangan kanan nya erat, seakan melampiaskan cemburu nya lewat ini.

Kaizo mengangguk. Lalu dia menunjuk Fang, "Dia Fang, adikku."

"Hai Fang, aku (name)." Fang mengangguk dengan kikuk.

Harry maju selangkah, dia memainkan tablet nya. "Kita akan langsung bergerak ke markas mereka. Aku sudah melacak dimana mereka berada. Ayo, bergerak sekarang." Harry ber komando. Mereka mengangguk lalu berjalan bersama.

Boboiboy dan (name) yang berjalan sampingan, Boboiboy memegang sebelah tangan (name). Kaizo dan Fang berada didepan mereka. Sisanya dibelakang.

Ditengah perjalanan. Yaya yang kebetulan disamping Harry pun bertanya. "Em maaf sebelumnya, boleh aku bertanya sesuatu?"

Harry menoleh lalu sedikit menunduk. Ia mengangguk lalu tersenyum simpul. "Boleh, apa yang ingin anda tanyakan nona?,"

Yaya tersenyum canggung. "Ah tidak usah formal, sepertinya kau lebih tua dibanding aku, panggil aku Yaya saja."

Harry tertawa pelan lalu mengangguk. "baik Yaya, panggil aku Harry."

Yaya mengangguk. "Ada apa ya tiba-tiba organisasi yang bekerja dalam lingkup bumi tiba-tiba bekerja sama dengan organisasi luar angkasa seperti kami? Aku sangat penasaran,"

Iya, Yaya sama Ying tadi satu pemikiran lho. Kan mereka belum dikasih tau kenapa mereka bekerja sama dengan JAQ.

Harry mengangguk. Sepertinya gadis ini belum diberitahu, pikirnya.
"Jaq dan Tapops dari dulu memang sering bekerja sama Yaya. Tapi ini pertama kali nya mereka bekerja sama secara terang-terangan, biasanya secara sembunyi-sembunyi seperti saling memberikan informasi mengenai tata surya, informasi mengenai sinyal keberadaan makhluk asing, data mengenai benda luar angkasa yang ada di bumi. Dua organisasi ini saling membantu satu sama lain." Jelas nya.

Yaya mengangguk. Dirinya paham sekarang.
"Wah, tapi sepertinya tim mu adalah tim terhebat di Jaq ya? Karna kalian yang diutus untuk misi genting ini," ujar Yaya mengutarakan pendapatnya.

"Iya, bisa dibilang begitu. Begitupun sebaliknya Yaya, tim kalian pasti tim yang hebat disana." Harry memuji balik membuat Yaya tersenyum lalu mengangguk membenarkan.

Kembali ke Boboiboy dan (name) yang kini sedang berbisik-bisik.

"(Name) nanti pokoknya jangan sampai hilang dari pandangan mata ku, kalau ku hubungi kau harus mengangkatnya, kalau ku kirim pesan kau harus membalasnya secepat mungkin. Aku takut kamu kenapa-napa, dan jangan lupa untuk berhati-hati, bukan maksudku untuk meremehkan mu, tapi aku takut istriku yang aku cintai ini terluka nanti. Ya ampun! Melihatmu lecet saja aku sudah meradang gila,"

Boboiboy sih yang dari tadi berbisik-bisik. Suami nya ini berisik sekali, (name) tuh mau kecup bibir Boboiboy biar diem, tapi situasi lagi gak mendukung. Jadi dirinya mengiyakan saja semua larangan-larangan Boboiboy. Harus patuh sama suami kan?

Ochobot yang sedari tadi dipeluk (name) pun turut mendengar bisikan Boboiboy. Robot kuning itu memutar mata nya malas melihat Boboiboy yang overprotektif pada istri nya itu. Padahal belum baku hantam sama musuh lho!

Gopal berjalan sambil memakan roti, di dalam tas nya yang segede gaban itu ternyata sebagian besar berisi makanan.

Jake yang satu hobi dengan Gopal pun meminta roti nya. Gopal dengan senang hati memberikan.
Berarti dia punya teman sehobi nih wkwk.

Cleo sih disamping Jake, dia cuman mam permen karet lalu meniupnya membentuk bola dan meletuskan nya lagi.

