01. Pernikahan + Trailer

2.3K 199 31
                                    

Halo gais sebelum menuju ke naskah ceritanya. Aku mau kasih kalian intermezo sebentar berupa Trailer. Selain sebagai pemikat pembaca trailer ini juga aku maksudkan sebagai potongan kecil dari kisah keseluruhan cerita ini nanti. Berhubung ini trailer udah satu tahun yang lalu maaf jika ada alamat sosmed yang berubah. Khusus untuk tim juri GMGwriter2022 maaf kalau di trailer namanya masih Kim Seokjin dan Kim Namjoon. Tapi di ceritanya sudah ganti kok. Semoga kalian suka ya kawan. Sumpah bersyukur dan gak nyangka banget bakal lolos GMG. (╥﹏╥)

🥰🥰🥰

25 September 2010

Malam yang dingin disaat musim gugur. Seorang gadis cantik berambut panjang tengah berdiri tegak di sebuah gedung bimbingan belajar ternama di Seoul. Seutas senyum yang terlihat malu-malu menciptakan sebuah rona merah di kedua pipinya. Bukan tanpa alasan dia seperti itu. Sosok pria yang berdiri di ujung tempat parkir yang hanya berjarak beberapa meter darinya sedang tersenyum bahagia lengkap dengan sebuket bunga mawar merah. Tak lupa juga sepasang jas rapi berwarna abu-abu dikombinasikan dengan kemeja putih membuat pria itu terlihat begitu tampan layaknya pangeran di negeri dongeng. Gadis yang memiliki nama Park Hana berpikir bahwa hal ini hanyalah sebuah rutinitas yang biasa kekasihnya itu lakukan. Namun, ada yang berbeda saat ini.

Pujaan hati Hana bernama Baek Seokjin sedang sibuk membuka bagasi mobil tipe SUV-nya yang berwarna putih. Di dalam sana terdapat dua sound speaker yang lumayan besar. Yang lebih mengesankan ada banyak buket bunga mawar yang didominasi warna merah dan pink. Tak lupa juga dengan balon huruf yang membentuk kalimat 'I love you' Dengan senyum manisnya Seokjin meletakkan buket bunganya di pinggiran bagasi. Tangannya dengan terampil meraih ponsel dan menancapkan sebuah kabel di sana. Tak lama terdengar sebuah nyanyian dari 'Train - Marry Me' sontak pemandangan ini menyita perhatian banyak orang. Termasuk para murid Hana beserta teman kerjanya yang ada di tempat bimbingan belajar.

"Yak, Seokjin-ah, apa yang kau lakukan?"

"Apa kau bisa mendengar lagu ini dengan jelas?" tanya Seokjin yang sedikit berteriak dari kejauhan. Hana menoleh ke kanan dan ke kiri sebelum menjawab pertanyaan sang kekasih. Wajah gadis itu semakin memerah karena lebih banyak orang yang memperhatikannya.

"Aku mendengarnya. Lalu kenapa?" tanya balik Hana yang masih tak paham maksud Seokjin.

"Kau belum mendengarnya dengan baik dan sepenuh hati. Aku akan memberimu kesempatan sekali lagi. Jika kau tak mendengarnya dengan sungguh-sungguh. Aku tak akan pernah mengulangi hal seperti ini lagi," ancam Seokjin. Mau tak mau, Hana menuruti apa yang kekasihnya itu katakan.

Forget the world now,

we won't let them see

But there's one thing left to do

Now that the weight has lifted

Love has surely shifted my way

Marry me Today and every day

Marry me, If I ever get the nerve to say hello in this cafe

Say you will

Hana terkejut mendengar lagu ini. Kedua telapak tangannya menutup mulut rapat-rapat. Seolah seperti mimpi dan sulit dipercaya. Jika ia tak salah berpersepsi, ini adalah sebuah nyanyian yang mengajak seseorang menikah. Benarkah kekasihnya ini bermaksud seperti lagu yang pemuda itu putar? Kalaupun benar ini nyata, kan? Sedetik kemudian, Hana melihat Seokjin berjalan mendekatinya dengan senyum yang luar biasa indah. Tak lupa juga ia merogoh saku jas abu-abunya. Di dalam genggaman Seokjin, kini terdapat sebuah kotak kecil berwarna hitam. Tepat di depan Hana, Seokjin memandang kekasihnya lamat-lamat. Menatap mata indah dari dalam hatinya yang terdalam.

 BROKEN (MARRIAGE LIFE) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang