BAB 28 - Undercover ?

1.7K 126 34
                                    

Anda rasa author ada masa nak update ? Ni update pun sebab dah janji . Memandangkan hari ni befday author , wa rajin la sikit haih . Ashile la vote sebelum membaca ye gaiseu.
















Kringggggggg

" Diminta sembilan orang pelajar yang dipanggil ini ke pejabat sekarang .

Dian Alexandra , Asha Qaysara , Qaseh Fariha dan Alisya Syamine dari kelas 5 Attalia . Adam Haziq , Hariz Daniel , Farish Eiman dan Zairiel Zackwan dari kelas 6 Attalia . Err dan juga Farralisa Suhaili dari kelas 5 Bactris . Okey sekian , terima kasih . " suara seorang guru yang dirasakan lelaki itu menyebut nama mereka satu persatu .

The Blureenz menghela nafas lega , tidak perlulah mereka belajar nanti . Lagipula , mereka berempat tidak membawa buku teks lansung !

The Gold Prince yang sedang belajar mendengus geram . Bagi mereka , pengumuman itu hanya mengganggu pembelajaran mereka pada pagi itu .

The Blureenz melangkah keluar dari kelas dengan bangga kerana tidak perlu menyiapkan latihan dan didenda kerana tidak membawa sebarang buku . Ketika menuju ke lif , mereka berempat bertemu Lisa yang mulutnya tidak henti terkumat - kamit .

" Wei kenapa doe ? " soal Fariha pada Lisa . Lisa mendengus geram .

" Entah siapalah sebut nama aku tak betul tadi . Nama aku Faralissa Syuhaila ! Bukannya Farralisa Suhaili . Pantang betullah orang sebut nama aku salah . " Lisa menggenggam penumbuk . Dian hanya tersengih . Pintu lif terbuka , mereka berlima memasuki lif itu .

" Sabar sabar . Sabar itu separuh dari iman . " kata Shamine tenang . Tangannya menyeluk poket . Telefon pintar dikeluarkan sebelum dia mula berselfie bersama Asha .

" Agak - agak kenapa Puan Pengetua nak jumpa kita kali ni ? " soal Asha sebelum kembali berselfie . Gaya gaya hipster dibuatnya . Fariha menggelengkan kepalanya .

" Latihan . " serentak Dian dan Lisa berkata . Asha terangguk - angguk memahami .

" Latihan macam mana tu ? " soalan Asha itu hanya mendapat jongketan bahu dari kedua mereka .

Ting !

Pintu lif terbuka , mereka berlima mengatur langkah keluar dari lif .

" Wey Lisa , kenapa kau duduk kelas nombor dua ? Dian kata kau pandai au . Macam mana boleh sesat kat kelas tu ? " soal Shamine apabila suasana menyepi sepanjang perjalanan mereka ke pejabat .

" Sebenarnya aku kelas Attalia . Tapi aku tersesat masuk ke kelas Bactris sebab peta sekolah aku tercicir masa nak keluar pejabat . Dahlah sekolah ni besar . Kalau korang nak tahu , mula - mula aku sesat pergi kelas 5 Elies , kelas paling hujung . Ada sorang budak lelaki kata kat aku pergi kelas sebelah . Aku pun pergilah . Rupanya dia menipu . Kelas sebelah tu kelas Delta , kelas nombor empat . Pastu aku keluar kelas Delta tu , pergi tanya junior kelas Attalia dekat mana . Dia kata dekat tingkat atas . Ha dekat tingkat atas kan ada empat kelas , 5 Attalia , 5 Bactris , 6 Cocos , 6 Delta . Situ pun aku sesat juga . " terang Lisa panjang lebar . Fariha mengetuk dagunya .

" Dah tu kau sesat masuk kelas apa pulak ? " soal Fariha blur . Lisa memandang Fariha tanpa riak .

" Kelas 5 Bactris la . Masa tu waktu Addmath , Cikgu Jais ajar . Garang gila . Aku baru nak keluar kelas pergi ke kelas Attalia , dia dah maki maki . Dia kata duduk je kelas Bactris , kehadiran ambil dekat kelas Attalia . Faham kan ? " terangnya lagi . Mereka berempat terangguk - angguk .

" Weh hari ni kita kena stay . " kata Asha sebelum mengeluh . Fariha mempamerkan wajah blurnya .

" Stay ? Weh weh ada aktiviti apa ? Asal aku tak tahu ? " Fariha mula menggelabah . Sekali lagi Lisa memandang Fariha tanpa riak .

" Kau lupa ke kita kena menetap di Akademi ACE ? " Lisa cuba mengingatkan Fariha . Seketika , mata Fariha membulat .

" Alaaaa !! Tak boleh nak enjoy ! Tak boleh nak jumpa Iman . Tak boleh nak jumpa Nadya . Tak boleh nak jumpa At -- "

" Woi woiiiii . Jumpa dekat sekolah lah . Balik nanti kita jumpa dorang kejap . Bukannya kita tak boleh jumpa dorang lansung . " Asha menyumbat coklat nips yang dibawanya dalam mulut Fariha . Dian tergelak kecil .

" Wey dah sampai pejabat . Jomlah masuk . " kata Shamine . Mereka mengangguk .

Mereka berlima mula melangkah masuk ke pejabat . Kelihatan , seorang wanita yang diyakini kerani menunjukkan laluan ke bilik khas pengetua . Mereka berlima hanya mengekori . Pintu dibuka oleh wanita tersebut , terpampanglah wajah - wajah The Gold Prince yang menanti mereka kebosanan .

" Maaf lambat . " Fariha mewakili yang lain memohon maaf .

" Ada apa Puan Pengetua nak jumpa ? " soal Asha pula . Puan Pengetua beriak tenang .

" Perkenalkan , ini Cikgu Mirza , pelatih kamu semua nanti . " Puan Pengetua memperkenalkan seorang guru lelaki yang sangat muda . Mereka memandang guru tersebut dengan pandangan tidak percaya .

" Err cikgu ke ? Nampak muda je . " gumam Shamine perlahan . Guru lelaki tersebut tersenyum manis .

" Memang . Undercover . Saya baru berumur 19 tahun . " kata guru lelaki itu . Bibirnya tidak lekang dengan senyuman .

" Pergh gempak la . " bisik Asha pada Dian . Dian hanya terangguk - angguk .

" Saya bukan guru kamu semua lagi . Jadi bolehlah guna bahasa yang tidak formal . Lagipun saya akan mula bertugas di sekolah ini pada minggu hadapan . " terang Cikgu Mirza . Mereka semua tidak terkecuali The Gold Prince terangguk - angguk .

" kenapa perlu undercover ? " soal Zairiel mewakili yang lain . Mereka bersembilan menumpukan perhatian pada guru itu .

" Saya perlu menarik beberapa orang pelajar di sekolah ini untuk Akademi ACE . Saya tahu pelajar di sekolah ini bukanlah calang - calang . Lagipula , saya perlu menjaga keselamatan pelajar di sini . Tambahan pula segelintir musuh telah mensabotaj sekolah yang mewah ini . " terang Cikgu Mirza . Suasana menyepi .

" Saya harap dengan adanya kamu semua , mampu untuk menolong saya . Kamu semua boleh tarik sesiapa untuk join Akademi ACE asalkan mereka seorang yang bertanggungjawab , bijak dalam mengaturkan strategi , tidak gentar melawan musuh dan sebagainya . " panjang lebar dia berkata - kata . Dalam diam , mereka semua mengeluh . Terlalu berat amanah dan tanggungjawab yang diberikan .

" Okey , sekarang saya nak kamu semua ikut Cikgu Mirza pergi ke Akademi ACE . Di sana , Cikgu Mirza akan membawa dan memperkenalkan tempat - tempat di Akademi ACE . " Puan Pengetua mula menyampuk .

" Dan di sana juga , Cikgu Mirza akan menunjukkan bilik - bilik yang akan menjadi kediaman kamu semua sepanjang kamu semua menjadi sebahagian dari ejen Akademi ACE . " sambungnya lagi .

" Nampaknya Puan Pengetua , malam ni mungkin riuh dengan rakan - rakan saya . " ujar Cikgu Mirza sambil tersenyum senget . The Gold Prince pun begitu . Haziq tersenyum sinis memandang Cikgu Mirza .

THE BLUREENZ'S TROUBLEMAKERS [SU]Where stories live. Discover now