"Kita hampir tiba, semuanya masuk ke gedung ini." Kaizo memimpin, dengan gagah dia menunjuk gedung itu sambil menatap was-was pada sekitar.

"Baik Kapten." Mereka semua masuk, lalu berjongkok mengelilingi koper yang baru saja diletakkan oleh Fang.

"(Name), jelaskan bagaimana kami melakukannya." Pinta Kaizo.

(Name) mengangguk, dia melepas Ochobot membiarkan robot itu melayang untuk memperhatikan strategi.

"Seperti yang ku jelaskan tadi. Fang, Harry, dan Jake akan melempar granat dalam markas mereka. Aku akan melempar bom dari arah atap gedung ke atap markas mereka untuk memperkeruh suasana, kawasan ini jauh dari ibukota. Jadi tidak akan ada warga yang terkena dampaknya. Yaya, Ying, dan Gopal naik ke lantai empat dan mulai meretas semua gadget, computer, dan tablet mereka, buat se error mungkin. Boboiboy dan Kapten Kaizo segera menyusup ke dalam saat keadaan ricuh, sebagian besar dari mereka tidak akan memperdulikan kalian yang masuk karna akan menyelamatkan diri dulu. Aku, Cleo, dan Ochobot di atas gedung akan menembaki mereka yang dikehendaki Jaq."

(Name) menjelaskan dengan retoris. Dia menampilkan layar hologram tempat markas itu, menunjuk bagian mana saja yang akan di bom, pintu mana yang akan dimasuki oleh Boboiboy dan Kaizo.

"Baik, kami paham!"

Kerja sama tim dimulai. Mari kita lihat kekompakan mereka.

"Mulai bergerak sekarang! Pakai topeng kalian untuk menutupi identitas,"

Mereka segera keluar diam-diam sambil menggunakan topeng. Bahkan Yaya, Ying, dan Gopal yang bertugas untuk tetap dalam gedung pun harus menggunakan topeng untuk berjaga-jaga.

Fang, Jake, dan Harry mulai bergerak. Mereka saling memberi kode lalu mengangguk. Jake mengintip di celah tembok untuk melihat keamanan disana. Keamanan nya ketat, tapi orang-orang yang berjaga terlihat tidak sepadan dengan kekuatan mereka.

Jake memberi isyarat untuk Harry maju duluan mengecoh para bodyguard itu. Fang dan Jake mempersiapkan granat untuk mereka lempar di markas sialan itu.

Boboiboy dan Kaizo berada di pepohonan rindang yang agak berjauhan dengan markas. Boboiboy sudah bertukar menjadi Halilintar.

Mereka menunggu keadaan ricuh. "Apa di bumi politik memang mengerikan seperti ini Boboiboy?," tanya Kaizo. Dia kan alien jadi wajar gak tau.

Boboiboy Halilintar mengangguk, dengan wajah datar dia menjelaskan. "Benar kapten. Disini yang  terlalu ingin berkuasa adalah mereka para negara benua Eropa. Amerika Serikat selalu mencampuri urusan negara benua Asia, mereka layaknya oposisi, layaknya pemantik api yang akan membuat masalah semakin besar dan runyam dengan kehadiran mereka. Bahkan banyak negara timur yang mereka kuasai dan mereka hancurkan,"

Kaizo menggeleng,, miris sekali. Dia berterima kasih pada Boboiboy karna sudah menjelaskan.

Harry bergerak maju lalu dengan sengaja menodongkan pistolnya dan menembak satu pengawal. Melihat ada satu pengawal yang tertembak, mereka langsung ke tkp tanpa berpikir dua kali. Harry lari dengan cepat menghindari mereka, dia menggunakan pengait besi lalu bergelantungan dari pohon satu ke pohon yang satu, dari gedung yang satu ke gedung yang satu nya lagi.

Sepertinya mereka yang didalam belum menyadari ada kekacauan diluar.

Karena Harry berhasil melancarkan aksinya. Fang dan Jake keluar lalu menggunakan pengait mereka, mereka menggenggam masing-masing granat di kedua tangan mereka. Fang bertugas melempar granat di arah kiri dan belakang, sedangkan Jake di arah kanan dan depan.

