Part 12 : Penculikan

664 91 20
                                    

Heyyo!!
Semoga suka dengan part ini ya:)

Vote and Comen..

Author's Pov

Akashi mengerjakan berkas-berkasnya dengan serius. Jabatannya sebagai CEO dan juga King Lord di dunia Immortal membuatnya menjadi sangat sibuk. Tapi, dia selalu menyempatkan dirinya untuk meluangkan waktunya bersama F/N.

"King Lord," panggil Bryan setelah masuk ke dalam ruang kerja Akashi, tanpa permisi.

"Ada apa?" Tanya Akashi tanpa mengalihkan pandangannya dari berkasnya.

"Para drakula menyerang perbatasan antara kerajaan dan hutan Black Forest lagi. Kami sudah mencari tahu jika klan Elf juga ikut campur akan penyerangan ini," jelas Bryan.

"Tangkap mereka lalu interogasi. Jika mereka memberontak, bunuh mereka," pintah Akashi. "Kau bisa menyelesaikannya sendiri, kan?" Tanya Akashi memastikan.

Bryan menyeringai, "Serahkan padaku," lalu menghilang lewat teleportasi.

Akashi berdiri lalu berjalan keluar meninggalkan berkas-berkasnya yang sudah selesai saat Bryan pergi. Dia dengan santai berjalan kearah kamarnya, tempat F/N dan dirinya bersantai. Dia sudah berpesan pada F/N untuk menunggunya dikamar karena dia akan mengajak wanitanya itu pergi ke suatu tempat.

Ceklek!

"F/---" Akashi kaget saat tak mendapati F/N berada di tempat tidur maupun di sofa. Dirinya panik lalu segera memeriksa kamar mandi dan juga ruang ganti mereka dan tak mendapati F/N dimanapun.

"Shit!" Akashi mengumpat, dia khawatir terjadi sesuatu pada F/N. Dia langsung me-link semua anggotanya untuk mencari F/N di seluruh mansion dan setiap bangunan-bangunan yang ada di kediamannya.

Akashi berjalan menuju balkon kamar dan terkejut saat mendapati sebuah anak panah yang tertancap di selembar kertas di atas lantai marmer. Akashi mencabut anak panah itu kemudian mengambil kertas yang terlipat itu lalu membacanya.

'Say goodbye to your mate, King'

King Elf

Akashi meremas kuat kertas itu. Rahangnya mengeras dan aura hitam mengelilinginya. Bertanda dia marah.

'King Lord, semua dracula tiba-tiba melarikan diri,' Link Bryan pada Akashi.

"Damn it!" Akashi mengumpat. Ternyata penyerangan dracula itu hanya pengalihan. Tapi, kenapa dia tak merasakan apapun saat para elf itu menyusup disini? Apa mereka bekerja sama dengan penyihir untuk menyamarkan aura mereka? Lalu apa yang dilakukan para penjaga hingga ada penyusup? Seharusnya, dia bisa merasakan aura lain yang memasuki teritorinya tanpa izinnya.

'Itu hanya pengalihan. Kembalilah, kita bicarakan hal ini,' balas Akashi.

'Oke,' jawab Bryan.

Setelah Akashi berhasil menenangkan pikiran negatifnya tentang F/N. Dia melangkah keluar dari kamarnya menuju ruang rapat, dia harus segera menjemput F/N, sebelum terlambat.

'Midorima, kumpulkan para jenderal sekarang! Ada yang ingin kubahas di ruang rapat,' link Akashi pada Midorima.

'Baiklah,' Balas Midorima.

****

Disuatu tempat yang penuh kebahagiaan, King Elf mengumumkan bahwa kristal aroma White Rose berada di tangannya. Sorakan penuh kemeriahan menggema di aula kerajaan mereka.

THE DEMON'S MATE {Akashi Seijuurou x reader} {SELESAI}Where stories live. Discover now