SIXTH SENSE [BTS VER.] [END]

Chapter 6

Jungkook menghela nafasnya bersiap menceritakan. Hatinya mengatakan jika mereka dapat dipercaya. Sedangkan Bangtan masih menunggu, mereka menatap penasaran termasuk Yoongi.

"Sebenarnya aku—"

******

"Sebenarnya aku......pergi ke dunia lain" ucap Jungkook memulai tetapi dengan nada lirih di akhir. Sedikit khawatir sebenarnya ia menceritakan keseluruhan kejadian.

"Mwo?"

Bangtan menatap tak percaya Jungkook, meski Jungkook mengatakan dengan lirih tapi telinga mereka masih tajam untuk mendengarnya.

"Ah jadi Sixth Sense itu bisa pergi kedunia lain yaa?" Tanya Jimin setelah beberapa saat terdiam.

Taehyung, Namjoon dan Hoseok yang tak tau jika Jungkook memiliki Sixth Sense terbelalak. Mereka menatap Jimin lalu Jungkook yang juga menatap mereka. Sedangkan Seokjin dan Yoongi hanya diam.

"Jinjja? Woah aku tak menyangka" ucap Taehyung antusias.

Jungkook sedikit terkejut dengan ekspresi biasa mereka kecuali Taehyung yang terlihat antusias seakan baru diberi permen kesukaan.

Yoongi menepuk punggung Jungkook.

"Sudah kukatakan tak perlu gugup, mereka tak akan takut" gumam Yoongi sambil tersenyum tipis.

Bibir atas Jungkook sedikit naik, ingin tersenyum lebar tapi nantinya pasti akan terlihat aneh jadi ia hanya mengangguk lalu ikut tersenyum tipis.

"Tapi bagaimana bisa sampai ke atap? Tadi kan kami meninggalkan mu di kelas?" Tanya Taehyung berhenti antusias diganti dengan rasa penasaran. Yang lain mengangguk setuju dalam diam lalu menatap Jungkook lagi.

Jungkook menggeleng.

"Aku juga tak tau Hyung, tadi setelah menelpon Appa meja dikelas terjatuh tiba - tiba tapi aku hanya membuang muka tak ingin peduli, tapi tiba - tiba kursinya juga ikut terjatuh seperti sengaja. Aku terdiam sebentar lalu memilih pergi karena hawanya tak enak. Tapi belum melangkah sekalipun disampingku seakan ada nafas. Saat aku menoleh aku melihat satu namja ia memang selalu mengikuti ku dari awal aku masuk. Yoongi Hyung ingatkan yang aku menabrakmu? Lalu menabrak Taetae Hyung?" Jungkook menatap Yoongi dan Taehyung bergantian.

Yoongi dan Taehyung mengangguk.

"Nah itu aku diikutinya makanya aku terlihat ketakutan Hyung. Saat itu aku berpindah tempat. Sekolah yang sama tapi terlihat sedikit kuno. Sepertinya sekolah beberapa tahun yang lalu. Namja itu dikejar seseorang ia terlihat ketakutan. Orang yang mengejarnya membawa pisau Hyung. Latar pertama di perpustakaan setelah itu berpindah di atap. Orang yang mengejar itu sampai di tempat si namja ini Hyung, orang itu ingin menusukkan pisaunya ke leher namja itu, lalu aku berlari untuk mencegahnya tapi tiba - tiba aku sudah tertarik ke belakang" lanjut Jungkook lalu ia tiba - tiba teringat kejadian tadi. Bukankah handphone nya sempat terlempar? Ah lebih baik besok aku kesana. Pikir Jungkook.

Bangtan terdiam dengan cerita Jungkook. Sedikit mengerikan menurut mereka karena bisa melihat kejadiannya secara langsung. Sedangkan Yoongi diam berpikir.

"Hantu yang kepalanya hampir lepas itu?" Tanya Yoongi.

Jungkook mengangguk membenarkan.

"Tapi bagaimana bisa kau sampai diatap, kau bahkan hampir melompat seandainya Yoongi Hyung tak menarikmu?" Tanya Taehyung tak habis pikir.

Jungkook menggeleng.

"Aku juga tak tau Hyung tiba - tiba saja latarnya sama seperti penglihatan ku. Biasanya tak seperti ini" jawab Jungkook sedikit cemas. Seandainya Appanya ada disini ia pasti bisa menanyakan nya.