🌻3🌻

732 585 42
                                    

Seharian ini Elang banyak diem. Yang biasanya melayang kesana-kemari, ngoceh-ngoceh nggak jelas, sekarang malah terdiam layak nya mayat  hidup.

"Lo kenapa sih diem terus kayak gitu?"

Lebih baik Salsa lihat Elang yang gak mau diam, daripada dia harus lihat Elang yang terus-terusan berdiam diri.

"Gua kangen sama Amanda."

"Amanda? Siapa Amanda?"" tanya Salsa penasaran. Elang menghela nafas berat.

"Pacar gua."

"Oh."

"Jadi Elang punya pacar?" batin Salsa.

Elang melirik Salsa "kali ini lo mau minta tolong apa lagi?" tanya Salsa peka.

Elang tersenyum senang "gue mau ketemu Amanda, Sal. Tolong bawa gua kehadapan dia.

Salsa meringis "gue gak bisa ngasih tau dia, kalau lo ada sama gue dalam bentuk arwah," ingat Salsa.

"Cukup ketemu aja ya?. Gue bisa kok anter lo buat ketemu sama dia," lanjut Salsa.

Elang merengut, kalau ketemu doang sih Elang juga bisa. Tapi gak apa-apa deh. Yang penting ditemenin sama Salsa supaya ada yang jagain.

"Yaudah, iya," jawab Elang.

"Sekarang udah jam sembilan malam, mendingan kita ketemu dia besok aja."

Lagi-lagi Elang merengut seperti anak kecil, entah-lah semenjak menjadi arwah— Elang merasa, bahwa keinginan nya harus segera dikabulkan.

"Janji deh, besok habis pulang sekolah gue langsung anterin lo ke si Amanda itu," ucap Salsa.

"Oke."

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Besok nya, seperti biasa, Elang ikut Salsa ke sekolah, menemani Salsa di sekolah dan juga mengganggu Salsa yang kalau lagi ngerjain tugas kelihatan fokus banget.

"Lang, lo tau gak ini jawaban nya apa?" tanya Salsa dengan sedikit berbisik.

"Mana saya tau, saya kan arwah," jawab Elang.

"Lo emang arwah, tapi lo kan masih sekolah, apalagi kita satu jurusan dan satu angkatan juga pula walaupun beda sekolah."

Seketika hening. Semua mata tertuju kepada Salsa. Lagi-lagi Salsa kebablasan, kalau udah ngobrol sama Elang pasti kelupaan sama lingkungan sekitar.

"Kamu ngomong sama siapa, Salsa?" tegur Bu Guru. Salsa terdiam gugup "saya ngobrol sama temen sebangku saya dong, Bu," jawab Salsa.

Bu Guru melotot "kamu lupa ya kalau kamu itu duduk sendirian?"

Salsa meringis "aduh, kenapa sih gue pake acara lupa segala kalau selama ini gue duduk sendirian terus" batin Salsa.

"Fokus dong Salsa, Ibu tau kamu anak pintar, jadi jangan ganggu temen-temen kamu yang mau jadi pintar," ujar Bu Guru.

Salsa mengangguk "saya minta maaf, bu."

"Ibu maafkan, sekarang fokus! Isi soal ulangan kamu dengan teliti Salsa."

"Iya Bu," jawab Salsa.

Salsa memang anak kesayangan para guru, makanya jangan heran kalau banyak murid yang gak suka sama Salsa, buat duduk bareng Salsa aja mereka gak sudi kecuali kalau emang buat kerja kelompok bareng.

"Gue pergi dulu deh, Sal. Supaya gak ngeganggu konsentrasi lu," ucap Elang.

Salsa mengangguk, membiarkan Elang pergi dari kelas tanpa berkata apa-apa lagi karena tak mau membuat bu guru semakin jadi marah.

LOVE STORY 2 [TAMAT]Where stories live. Discover now