🌻16🌻

366 247 20
                                    

Amanda menatap teduh Elang kali ini mereka berdua terduduk tegang di ayunan taman tempat favorit mereka berdua kala itu.

"Hubungan kita gimana?" tanya Amanda yang sudah tidak nyaman dengan keadaan tegang ini.

"Manda tau kan kalau Elang sama Amanda udah gak sealam lagi? Jadi apa yang harus dipertahanin kita berdua gak bisa kayak dulu lagi" jawab Elang.

Amanda tertawa getir "Padahal kita berdua belum lama lho pacaran nya"

"Emang Manda mau pacaran sama Hantu?"

"Yaudah kita putus aja" jawab Amanda.

Amanda tau kok kalau hubungan mereka berdua udah gak bisa dilanjutin dan Elang juga gak punya hak buat nolak ajakan Amanda yang kepengen putus sama dia.

"Bilang aja gak mau diputusin" canda Elang. 

"Emang, kan Amanda gak mau diputusin sama Hantu" jawab Amanda jujur.

"Hahaha" Elang tertawa renyah mendengar jawaban jujur dari Amanda yang menurut dia sangat manusiawi.

"Nda, lu gak papa kan?" tanya Elang khawatir.

Mata Amanda berkaca-kaca, gimana mau baik-baik aja kalau kenyataan nya kayak bakalan kayak gini.

"Gue pikir lo beneran masih hidup"

Udah semaleman ini Amanda gak bisa tidur gara-gara mikirin ini yang jelas-jelas udah Salsa kasih tau kalau Elang beneran udah gak ada lagi di dunia. 

"Manda jangan sedih, Elang yakin kok Manda bakalan dapetin yang lebih baik lagi dari Elang percaya deh sama Elang"

"Jadi hubungan kita sekarang apa?" tanya Amanda mencari kejelasan dari Elang.

"Friend, kita masih bisa sahabatan kan Nda?"

"Ya, mau sampai kapan pun lo bakalan tetep jadi sahabat terbaik gue" jawab Amanda. 

Elang turun dari Ayunan dirinya mengulurkan tangan "Boleh peluk gak?" tanya Elang ragu. 

Amanda menarik lengan Elang dan langsung memeluk erat-erat tubuh Elang.

"Makasih, Lang"

Elang menangis "Makasih juga untuk hari ini" bohong rasanya kalau Elang bilang hati nya tidak merasakan sakit hati yang luar biasa. 

Bagaimanapun Amanda tetap cinta pertama nya dan juga cinta terakhirnya.

"Hari ini juga Elang lepasin Amanda" batin Elang.

Diam-diam Amanda juga ikut menangis hati nya sama-sama merasakan sakit yang luar biasa.

Ada banyak momen yang udah mereka buat dan hari ini mereka ad.momen baru lagi yang mereka buat momen yang Amanda pikir gak bakalan pernah bisa dia lupain.

"Mamah, Kakak itu kenapa?" tanya anak kecil bingung saat melihat Amanda seperti sedang memeluk udara kosong. 

"Hey! Kamu gila ya?!" teriak Ibu dari anak tadi.

Detik itu juga Amanda dan Elang saling melepaskan pelukan mereka berdua saling tatap.

"Ditanya kok diem aja?!"

Bukan nya jawab mereka berdua malah kabur.

"Kabur" teriak Elang seraya menarik lengan Amanda.

Amanda cekikikan gak jelas membiarkan dirinya berlari dengan Elang yang masih menggenggam jemari nya.

Semua orang yang berada di taman hanya bisa memandang Amanda aneh.

"Tau gak sih Jeung? Saya denger-denger anak itu emang beneran gila lho" 

LOVE STORY 2 [TAMAT]Onde as histórias ganham vida. Descobre agora