DUARRR!!!

DUARRR!!!

DUARR!!

DUAARRR!!!

Bunyi ledakan beruntun membuat penghuni didalam markas itu kocar kacir. Padahal mereka sedang merayakan pesta kemenangan atas keberhasilan mereka menjarah wilayah Prancis bagian barat. Tidak ada yang memegang senjata diantara mereka. Membuat mereka berlari keluar karena ketakutan.

Sementara di atas atap gedung, terlihat dua sniper berjenis kelamin perempuan sedang menyiapkan diri untuk menembak target. Ochobot melayang disamping Cleo lalu memeriksa keadaan markas itu.

Orang-orang mulai berlari panik, dengan pakaian kurang bahan dan setelan jas juga kemeja ala-ala style pesta, (name) dan Cleo mulai mengincar target mereka.

DOR

DOR

DOR

DOR

DOR

DOR

DOR

Boboiboy dan Kaizo lekas masuk lewat pintu belakang, terlihat disana ada pria yang sedang panik, mereka kaget melihat dua orang lelaki menggunakan topeng berwarna silver.

"Belahan pedang tenaga!" Kapten Kaizo membuat orang itu sekarat.

Boboiboy mengangguk lalu masuk ke dalam diikuti Kaizo yang masih memegang Pedang tenaga nya. Juga Boboiboy yang sudah memegang pedang Halilintarnya.

Disebuah ruangan, ada dua orang pria yang sedang kalut memikirkan siapa yang berani-berani nya menyerang markas milik mereka.

"Bagaimana ini tuan? Suara tembakan diluar sana pasti dari musuh, aku mendengar teriakan para perwakilan dari sekutu kita, mereka pasti terbunuh. Sekutu pastinya akan meminta kompensasi," sang ajudan dari si Bos berkata dengan kalut. Dia juga takut terbunuh.

Si Bos—Jerry menggertakan gigi emosi. Dia menggebrak meja. "Bodoh! Cepat hubungi sekutu dan semua yang berpihak pada kita untuk segera mengirim bantuan kesini!!" Bentak Jerry pada ajudan nya.

Ajudan nya menggeleng. "Aku sudah mencoba nya tuan! Semua sistem teknologi kita diretas, sinyal keberadaan kita juga dilenyapkan, untuk menelfon dengan ponsel saja tidak bisa."

Jerry berteriak marah, dia terkaget kala mendengar bunyi bom didepan yang sangat dahsyat bunyi nya.

"SIALAN SIAPA YANG BERNYALI BESAR UNTUK MENYERANG SEORANG JERRY?! APA MEREKA TIDAK TA—aarghh!!!," Jerry tak sempat memaki, dia tergeletak di lantai dengan tubuh kejang-kejang karena tersetrum pedang Halilintar.

Dor

Dor

Boboiboy menghindari tembakan itu dengan lihai, apa orang ini tidak memiliki skill menembak? Pikirnya.

Kaizo dengan cepat melesat dan memberikan serangan. Sang ajudan kehilangan nyawa.

Jerry menunjuk Boboiboy dan Kaizo dengan geram, telunjuknya bergetar dengan hebat.

"K-kalian akan m-mati d-ditan-ngan bos ku yang a-agung," Jerry pingsan. Kaizo menyeretnya dengan menarik kerah baju nya.

Mereka keluar. Boboiboy memikirkan perkataan Jerry tadi. Berarti mereka ini dipimpin oleh satu orang, tapi siapa?

"Boboiboy, Kapten Kaizo! Segera keluar dari ruangan itu, efek dari bom akan segera merambat kearah kalian." Ying menghubungi lewat jam kuasa mereka.

Boboiboy dan Kaizo mengangguk. Jerry diambil alih oleh Kaizo, Kaizo menyeretnya keluar dengan berlari sehingga menyebabkan tubuh Jerry yang pingsan mengalami banyak luka lecet. Kaizo mana peduli.

"Cepat! Naik ke Jet sekarang!" Cleo berseru. Mereka semua sudah naik ke Jet kecuali Boboiboy, Kaizo, dan (name) yang tiba-tiba masuk kedalam entah untuk apa.

