#28 : Curhatan Seorang Suami

2.1K 209 93
                                    

HALLOOO SEMUAAAAAA~

Akhirnya Mibam bisa kembali menyapa kalian semua 🤧

Mohon maaf atas hiatus yang begitu panjang ini, dan terima kasih buat dukungan kalian yang ga pernah berhenti buat komplek bangtan *terhura

Aku baca pesan dan komen kalian semua, dan makasih banget karena setia menunggu kelanjutan story ini. Jadi aku berusaha untuk bisa bikin cerita yang lebih baik lagi buat kalian (tentunya bersama warga komplek tercinta). Gaperlu cincong langsung cua aja yak

HAPPY READING~~~~~

------------------------

Di hari Sabtu yang cerah. Burung-burung nampak berkicauan dari pohon mangga ke pohon jambu. Entah mengapa hari ini cuaca cukup bagus, setelah beberapa hari yang lalu ditemani mendung dan hujan seharian penuh.

Begitu pula warga komplek yang menyambut hari ini dengan sukacita. Pasalnya sedari pagi rumah nomor 13 itu telah dibenahi dan ditata sedemikian rupa agar seluruh warga komplek Bangtan yang diundang dapat memasuki rumah tersebut. Ya, tentu saja sang pemilik rumah, bapak Jungkook dan ibu Raewon tengah bahagia karena sang bayi kini semakin menggemaskan di umurnya yang menginjak 5 bulan.

"Assalamualaikum pak Jungkook" sapa sang kang sayur, siapalagi kalau bukan Jimin.

"Waalaikumsalam kang, masuk kang silakan. Duduknya lesehan ya" ujar Jungkook sumringah.

"Kok aku di cuekin?" Ujar seorang gadis yang masih di ambang pintu.

"Eh iya masuk mbak Raeri silakan. Bisa dimakan dulu cemilannya sambil nunggu tamu yang lain" ujar Jungkook.

"Pak, bayinya mana? Penasaran saya" kata Jimin.

"Bentar ya, lagi bobo di kamar sama bundanya. Nanti di bawa ke sini kok" kata Jungkook.

"Oke siyap pak. Biar jadi motivasi saya kerja semakin keras pak,buat biaya berumah tangga. Iya nggak neng?" Ujar Jimin senyum-senyum.

"Ah akang mah bisa aja. Aku mah bakal selalu semangatin akang" ujar Raeri.

"ASSALAMUALAIKUM WR. WB." Nampak tiga manusia yang berdiri di depan pintu sembari berpaduan suara. Kali ini Blok B squad pun hadir; Taehyung, Hoseok, dan Namjoon.

"Waalaikumsalam Wr. Wb. Ssstt.. diem pak bayinya pak Jungkook lagi bobo" ujar Jimin.

"Ohiya pak maap.. saya boleh masuk ya?" Ujar pak RT bisik-bisik.

"Iya pak masuk aja" jawab Jungkook tak kalah bisik-bisik.

"Pak. Ini yang rumahnya paling deket masa belon datang sih?" Tanya Hoseok masih bisik-bisik.

"Kaga tau saya. Mungkin bentar lagi" jawab Jungkook dengan mode ASMR.

"Belon mulai kan acaranya?" Suara khas Min Yoongi pun terdengar dari ambang pintu dan langsung masuk ke ruang tengah begitu saja. Terlihat wajahnya masih sepet habis bangun tidur.

"Monmaap laki saya emang perlu ruqyah ya bapak-bapak" ujar Eunjin tersenyum tanggung sambil mencubit lengan suaminya biar melek.

"Masih aja lu malu-maluin ye. Btw, Assalamualaikum pak Juki" kata Seokjin bersama Hee Ra.

"Waalaikumsalam, silakan pak Seokjin, bu Hee Ra, dimakan dulu cemilannya" kata Jungkook.

"Pak. Baby nya mana? Uda kangen saya nih terakhir liat pas di rumah sakit aja" kata Eunjin dibalas anggukan Hee Ra.

"Sabar ya ibuk-ibuk. Lagi bobo bayinya" kata Jungkook.

"Jangan lama-lama ya pak. Saya uda laper" kata Yoongi sambil menghabiskan lemper ketiganya.

KOMPLEK BANGTAN RESIDENCEWhere stories live. Discover now