Mate : US

7.3K 1K 293
                                    

Donghyuck terbangun akibat rasa mual yang mengaduk perutnya, sedikit terbatuk lalu memukul-mukul dadanya. Hal itupun mengakibatkan Minhyung juga ikut terbangun.

"Hei kau tidak apa?"

Minhyung  bangkit mengusap punggung Donghyuck pelan, berpindah ke arah tengkuk lalu sedikit menekannya. Alpha itu sangat khawatir melihat Donghyuck seperti itu, jiwanya sudah kembali pulih setelah semalam dia beristirahat.

Donghyuck menggeleng tak menjawab pertanyaan Minhyung, dia kembali terbatuk dan mual. Tak lama mata Donghyuck mengembun mulai meneteskan air mata. Donghyuck tertunduk, tangannya bergerak kecil mencari tangan sang Alpha dominan. Setelah menemukannya Donghyuck mengarahkan ke perutnya.

"Ini sakit sekali Minhyung."

Donghyuck tak tahan perutnya terasa sangat melilit dan panas tak berselang lama kepalanya juga mulai memberat seiring dengan rasa panas di perutnya. Mendengar rengekan sang Omega Minhyung mendekat merengkuh tubuh Donghyuck, menyandarkan kepala sang Omega di dada lalu memberikan tepukan halus di perutnya.

"Jangan menyakiti ibumu lagi, sudah ku katakan berapa kali ibumu tidak sengaja melakukan itu. Nak, Ayahmu mengerti. Percayalah padaku, kita akan baik-baik saja sampai akhir."

-------------

LilBuna
Present

-MATE-

•°•°•°•

Lee Donghyuck
Lee Minhyung
Jung Jaehyun
Lee Jeno

°•°•°•°

Genre : Romantic, AU, Werewolf
Length : Multi- Chapter
Warning : M

-----------------

Donghyuck meremat tangan Minhyung, kepalanya tak bisa diam. Dia terus menggeleng kekanan dan  kekiri mencari titik ternyaman di dada Minhyung. Donghyuck mulai tersenyum tipis rasa sakit itu berlahan menghilang saat Donghyuck mengendus aroma Pheronome milik Minhyung, Alphanya.

"Terimakasih Minhyung."

Suara Donghyuck sedikit bergetar, jiwanya terasa begitu kalut dan tidak tenang. Tidak bisa di pungkiri kejadian kemarin membuat Donghyuck merasa resah, dia sangat takut jika Minhyung akan meninggalkannya atas pengkhianatan yang dia lakukan.

Donghyuck tak bisa membayangkan, apa yang harus dia lakukan jika itu benar terjadi. Tidak, dia sangat yakin Minhyung tidak akan pernah meninggalkan dia dan juga anaknya. Minhyung Alpha baik, Donghyuck menyesal telah melakukan hal itu kemarin.

"Untuk?"

Minhyung mengeratkan pelukannya, kembali mengendus bau Pheronome. Bau casturi bercampur Baby Breath membuatnya sangat bahagia, kesakitannya terasa berkurung saat mencium bau itu.

"Menerima Omega hina ini?" Donghyuck melonggarkan pelukanya, sedikit mendongak menatap mata sapir ungu yang terlihat begitu indah.

Ya, Alpha itu adalah kehidupannya. Donghyuck kembali menyesal atas apa yang dia lakukan kemarin, seandainya dia tidak egois Minhyung tak akan sekarat dan Na Jaemin masih hidup saat ini.

"Aku sudah melakukan kesalahan besar, menerima Alpha lain mengukungku di bawahnya. Maafkan aku Minhyung, kau boleh menghukumku mebiarkanku merasakan kesakitan yang kau rasakan."

MATE [✔️]Where stories live. Discover now