"(Name)!!" Boboiboy berteriak. Dirinya kalut melihat (name) yang bergerak masuk kedalam melewati api yang disebabkan oleh bom. Boboiboy meminta Kaizo untuk naik duluan ke Jet, dirinya akan menyusul (name).

Boboiboy mencari keberadaan istrinya. Dia menemukan sang hawa sedang mengambil beberapa dokumen,handphone, dan beberapa benda lain nya lalu menaruh nya ke dalam tas yang (name) siapkan.

"(Name)!, sudah cukup ayo keluar!" Dengan segera Boboiboy menyuruh (name) untuk naik ke punggung nya. (Name) pun menuruti nya. Mereka berlari berusaha menghindari api-api yang panas itu.

"Kenapa kau mengambil resiko ha?! Apa kau tidak mengkhawatirkan diri mu sendiri? Lihat lah disekitar yang sudah dipenuhi api, totalitas dalam pekerjaan itu memang harus tapi perhatikan juga dirimu! Kau membuatku khawatir sayang." Boboiboy mengomel membuat (name) cemberut. Huh! Dia kan mengambil bukti.

"Iya maafkan aku, aku hanya mengambil dokumen kontrak kerja sama antara Jerry dan sekutu lain."

Boboiboy mengangguk lalu menurunkan (name) saat mereka tiba di Jet.

"Kau ini sering sekali membuat kami olahraga jantung!!" Cleo datang memarahi (name) lalu memutar-memutar tubuh gadis itu untuk memeriksa apakah ada luka atau tidak.

Yang lainnya pun khawatir. Mobilitas (name) sangat tinggi terhadap pekerjaan.

(Name) meringis mendengar suara cempreng Cleo mengganggu indra pendengaran nya.
"Iya maaf, akan ku ulangi lain kali."

"KAU!" semua orang disana menggertak. Haduh, gadis ini menguji kesabaran.

(Name) tertawa. "Sudahlah, ayo segera ke markas cabang Prancis."

Mereka semua mengangguk mengerti.

****

Disebuah ruangan ber dominasi warna hitam dan abu memecahkan gelas kaca tempat dia meminum wine nya.

"Kenapa Jerry tak bisa dihubungi! Telefon ajudan dan markas nya juga tidak bisa dihubungi, MENGAPA HAH?!," Seorang pria berkepala empat menggeram marah pada ajudan nya.

Sialan kau Jerry! Padahal seharusnya dia mengirim dokumen pengambilan pabrik secara paksa.

"Maaf tuan, barusan aku mendapat kabar dari mata-mata kita, bahwa markas tuan Jerry telah diserang oleh sekelompok orang bertopeng silver dengan motif aneh. Mereka tidak meninggalkan jejak sama sekali, semua dokumen juga harta mereka telah dirampas jug—"

PRANG

Jacob—bos dari ajudan itu melempar nampan berisi makanan, membuat isi nampan nya berceceran dilantai.

"Bedebah sialan! Aku tidak mau tau, segera cari tahu siapa yang melakukan penyerangan, bawa mereka pada ku entah hidup atau mati." Jacob membentak marah. Ini sama saja dia juga kehilangan beberapa pabrik yang mereka ambil hak miliknya secara paksa.

"Baik tuan, kalau begitu saya permisi."

Setelah ajudan nya keluar, Jacob menghancurkan semua barang di meja nya guna melampiaskan emosi.

"Sial sial sial! Kalau tuan mengetahui berita ini bagaimana ha?! Pabrik mobil listrik sudah diambil oleh mereka, sialan kalian! Kalau sampai bos besar menghukum ku karna lalai memperhatikan, kalian akan menanggung akibatnya."

****

Setelah sampai di markas cabang Prancis, mereka langsung menuju ruang interogasi. Hanya (name), Kaizo, dan Boboiboy yang masuk keruang interogasi. Sisanya memantau lewat ruang sebelah yang hanya dibatasi kaca dengan ruang interogasi, sehingga masih bisa melihat, ruang sebelah dilengkapi oleh speaker yang akan memperdengarkan apa isi dari interogasi tersebut.

Byur

Boboiboy menyiram wajah Jerry dengan seember air yang sangat dingin, membuat Jerry bangun dari pingsan dengan nafas terengah-engah.

