Part 26

928 34 2
                                    

Sesampainya Alfaro dirumah, ia langsung disuguhi beberapa pertanyaan dari sang mama

"Kok baru pulang bang?" tanya mama Alfaro

"Tadi abis nganterin Aurel ma"

"Kok Aurel gak main kesini?"

"Lagi sibuk mungkin ma" jawab Alfaro

"Aurel cantik, baik ya bang... Mama suka"

"Iya ma"

"Abang suka sama dia?"

"Apaan sih ma, udah Alfaro mau mandi dulu gerah"

"Cie pasti suka kan sama Aurel"

"Iya ma abang pasti suka sama kak Aurel" jawab Salsa

"Nah anak kecil kok ikut ikutan" jawab Alfaro

Usai menjawab pertanyaan dari mama nya, Alfaro bergegas memasuki kamar, dan membersihkan diri

21.15

Alfaro duduk di balkon kamar, mengamati langit malam yang dipenuhi bintang

"Aurel cantik ya" menolog Alfaro

"Dia juga baik" jawab seseorang dari arah belakang, ya benar saja sejak kapan mama nya berdiri di belakang nya

"Loh" kaget Alfaro

"Kalo suka itu di nyatain, ntar kalo dianya di ambil orang lain gimana?"

"Ya itu urusan dia ma"

"Urusan kamu juga"

"Kok urusan aku?" tanya Alfaro

"Karna hati kamu pasti gak bakalan terima kalo Aurel punya pacar"

"Kalo jodoh gak bakalan kemana ma"

"Yaudah terserah kamu aja, mama cuma mau bilang kalo kamu suka nyatain jangan kelamaan di pendem"

Alfaro hanya membalas nya dengan anggukan, Alfaro berdiri dan melangkahkan kaki memasuki kamar, mengambil benda pipih diatas meja, dan membuka sebuah aplikasi hijau

Mencari sebuah nama dan mengetikan sesuatu

@Alfaro_Dirgantara
Jangan tidur malem malem, gabaik

Aurel🍭
Loh, kak Alfa belum tidur?

@Alfaro_Dirgantara
Barusan mau tidur

Aurel🍭
Ya udah kak, tidur gih

@Alfaro_Dirgantara
Lo juga

Aurel🍭
Iya kak

Read

Alfaro hanya membaca pesan terakhir dari Aurel, sebenarnya niat Alfaro bukan ingin menyuruh Aurel tidur melainkan ingin menelpon Aurel dan menyanyikan sebuah lagu yang mewakili perasaan nya saat ini, lagi lagi gengsi Alfaro lebih besar daripada keinginan nya

💙

"Pagi nek, pagi ca" sapa Aurel

"Pagi Rel kamu udah siap sekolah?" tanya nenek

"Udah nek, oh ya ca kamu dirumah ya jangan kemana mana... Jagain nenek ok"

"Siap boss"

"Kakak pergi dulu ya" Aurel mengusap puncak rambut adik bungsu nya dan berpamitan

"Aku berangkat ya nek, assalamualaikum"

"Waalaikum salam Aurel, hati hati ya"

"Iya nek"

Aurel pergi meninggalkan rumah dengan sepeda nya, bersenandung kecil, sembari melihat kiri dan kanan, sungguh udara yang masih segar

Deruman motor dari belakang seakan memberi tahu Aurel dirinya sedang di ikuti, Aurel berhenti dan menoleh ke belakang. Yap benar sekali Alfaro di belakang nya

"Kak Alfa"

Alfaro berhenti dan membuka helm nya

"Iya"

"Kok kak Alfa disini?" tanya Aurel

"Jalan lo?"

"Ya bukan sih kak"

"Yaudah lanjut"

"Kak Alfa duluan, kan kak Alfa pakek motor"

Alfaro menyalakan motor nya kembali dan melihat sekeliling, tepat sekali, Alfaro menghampiri warung di pinggir jalan

"Bu, saya nitip motor saya ya... Nanti siang saya ambil, ini uang untuk ibu" Alfaro menitipkan motor nya sembari memberikan 2 lembar uang seratus ribu

"Aduh dek, tidak usah pakai bayaran... Titip saja disini"

"Gak papa bu, saya pergi sekolah dulu"

Alfaro menghampiri Aurel yang masih bingung saat itu

"Mundur" titah Alfaro

"Ha?"

"Gue yang bawak sepeda lo, lo gue bonceng"

Aurel menuruti kata Alfaro, ia segera mundur menempati tempat penumpang

Alfaro mendayuh sepeda Aurel menuju sekolah, nyaman! Itulah yang Aurel rasakan, sejak Alfaro hadir dalam hidup nya, hari hari Aurel di lewati dengan senyuman, setidaknya Alfaro berhasil membuat Aurel tersenyum

Begitu juga dengan Alfaro, hari nya jauh lebih indah setelah mengenal Aurel, untuk saat ini Alfaro belum bisa mengatakan dirinya menyukai Aurel, suatu saat pasti bisa

Hallo hallo ♡ Naurel up lagi ya:)

Mohon maaf karna udah satu bulan gak up ya :) author lagi sibuk dengan ujian :)

Yang nungguin Naurel up ada?

Wkwk, makasih kalo ada yang masih nunggu Naurel up, jangan lupa tinggalkan jejak guys :) kasih Bintang saran, dan komentar kalian ya:)

Jadilah pembaca yang baik :)

See you next chapter-,-

NAUREL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang