Red N' White Squad! [✔️]

4. Pencarian Doi for Indonesia

"Jadi?"

Setelah pulang dari sekolah, tepatnya jam tiga sore, mereka mendapatkan panggilan dari ketua grup sableng mereka untuk membuat perkumpulan, akhirnya terpaksalah mereka semua datang dengan nafsu ingin membunuh Indo.

"BUAT APA KITA HARUS RAPAT, GOBLOK?! EMANGNYA BESOK KAU MAU TAHLILAN, YA?!" sembur Greenland penuh kemarahan akibat acara bucinnya bersama Antartica terganggu akibat pesan laknat dari ketua mereka yang sama laknatnya, siapa lagi kalau bukan Indonesia.

"KALAU SAJA PESANMU TADI ITU KENYATAAN, MATI AJA SANA!! AKU IKHLAS, IKHLAS BANGET!!!" ngamuk Singapore yang kesel banget.

Indonjing
Guys, cepetan datang ke rumahku, Malaysia sama Philippines gak ada, aku gak kuat nunggu lebih lama, aku udah gak tahan lagi.

Jelas aja, pesan singkat yang dikirim Indonesia membuat para membernya panik, mereka mengira Indonesia tengah sakaratul maut di rumahnya, mana pakai emot keracunan lagi (?)

Poland yang paling khawatir sama kembaran goblok nya itu, dia sampai mengira Indonesia keracunan akibat tidak sengaja meminum cairan pencuci piring berwarna hijau yang dikiranya Marjan rasa melon (?)

Sementara Greenland datang karena ingin melihat mayat Indonesia secara langsung dengan tujuan memfotonya dan mempostingnya ke Instagram dengan caption seperti ini...

Dijual setan asli enggak KW, ngeselin, muka burik plus bar-bar, minat kirim dm, harga nego, ongkir per kilometer, langsung dikirim ke tempat.

Sedangkan Monaco yang entah goblok ato apa, malah membawa sebungkus nasi padang lengkap dengan jus alpukatnya (?) dia keracunan, woy! Bukan kelaparan!

Japan juga gak kalah gobloknya, dia mengira Indonesia sekarat gara gara menghirup udara yang penuh virus covid 19 (?) malah membawa pompa angin (!?) lo kira dia sepeda?!

Canada yang paling greget, dia membawa salib sama kitab suci (?) dengan tujuan biar Indonesia bisa di exsorcist biar setan setan di tubuhnya pada minggat (?) lo pikir dia kerasukan jin apa?

"Indo, apa tujuanmu mengirim pesan ini?! Kau ingin membuat kami semua khawatir, hah?!" jerit Poland sambil mengguncang bahu Indonesia

"Aku nyaris saja menyelesaikan rekor duniaku, dan pesan kau kirim tadi membuatku panik setengah mati!!! Kau tahu?!" ucap Poland seperti orang yang kesetanan.

"Indo-san hidoi! Aku baru saja mandi dan kamu menyuruhku untuk kemari! Makanya aku tidak sempat berias dan langsung kemari!" keluh Japan yang menunjukkan rambutnya yang belum sempat disisir rapi dan piyama Doraemon alakadarnya.

"Bacot~" ucap Indonesia tidak peduli dengan ocehan netijen "Mari kita mulai rapatnya, ya... setan setan"

"Yeu, gak sadar diri, padahal sendiri nya juga setan, rajanya malah..." celetuk Canada dengan mulutnya yang sepedas cabe rawit.

"Bang sate ya kao, kalo aku Lucifer, kao Alexandernya..." balas Indonesia.

"Lanjut..." perintah Monaco yang menghentikan adu mulut dua makhluk itu.

Indonesia mulai menggambar dua orang stickman (?) dengan jenis kelamin laki laki dan perempuan, yang perempuan dikasih rambut panjang sementara laki laki nya botak, bukan karena gak bisa gambar, melainkan karena terlalu malas menggambar dengan detail.

"Sekarang ini, populasi jomblo telah berkurang, dikarenakan populasi bucin semakin meningkat, keadaan ini jelas menimbulkan efek yang buruk bagi para jomblo seperti mual, kejang, muntah muntah dan hasrat ingin baku hantam tapi tak bisa..." jelas Indonesia dengan singkat, padat dan tidak jelas (?)

"Jomblo itu hewan, ya? Hewan species apa, emang?" tanya Japan bingung, tapi gak ada yang menjawab.

"Jadi?" tanya Poland sambil memperhatikan gambaran absurd dan penjelasan ngawur ala emak emak trotoar yang dijelaskan si saudara kembar laknatnya.