"Ha... Hah hah dasar gila! Apa yang kalian inginkan dasar para bedebah!" Jerry berteriak dengan suara berat nya. Dia menatap nyalang ketiga manusia didepan nya.

"(Name) pasang alatnya sekarang, pasang di dada nya." Kaizo memerintah, (name) dengan segera mengambil alat kecil bertenaga listrik yang akan menyetrum jika seseorang berkata bohong, alat itu dengan sedikit paksaan dia tempelkan di dada Jerry.

"Apa ini?! Mau apa kau dasar gadis licik!"

Jerry menyesal merayakan pesta kemenangan tim nya yang berhasil menjarah wilayah bagian barat dari negara ini. Andai dia lebih waspada dan tidak menggampangkan sesuatu. Ah, sudahlah semua nya sudah terjadi.

"Mari kita mulai," Boboiboy duduk disamping kanan (name), gadis itu diapit oleh dua lelaki saat ini.

Interogasi berlangsung sengit. Jerry yang awalnya milih setia pada atasan nya, namun setelah (name) bangun dan membisikkan sesuatu di telinga nya membuat Jerry bergetar ketakutan dan mengatakan semua nya, juga menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka dengan gemetar ketakutan.

Interogasi selesai dengan jauh lebih cepat, mereka sekarang akan bergerak ke kediaman presiden Prancis. Untuk melapor dan menanyakan sesuatu.

"Misi ini akan menjadi pengalamanku! Aku akan lebih berpengalaman berkat misi ini," Gopal berucap membuat teman-teman Tapops nya heran.

Biasanya pemuda bertubuh gempal ini akan ketakutan, namun sekarang adrenalin Gopal memacu semangat dan keberanian nya sehingga Gopal jadi seperti ini.

Cleo tertawa, merasa lucu dengan Gopal. "Hei Gopal, jika kau ingin, kau bisa kapan saja mengerjakan misi yang menganggur di markas pusat." Gopal berbinar lalu mengangguk.

"Kita sudah sampai," Jake bergerak maju, dia mengangkat kedua tangan nya diikuti yang lain saat para bodyguard penjaga kediaman presiden menodongkan mereka senjata.

"Katakan identitas kalian!"

"Kami tim yang bekerja sama dengan presiden Prancis. Kami ingin menemui nya untuk membahas masalah," (name) maju dengan mengangkat salinan kertas berisi perjanjian kerja sama antara presiden dan tim mereka.

Mereka tidak melibatkan nama organisasi mereka. Para bodyguard ini tentu saja boleh dicurigai, mereka bisa berbelok kapan saja mengkhianati negara.

Mereka mengangguk lalu menurunkan senjata, sebagian mengantar mereka ke ruang rapat pribadi presiden, disana sudah ada presiden dan mentri pertahanan  yang menunggu.

"Pak, kami membawa tamu anda," para penjaga keluar setelah Presiden mengibaskan tangan nya.

"Duduklah," Para anggota tim duduk. Harry dan Fang mengeluarkan beberapa dokumen dan barang.

"Terima kasih atas kerja sama kalian, terima kasih karna membantu kami menyelesaikan ini. Para pemberontak itu tidak ada henti-hentinya mengganggu rakyat. Kami menerima banyak laporan pabrik dijarah, emas dicuri dan banyak lagi keluhan rakyat yang lain nya."

Presiden memulai pembicaraan, wajahnya terlihat sangat stress memikirkan rakyat nya yang di teror seperti ini. Pemimpin negara Prancis ini terlihat sehabis menangis.

"Tidak masalah Pak, sudah menjadi kewajiban kami menjaga perdamaian dan keamanan dunia. Kami sudah memberantas markas mereka dari cabang kota ini. Kami menemukan banyak nya dokumen pengalihan hak milik dan beberapa barang emas juga berlian. Tuan mereka si Jerry juga sudah kami interogasi dan kami jebloskan ke penjara bawah tanah." Jelas Cleo dengan anggun.

Cleo berdiri lalu mengambil bukti-bukti yang diletakkan oleh Harry dan Fang, lalu membawa nya kedepan Presiden Menhan.

