We Meet Again

86 16 1
                                    

Injek bintang jangan lupa. Agu maksa neeeeeh 🙄🙄






















Jungkook mengambil segepok berkas riwayat hidup para perjaka itu dengan sekali sambar. Dia lalu kembali keluar.

“Cuuuuk !” Teriak Jungkook heboh. Cowok itu memanggil Cuki berulang kali hingga cewek itu membalik badan ke belakang. Dahinya berkerut saat melihat Jungkook lagi grasak grusuk sendiri.

“Apaan dah ?” Tanya Cuki saat sampai ditempat Jungkook berada.

“Liat ?” tujuk Jungkook kearah berkas-berkas itu.

Cuki yang masih belum paham akhirnya menoleh ke Jungkook lagi.

Jungkook jadi gereget sendiri, “Coba deh lo liat. Ini udah gue urutin dari siapa yang meninggal paling dulu. Dan tadi tiba-tiba gue sadar, kalo urutan ini tuh seperti zodiak per tahun cuk. Gila ! Ini udah yang ke sepuluh kalinya kan ? dan yang belum cuma zodiak Virgo dan Capricon. Pas banget kan ? Bang Namjoon dan bang Taehyung itu zodiaknya Virgo dan Capricon,” Jungkook sampai terengah-engah saat selesai menjelaskannya. Cowok itu menatap kedua mata Cuki dengan yakin, dia yakin kalo teori konspirasinya ini bener seratus persen.

Cuki mengigit bibir bawahnya, “Iya sih. Ini bisa jadi begitu,”

“Dan lo inget juga kan kalo yang bawa bang Tae dan bang Namjoon pergi itu adalah putra Laut ? Gue yakin banget ini ada sangkut pautnya sama dia,”

Benar. Arah pikiran Cuki juga nyangkut kesitu. Tumben si Juki encer bener kepalanya.

“Tapi..,” Cuki menggantungkan ucapannya lalu kembali menatap Jungkook.

“Bukannya zodiak lo juga Virgo ?”

Jungkook langsung tersentak. Kenapa dia malah nggak sadar diri kalo zodiaknya juga Virgo ?

“Eh, iya ya. Jangan-jangan habis ini gue ? tapi bodo amatlah. Kalo gue adalah targetnya itu berarti gue bisa nemuin bang Tae kan ?”

“Jangan bahayain diri sendiri juk,”
Dan Jungkook mendengus, “Harus ada yang dikorbanin cuk,”

Jungkook menepuk pundak cuki sesaat sebelum membalikan badan pergi dari sana.

“Mau kemana ?” Tanya Cuki.

“Nemuin bang Jimin, gue mau nanyain zodiak dia apa. Takut kenapa-napa gue,”

Cuki melirik jam dinding dalam kamar. Ini udah hampir larut malam, “Cepet pulang,”

“Siap kapten !” teriak Jungkook dengan mengacungkan ibu jarinya ke udara.

Sebenarnya Jungkook sendiri ragu, udah jam segini, Jimin masih diluar apa enggak. Ini udah jam setengah dua belas. Tetapi bodo amat, rasa khawatirnya jauh lebih besar ketimbang mikirin jam berapa sekarang.

Jungkook berlari kecil di pinggir pantai. Dia bersyukur, meskipun hampir tengah malem, tetapi pelabuhan masih ramai.
Udah nyari kesana kemari tetapi batangnya Jimin belum juga terlihat. Jungkook misuh-misuh karena dulu dia nggak nanya rumah Jimin dimana.

Sampai dimana Jungkook kepikiran ke dermaga keamrin, kali aja Jimin ada disana.

Dan benar, Jungkook menghembuskan napas lega saat netranya melihat seorang lelaki yang tengah berbaring didermaga dengan satu tangan diatas dahinya.

“Bang Jim,”

Jimin menoleh tanpa ada kaget sedikitpun. Jungkook sempet heran, tetapi yaudahlah. Mungkin Jimin udah liat dia dikejauhan.

“Gue cariin bang,”

“Napa emang ?”

Jungkook duduk lalu mengambil napas panjang, “Gue mau ngungkapin teori konspirasi gue,” Jimin mendengarkan tetapi pandangannya beralih pada seekor paus biru yang berenang tidak jauh dari sana.

Son of Zeus - JungkookWhere stories live. Discover now