{WN} Level 1 Strongest Sage ~Blablabla ini judul apa cerpen nih. Panjang bener~

Chapter 15

Eng Translator: Kyat Kyat
Editor: Pierrot
Ind Translator: akuanu69

Betrayal

"Pertama, kita harus menangkap Pangeran Apristos karena mereka sudah menginvasi negara ini."

Aku menyarankan ini pada para menteri dan Raja Elf yang berkumpul bersama.

"Dengan pangeran yang ditangkap sebagai sandera, kita akan bernegosiasi agar mereka menarik pasukan mereka ... 100.000, kan?"

“Tapi, pangeran dilindungi oleh 3.000 tentara. Kalau hanya untuk bertahan, maka tidak ada masalah, tetapi kalau kita berencana untuk menculik pangeran, maka musuh harus dihancurkan. Kekuatan militer kita tidak akan selamat."

"Jika kita kehilangan banyak tentara di sini, kita tidak akan bisa bertahan saat tentara datang."

Para menteri berdebat.

Aku sudah mengantisipasi ini.

“Kalau pasukan Alheim akan menghadapi tentara pribadi pangeran, diharapkan pangeran akan tertinggal di belakang pasukan. Disitulah kita menyerang untuk menculik pangeran."

Karena pasukan Alheim lebih besar, tentara pribadi tidak akan langsung menyerang. Dengan menangkap pangeran sebelum pertempuran dimulai, kami tidak akan menghabiskan banyak sumber daya.

“… Apakah itu mungkin?”

“Baiklah, aku di sini. Bukankah itu lebih dari cukup?”

Sylph setuju dengan saranku.

Aku bisa menasihati Raja Elf dan para menteri mengenai operasi tersebut, semua berkat kehadiran Sylph dan perintahnya bahwa mereka harus mendengarkanku.

“Sangat mungkin untuk menangkap pangeran dengan bantuan Sylph-sama. Namun, tidak ada jaminan bahwa pasukan mereka akan mundur bahkan jika kita menggunakan dia sebagai sandera."

"Apa maksudmu?" Sylph mempertanyakan kata-kata menteri yang mengawasi Unit Intelijen.

“Saat ini, yang menyerang negara kita tercinta tidak lain adalah Pangeran Kelima Apristos. Ada kemungkinan bahwa pangeran tidak lebih dari pion pengorbanan untuk melakukan invasi terhadap pasukan militer kita."

100.000 tentara Apristos dikatakan sekitar 1/3 dari kekuatan negara. Benar, tidak masuk akal bahwa negara mereka akan menggerakkan pasukan sebesar itu hanya karena pembicaraan pernikahan Pangeran Kelima gagal.

Tapi bagaimana kalau pangeran dibawa ke Alheim lalu dibunuh?

Itu alasan yang cukup bagi mereka untuk menghancurkan Alheim sebagai pembalasan.

Unit Intelijen Alheim mampu mengumpulkan intelejen bahwa Pangeran Kelima digunakan, oleh negaranya sendiri, sebagai pion untuk tujuan ini.

“Hmmm… Jadi, Halt, itu artinya tidak ada gunanya menangkap pangeran, kan?”

“Yah, mungkin begitu. Kita tidak bisa menggunakan dia untuk membuat tentara mundur. Tapi, itu bisa meninggalkan bukti bahwa negara itu mencoba untuk bernegosiasi dengan benar dengan orang-orang yang menyerang."

“Bukti negosiasi dengan manusia? Apa sebenarnya maksudnya itu?"

"Seandainya pihak oposisi menyerang kita tanpa mengetahui sebelumnya tentang perbedaan kekuatan militer kita, dan kita memusnahkan mereka sebagai gantinya — kita masih bisa membuktikan pada negara lain bahwa itu bukan kesalahan sepihak kita."

“Aku tidak begitu mengerti. Halt, ini seperti kamu mengatakan bahwa memusnahkan lawan hanyalah sepotong kue. Begitulah kedengarannya bagiku."

"Itu benar. Kalau hanya sekitar 100.000 tentara yang berkumpul dalam satu pasukan, Luke dapat menghancurkan mereka dalam satu serangan dengan menggunakan [Ultimate Magic].”