Chapter 29

299K 16.3K 312
                                    

ig : saniyyahputrisaid


Happy Reading❤❤

Alena berangkat sekolah sendirian seperti biasanya. Hari ini dia memakai mobil kado ultah dari bundanya.

Alena berjalan tidak semangat sepanjang koridor, tak lupa dirinya mengenakan sweater pink, entah mengapa tubuhnya merasa lelah dan kedinginan. Kepalanya juga sangat berat.

"Haii Alena,"

Langkahnya terhenti saat Tiara menyapanya. Alena mengerutkan kening, dia bingung dengan sikap Tiara yang tersenyum manis di depannya.

"Tumben nyapa gue, emangnya kita akrab?" Ucap Alena.

"Gue cuma mau ngasih tau, bibir pacar lo manis juga ternyata," ucap Tiara tersenyum.

"Maksud lo?"

"Devan sama gue semalem ciuman, kita berdua menghabiskan malam yang panjang banget," 

Alena tertawa "Jadi cewek jangan murahan yah, kalau mau ngehalu pikirin dulu, kalau lo suka pacar gue jangan buat fitnah murahan kayak gini dong,"

"Heh asal lo tau ya, Devan tuh cocoknya sama gue bukan sama lo, gue kapten cheers dan Devan kapten basket, couple banget kan?"

"Meskipun dia cocoknya sama lo, cinta dia hanya buat gue, gak ada yang lain,"

"Kalau emang dia cinta sama lo, kenapa semalam dia cium gue? Manggil gue sayang lagi, haduh Devanku sayang,"

"Lo mau ngomong apapun terserah Tiara, gue gak akan peduli sama omongan lo, gue percaya sama Devan,"

"Intinya bibir pacar lo udah pernah gue cobain, first kiss gue sama Devan di bar," ucap Tiara sinis.

"Di..di bar?" Gugup Alena.

"Iya ups, lo gak tau kalau Devan semalam ke bar? Haha Alena Alena lo pacarnya dia apa bukan sih, masa hal kecil itu pun lo gak tau, dia datang sama Bima, terserah lo sih mau percaya apa ngga, intinya semalam Devan sama gue,"

"Gue gak percaya sama lo, lo gak punya bukti,"

"Lo mau bukti? Oke besok gue bisa ngasih bukti ke lo, dan jangan nangis yah kalau lo udah liat kebersamaan gue dan Devan," ledek Tiara menepuk pundak Alena lalu pergi.

Alena mengepalkan tangannya, berusaha mungkin dia tidak percaya dan terpengaruh dengan omongan Tiara, mana mungkin Devan melakukan hal itu di belakangnya.

"Devan gak akan ngelakuin itu, Tiara pasti bohong Alena, lo gak boleh gegabah oke?" Ucap Alena meyakinkan dirinya.

●●●

Devan mencari keberadaan Alena setelah bel istirahat berbunyi. Dia ingin memastikan jika Tiara belum memberitahukan apapun tentang kejadian yang tak di sengaja itu.

"Alen," panggil Devan saat menemukan Alena berbaring di ruang uks.

"Devan," ucap Alena dan bangun dari tidurnya.

"Kamu sakit?"

Alena menggeleng lemah "Aku gak apa-apa cuma sedikit pusing,"

"Kamu udah makan hmm? Mau aku beliin sesuatu?"

Alena menggeleng lagi "Aku gak pengen sesuatu,"

Lilin [TELAH TERBIT & DISERIESKAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang