LEONARD|21|Papa Pulang

2.9K 135 31
                                    

21. Papa pulang

Dipagi yang cerah ini dihari Kamis, Laurent masih terlelap dan bergelung di bawah selimut bulunya yang lembut nan hangat.

Bip!

Bip!

Bib!

Alarm pun berdering membangunkan Laurent. Dengan mata yang masih tertutup, Laurent meraba nakasnya untuk mengambil ponselnya dan mematikan alarm yang berdering. Ia mengerjapkan matanya berkali-kali untuk menyesuaikan cahaya yang masuk karena pada saat akan tidur Laurent lupa untuk mematikan lampunya.

Laurent duduk ditepian ranjang untuk mengumpulkan seluruh nyawanya sebelum ia melaksanakan ritual mandi paginya. Nyawanya pun terkumpul, ia menyambar handuknya dan segera melenggang masuk ke dalam kamar mandinya.

20 menit pun berlalu, ia telah menyesaikan mandi paginya. Ia mengambil seragam sekolah yang telah ia siapkan malam harinya lalu memakainya. Menuju meja riasnya untuk memoleskan pelembab dan memakai sedikit liptintnya. Rambutnya ia biarkan saja tergerai indah.

Setelah semuanya selesai, ia mengambil tasnya yang pastinya sudah ia siapkan malam harinya dan jangan lupa kunci mobilnya. Ia keluar dari kamarnya. Turun menuruni satu per satu anak tangga menuju ruang makan untuk sarapan bersama dengan mama dan kakaknya. Namun, ia terkejut karena sesuatu.

"Papa?" Laurent berlari menghampiri papanya yang telah berada di salah satu kursi meja makan itu lalu segera memeluknya.

"I miss you so bad, honey," ucap papanya, Raditya, disela-sela pelukan.

"I miss you too, papa,"  balas Laurent lalu melepaskan pelukannya dan duduk di kursi sebelah papanya.

"Kapan papa sampai?" tanya Laurent.

"2 dini hari," balas papanya

"Kenapa gak kabari Laurent kalo papa mau pulang?" Laurent sedikit kesal.

"Biar jadi surprise, honey."

"Kok papa pulangnya cepet banget kan harusnya 2 bulan lagi baru pulang."

"Oh, nanti JFAD Company mau ngadain party malam Sabtu besok. Jadi, papa pulang lebih awal." Laurent pun hanya manggut-manggut. Bukan karena ia tak tahu tentang JFAD Company namum ia tak tahu tentang party JFAD Company.

"Gini nih kalo anak sama papanya udah ketemu, ngobrol terus sampe makananya di lupain," sindir mama Alma.

"Sorry, ma," ucap papanya.

"Maap mamaku sayang," timpal Laurent.

Mereka pun menyantap makanan yang telah Alma siapkan dan kebetulan Bi Jah-asisten rumah tangga mereka-tidak masuk hari ini.

Tak membutuhkan waktu lama untuk Laurent mengahabiskan sarapannya. Waktunya ia go to school now.

"Ma, pa, Laurent izin berangkat dulu ya," pamit Laurent.

"Laurent hari ini di anter papa ya berangkatnya," ucap papanya.

"Kan papa cape habis terbang London-Jakarta. Gak istirahat dulu?"

"Papa gak akan cape kalo itu buat kamu, honey. Masa iya papa udah mandi, rapih gini gak jadi nganter kamu."

"Oke, Laurent dianter papa."

"Gitu dong, honey."

"Ma, Laurent berangkat dulu ya sama papa," pamit Laurent kepada mamanya. "Ini kunci mobil Laurent titip ya, ma." Laurent menyerahkan kunci mobilnya.

LEONARD [ON HOLD]Where stories live. Discover now