Menhan membaca isi dokumen tersebut. Matanya membelak kaget. "Para pemberontak itu! Mereka adalah penyebab dari tutup nya pabrik mobil listrik, dan pabrik nuklir. Seharusnya pabrik nuklir ini dibawah pengawasan kita, kenapa mereka berkhianat?"

Presiden mengepalkan tangan nya. Keadaan negara nya sangat genting, kas negara menurun, rakyat yang sengsara, teror, pembunuhan dan pemerkosaan marak terjadi dimana-mana membuat rakyat mengutuk sistem pemerintahan Prancis yang tidak bisa menangani hal ini.

Kaizo maju, dia menjelaskan. "Semua nya telah kami habisi. Anda hanya perlu membuat rakyat terbebas dari rasa takut dan gelisah. Stok makanan untuk dibagikan dan buat pengumuman bahwa kelompok itu sudah dibantai oleh kelompok lain yang tidak diketahui agar musuh tidak mengira bahwa penyerangan ini dibawah izin anda Pak Presiden."

Kaizo memberi saran, yang segera di angguk oleh presiden. Menhan membuka suara. "Terima kasih semuanya! Setelah ini kami akan memperkuat militer dan pertahanan benteng negara,"

Ochobot bangun dan melayang kala (name) mengisyaratkan untuk bangun.

(Name) bangun, dia dan Boboiboy membawa koper berisi barang berharga pada presiden.

"Pak, ini adalah permata berharga dan patung kuno peninggalan leluhur Prancis yang dicuri oleh mereka." Boboiboy menyerahkan dua benda berharga itu lada Presiden membuat presiden tersentak kaget.

"Sungguh Prancis akan berhutang budi pada organisasi kalian, aku mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya. Ini lebih dari berharga bagi negara ini," Menhan mengangguk lalu menundukkan badan menghormati tim mereka.

"Ini sudah tugas kami pak, selanjut nya kami akan bergerak ke pemberontak lain di negara lain. Kami pamit undur diri,"

Setelah berpamitan, mereka keluar lalu menaiki Helikopter yang sudah disediakan Presiden di lapangan khusus untuk mengantar mereka ke Jerman.

Beberapa jam perjalanan, mereka sampai di Jerman. Mereka mencari hotel terdekat untuk mengistirahatkan tubuh lelah mereka.

Sesudah mendapatkan hotel, mereka memesan kamar mereka masing-masing.

(Name) membuka senjata senjata yang melilit pinggang dan paha nya. Dengan lelah dia merebahkan tubuh nya di kasur.  Baru saja rebahan, ada yang mengetuk pintu kamar hotelnya. (Name) bangun lalu membuka pintu kamar nya. Terlihat Boboiboy yang sudah segar seperti baru mandi.

Boboiboy tersenyum manis lalu melangkah masuk membuat (name) berjalan mundur. Boboiboy menutup lalu mengunci pintu.

"Kau ingin tidur bersama ya? Terlihat dari pakaian tidur mu ," (name) melepas ikatan rambut atas nya lalu menyimpan nya di nakas.

Boboiboy mengangguk membenarkan, dia kemudian berbaring terlentang.

"Mandi dulu sayang, biar seger. Nanti tidurmu tidak nyaman jika belum mandi,"

(Name) memerah, dia gugup dengan panggilan sayang dari suami nya itu. Dia menormalkan wajahnya. "Baik suamiku,"

(Name) kemudian masuk ke kamar mandi untuk memulai ritualnya, meninggalkan Boboiboy yang sudah jingkrak-jingkrak diatas kasur karna sang istri memanggilnya seperti itu.

"Awas saja kau (name), aaaaa aku sangat malu."

Warning! Area (🔞)

Setelah beberapa menit, (name) keluar dari kamar mandi dengan setelan piyama nya. Dia mulai berbaring disamping Boboiboy.

"Eh?!" (Name) kaget saat tiba-tiba Boboiboy mengurungnya dalam kukungan pemuda itu.

"Oboi, lakukan sesuka mu tapi jangan membuatku kewalahan!" (Name) memberi peringatan. Dia tau suami nya ini menginginkan nya.

