Fokus pada TinCan & KlaNo and sedikit AePete, TharnType or else. We'll see later.
FF ini adalah lanjutan dari episode terakhir LBC. Bagaimana TinCan memperbaiki hubungan mereka & bagaimana KlaNo menjalani hubungan yang berlandaskan kepura - puraan.
...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Saat sampai di Blue Sky Cafe, Can sedikit bingung karena Cafe tersebut dalam keadaan sepi, padahal Can tahu betapa ramainya Cafe ini. Can dan teman-temannya sering datang ke Cafe ini. Saat masuk, dia langsung melihat Type dan seorang wanita yang sangat cantik dan anggun. Mereka langsung melambaikan tangan saat melihat kedatangan Can.
"Phi, kok tumben Cafe ini sepi sekali? Biasanya rame sekali, bahkan kadang harus waiting list," tanya Can saat sudah duduk di samping P'Type dan berhadapan dengan wanita itu.
"Aku menyewa Cafe ini hari ini," jawab si wanita.
"Cih.... dasar Methanad," ucapnya sarkas.
Tapi wanita itu tidak terlihat tersinggung atau marah. Dia justru tersenyum. Tak ada yang berani bicara seperti itu padanya, bahkan tanpa mereka harus mengetahui bahwa dia adalah menantu keluarga Methanad. Kecantikan dan keanggunannya terlihat mengintimidasi. Bahkan Type yang selalu di takuti oleh banyak orang, terlihat tidak nyaman duduk di sana. Tapi urat takut Can sudah putus sejak dia bertemu dengan Tin. Karena dia sudah bersumpah untuk menjaga Tin dari apapun, bahkan dari keluarganya sekalipun.
"Kau mau minum apa, Can?"
"Tidak usah bertele-tele. Kenapa kau meminta aku dan P'Type datang ke sini? Apa yang ingin kau bicarakan?" tanya Can ketus.
