Part 22 : Cemburu

521 62 10
                                    

Pukul 17.03. Rabu, 15 Juli 2O2O

Halo minna!!
Di part kali ini agak nyesek sedikit ya,*untuk Akashi:v*

Karena part2 sebelumnya Akashi diperebutkan, sekarang giliran Kalian!!

DAZAI OSAMU!!!!mulmed

Vote And Comen!! 

Author's Pov

Harri berjalan mengitari Main Castle terbesar yang ada di dunia immortal ini. Dirinya bosan berada di kamar dan memutuskan untuk keluar dan menikmati pemandangan indah yang ada di kerajaan ini. Tapi, ada sesuatu yang menarik perhatian sang pangeran duyung ini.

Sesosok wanita berambut hitam kelam dengan senyuman manis terukir di wajahnya sedang membaca buku di taman belakang kerajaan Demon, rambut hitam kelamnya menari-nari karena tertiup angin menambah kesan cantik dan lembut di matanya. Tanpa pikir lagi, Harri pun mendantangi wanita itu.

F/N sedang membaca buku novelnya di taman belakang Main Castle. Akashi menyuruhnya kesini karena dia belum bisa kembali ke mansionnya selama tamu masih ada disini. Akashi harus menghormati tamunya.

Tapi tiba-tiba dia dikejutkan dengan seorang pria tampan yang tampannya masih di bawah Akashi datang menghampirinya.

"Hai," sapa pria itu ramah dengan senyuman.

F/N membalas senyuman itu lalu berdiri dari duduknya.

"Apa anda perlu sesuatu, tuan?" Tanya F/N lembut sembari menampilkan senyum.

Harri sedikit kaget mendengar suara wanita di depannya ini yang begitu lembut mengalun di telinga. Sehingga dia sadar lalu segera menjawab pertanyaan wanita tadi.

"Tidak ada. Aku hanya kemari karena melihatmu berada disini, dan kalau boleh tahu siapa namamu?" Tanya Harri ramah.

"Aku Light," jawab F/N singkat.

Herry tersenyum.
"Wah ...sesuai dengan orangnya," balasnya.

"Aku Harri Merd, salam kenal," ujarnya mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan. Tapi, F/N hanya menyatukan kedua tangannya lalu sedikit membungkuk.

"Salam kenal," ucap F/N.

Tangan Harri menggantung di udara karena jabatan tangannya tak dibalas. Seketika dia tersenyum canggung.
"Ya, salam kenal,"

"Maaf aku tidak membalas jabatan tanganmu, hanya saja aku sudah tak bersentuhan dengan lelaki manapun setelah mateku mengklaimku," balas F/N merasa bersalah, dia menundukkan kepala meminta maaf.

"Oh tak apa," balas Harri.

'Jadi wanita ini sudah mempunyai mate?' Batin Harri sedih.

"Nee-Chan!!" Panggil seseorang dari belakang F/N.

F/N berbalik dan mendapati Karma sedang tersenyum kearahnya.
"Akabane-kun?" Sapa F/N.

"Ne..ne..Nee-Chan, tak perlu memanggilku dengan margaku. Jangan sungkan memanggilku Karma," balas Karma.

"Baiklah, Karma-kun," kata F/N.

THE DEMON'S MATE {Akashi Seijuurou x reader} {SELESAI}Where stories live. Discover now