"Baik sayangku,"

Boboiboy mulai mencium bibir istri nya. (Name) diam saja, tapi sedetik kemudian dia paham lalu melingkarkan lengan nya dileher Boboiboy. Menariknya untuk memperdalam ciuman mereka.

Tangan Boboiboy tidak diam, tangan nya dengan nakal mulai mengelus pinggang lalu merayap ke kedua aset istrinya.

Permainan mereka malam ini panas, kedua nya berbagi saliva, lidah Boboiboy masuk kedalam dan mengabsen setiap gigi istrinya. Kedua lidah mereka beradu sengit.

"Hah... Hah hah," nafas kedua nya terengah-engah. Mereka melepas ciuman, Boboiboy mengusap bibir (name) yang kini basah oleh saliva.

Boboiboy ingin bermain dileher mulus istrinya, tapi (name) melarang karna takut yang lain curiga. Boboiboy menggeram kesal, dia lalu menurunkan pakaian atas (name) lalu terlihat belahan dada istri nya yang tidak terbungkus oleh bra.

Pemuda itu menyeringai lalu mulai bermain panas diarea itu membuat istrinya mendesah.

"Ahh..."

Suara itu, suara yang membuat gairah nafsu Boboiboy meningkat. Dia berhenti membuat tanda merah, mulutnya mendekat ke salah satu aset istrinya lalu menyusu disana. Boboiboy suka ini!

(Name) melenguh, gadis itu memegang rambut Boboiboy. Ini.... Nikmat. Dia mengakui nya.

Boboiboy masih melakukan aktivitas nya, dia terbawa nafsu. Dia mulai melucuti celana piyama gadis itu. (Name) membelak mata nya kaget, dengan segera dia menghentikan aksi Boboiboy.

"Cukup Oboi, jangan melewati batas. Kita masih harus menunggu 19 tahun." (Name) memperingati. Namun dia panik saat Boboiboy menghiraukan peringatan nya.

Jantung (name) deg-deg an. Dia makin panik kala Boboiboy berhasil melucuti celana serta celana dalam nya. Dia naked sekarang.

(Name) malu, wajahnya memerah hingga ke leher. Meskipun Boboiboy suaminya, tapi dia sangat malu jika naked didepan suaminya. (Name) menenangkan dirinya dalam hati, lagipula Boboiboy itu kan suaminya, jadi sah saja. Boboiboy ternyata membawa kondom, pemuda itu sudah merencanakan nya dari awal.

Boboiboy mengelus paha istrinya. Sungguh kecantikan istrinya bertambah berkali-kali lipat. Dia sangat mengagumi sosok didepan nya.

Boboiboy makin dikuasai nafsu. Dia dengan gesit melancarkan aksi nya. Dia mulai melucuti pakaiannya sendiri. Dia mulai menggesekkan kejantanan nya pada surga dunia dihadapan nya. Bibir nya tak tinggal diam, dia kembali melumat bibir yang menjadi candu nya itu, dia menjarah setiap inci tubuh istrinya, kecuali leher.

Boboiboy mulai memasukkan kejantanan nya walau susah karena istrinya yang masih virgin.

Iya, mereka bercinta dibawah dingin nya malam, saling memberi kehangatan, malam itu kulit mereka saling bertemu. Ini moment yang tidak akan mereka lupakan .

Misi ini ..... Masih panjang perjalanan nya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tbc

Halloww, maaf jika typo bertebaran dimana-mana. Semoga kalian suka. Terima kasih guysss

See you in the next chapter

.
.
.

Continue Reading

You'll Also Like

234K 31.1K 63
Bagaimana jika kageyama punya adik baru? padahal dia sudah memasuki bangku sma apahkah kageyama mampu mengurus dan menyayangi adiknya sebagaimana par...
120K 26.6K 31
"kembali?" Apa yang terjadi bila kau di berikan waktu untuk kembali ke masalalu setelah sebelumnya di masa depan kau mati. Inila...
34.6K 6.1K 25
cerita suka-suka yang penting cerita wkwk
17.9K 16.4K 32
Seorang gadis hijab dari masa depan yang bernama (Indah Hanna) berasal dari Indonesia. Pada malam itu, setelah pulang dari kerja. Saat sedang tertidu...