NAYNA [END]

29√

ENJOY READING
SEMOGA SUKA ❤

FOLLOW. SEBELUM LANJUT BACA 🥰

Derasnya air hujan menemani langkah nayna yang tak tentu arah, nayna berjalan pelan membiarkan air hujan mengguyur tubuhnya, hingga nayna sendiri pun memeluk dirinya sendiri karna dingin yang menusuk. Bahkan luka di lutut,tangan, dan luka baru di pinggir bibirnya tidak terasa perih karena tertutupi oleh rasa sakit di hatinya.

"Hikss...hikss nay kangen bunda" ucap nya bergetar

Nayna memberhentikan langkahnya, dan melihat sekelilingnya di dekat sini kawasan pemakaman bundanya, berarti nayna sudah berjalan sangat jauh dari sekolahnya, dan jauh dari rumahnya. Nayna memilih melanjutkan jalan nya di tengah deras nya hujan, bahkan petir pun bersahut sahutan.

***

Disini nayna sekarang di depan gundukan tanah, yang mengubur orang yang paling bermakna di hidup nya, bunda nya.

"As.. assalamualaikum Bun...da"

"Nay Dateng, je..nguk bunda" ucap nya

"Nay kangen sama bunda hiks....hiks" ujar nya bergetar sambil memeluk nisan Niken

"Nay mau ikut bunda, nay mau sama bunda, kapan bunda ajak nay kesana?"

"Disini gak ada yang sayang sama nay, bun. Cuma bunda yang sayang sama nay" ujarnya, memeluk erat nisan itu.

Pakaian nayna seluruhnya sudah basah dan kotor oleh tanah merah pemakaman itu, karna nayna duduk bersimpuh di sana.

"Nay pengen ikut bunda, nay kangen bundaaa"

"Bun kak naufan jahat, dia gak percaya sama nay, dia bentak nay bun dia tuduh nay selingkuh, dia juga nuduh nay nyakitin reysa bun"

"Jahat kan Bun, kak naufan gak sayang kan sama nay" Adunya pada niken.

Dilain tempat naufan sedang mengantarkan reysa periksa di rumah sakit dan untungnya keadaan nya baik baik saja, hujan deras diluar sana membuat naufan cemas dengan nayna apakah gadisnya sudah dirumah, apakah ia baik baik saja.

"Pasti dia udah dirumah" gumam naufan menyakinkan dirinya.

"Fan" tegur reysa yang baru datang menebus obatnya

"Udah?" Tanya naufan, reysa mengangguk, keadaan nya sudah membaik saat diberi obat oleh dokter.

"Yuk gue anterin pulang" ajak naufan,

"Fan"

Naufan menghentikan langkahnya dan melihat kearah reysa.

"Lo salah faham sama nayna" ucap reysa

"Bukan dia yang bully gue, tapi citra dan teman teman nya yang bully gue, nayna Dateng bantuin gue dan belain gue tapi dia kalah jumlah, dan gue gak bisa ngapa ngapain karna badan gue emang udah sakit semua, bukan citra yang di tampar tapi nayna yang ditampar dan dijambak, ini jebakan buat nayna dan Lo, citra sebenarnya ngancem gue buat gak bilang ini sama Lo tapi gue gabisa liat Lo salah faham sama adek gue" jelas reysa panjang lebar.