39. No Gap

646 87 27
                                    

Pagi ini seungwoo, seungsik, jaeyoung dan shi yoon pergi untuk mengecek project baru mereka didaegu, sesampainya disana mereka membriefing seluruh staff yang bertanggungjawab akan project ini.

Seungwoo dan shi yoon bersama dengan tim yang mengurus seluruh tekhnis dibalik layar, sedangkan seungsik dan jaeyoung bersama dengan management tim dan pencarian peran project theater mereka.

"Sik, duduk aja. Nanti kamu kelelahan."
Ucap jaeyoung pada seungsik yang berdiri disebelahnya.

"Gapapa young, nanti kalo aku lelah baru aku istirahat."
Jawab seungsik sambil tersenyum menatap jaeyoung.

Sedang asiknya seungsik dan jaeyoung memperhatikan kelengkapan untuk theater itu, seseorang staff yang sedang membawa beberapa lampu layar tidak sengaja menyenggol seungsik, hingga tubuhnya terhuyung.

"Aaaw shh."
Ringis seungsik sambil memegang perutnya, dan jaeyoung dengan sigap menahan tubuh seungsik.

"Kamu gapapa sik?."
Tanya jaeyoung, yang melihat seungsik sedikit meringis.

"Mm-aaf pak jaeyoung, saya tidak sengaja."
Ucap staff itu pada jaeyoung.

Jaeyoung sudah hampir marah pada staff itu, tapi lengannya ditahan seungsik.

"Aku gapapa young."
Ucap seungsik, dengan tubuhnya yang masih menopang pada jaeyoung.

"Tolong lebih hati-hati kalau sedang bekerja, jangan sampai ada yang terluka. Saya tidak mau ini terulang pada yang lain."
Ucap jaeyoung dengan penuh penekanan.

"Bb-aik pak, sekali lagi saya mohon maaf."
Jawab staff itu.

"Iya, silahkan lanjutkan pekerjaan kalian."

"Baik pak, saya permisi."

"Heem."
Jawab jaeyoung singkat.

Jaeyoung memapah seungsik dan membawanya keruangan mereka briefing, disana ada seorang cleaning service yang sedang merapihkan makanan dan minuman sisa briefing tadi.

"Ada apa pak?."
Tanya cleaning service itu, ketika melihat seungsik dipapah jaeyoung.

"Perutnya tadi tidak sengaja terkena staff yang membawa lampu bu, ibu bisa tolong buatkan teh hangat?."
Ucap jaeyoung pada cleaning service yang sudah paruh baya itu.

Sang cleaning service mendekat kearah seungsik, kemudian dia melihat seungsik yang sedang memegang perutnya.

"Istri bapak sedang hamil?."
Tanya sang cleaning service pada jaeyoung, dan membuat jaeyoung refleks menoleh kearah clening service itu.

"Kakinya diluruskan ya non, jangan ditekuk. Agak dinaikan sedikit ke atas."
Ucap sang cleaning service, sambil menumpuk dua bantal sofa untuk menyanggah kaki seungsik. Dan membantu seungsik meluruskan kakinya disofa.

"Terimakasih bu."
Ucap seungsik ramah.

"Sama-sama non, sebentar saya buatkan teh hangat ya."

"Heem."

Sepeninggalan cleaning service itu, jaeyoung mendekat kearah seungsik. Kemudian dia duduk disamping seungsik.

"Kamu beneran gapapa sik?."

"Aku gapapa young, agak keram sedikit, mungkin karna kaget tadi."

"Kita kerumah sakit aja ya?."

"Gausah, aku istirahat sebentar juga nanti baikan kok."

🌸🌸🌸🌸🌸

"Seungsik kemana ya bang?."
Tanya seungwoo sambil menolehkan kepalanya kekanan dan kekiri mencari keberadaan istrinya.

Forever With You || ♡Complete ☑ ♡Where stories live. Discover now