Part 60

41.6K 1.5K 84
                                    

Happy Reading❤

Author POV

Arkan sedang berada di gedung belakang sekolah sekarang,tepatnya disebuah ruangan yang berdebu dan berantakan,arkan kesini untuk menemui seseorang.

"Gimana tugas lo?,"tanya arkan.

"Semuanya lancar,gue udah dapet data-datanya,"jawab seorang pria muda.

"Kirim ke gue lewat e mail,"kata arkan yang diangguki oleh pria itu.

"Sekarang lo cari dimana semua senjata itu dan juga racunnya,"kata arkan.

"Bukannya senjata itu terlarang?,"tanya pria itu.

"Iya gue tau,tapi dengan semua senjata dan racun itu gue bakal bisa ngerebut kekuasaan Queen of the darkness,"jawab arkan sinis.

"Tapi itu bahaya,kalo lo gak biasa pake semua senjata itu dan lo salah menyalah gunakannya bisa-bisa lo yang mati,"kata pria itu.

"Gue tau semua itu,jadi lo tinggal ikutin semua perintah gue!,"kata arkan tajam lalu pergi dari sana.

***

Kaila dan jessica sedang berada di pinggir lapangan sambil menatap kosong kedepan.

Kaila melihat ada bola basket disana,ia mengajak jessica untuk ikut bermain karna sudah lama ia tidak bermain bola basket.

Kaila dan jessica mengganti pakaian mereka menjadi pakaian olahraga lalu mengikat asal rambut mereka,ada beberapa helai rambut yang tidak terikat menjuntai kebawah.

Kaila dan jessica berdiri di tengah lapangan saling berhadapan,jessica memegang bola basketnya.

"Lo bisa kan?,"tanya jessica meremehkan.

"Tentu,"jawab kaila.

"Kita taruhan,yang kalah harus ngikutin satu permintaan dari yang menang,Deal?,"tanya jessica.

"Deal,"jawab kaila.

Mereka bersalaman,jessica melempar bola basketnya ke atas,dengan cepat jessica mengambil bola itu lalu mendribling nya ke arah ring kaila.

Kaila hanya tersenyum miring melihat jessica bermain,saat jessica ingin memasukkan bolanya ke dalam ring,kaila mengambil bola itu lalu mendribling nya kearah ring jessica.

Jessica masih cengo dengan gerakan kaila,sedetik kemudian ia tersadar lalu mengejar kaila.

Kaila di hadang oleh jessica dengan lincah kaila mengecoh pergerakannya membuat jessica kewalahan,dalam satu kali lemparan bola itu masuk ke dalam ring jessica yang langsung mendapat tiga poin.

Entah sejak kapan dipinggir lapangan maupun di lantai atas banyak orang yang menonton,ada yang mendukung kaila ada juga yang mendukung jessica.

Kaila menghampiri jessica.

"Masih mau lanjut?,"tanya kaila.

"Pasti,"jawab jessica sambil tersenyum miring.

Jessica mendribling bolanya menuju ke arah ring kaila,lalu menshot bolanya tepat ke arah ring yang mendapatkan 3 poin sekaligus.

Permainan terus berlanjut,persaingan sangat sengit,keringat bercucuran dari pelipis mereka menambah kesan cantik diwajah mereka membuat banyak siswa laki-laki bersorak heboh.

"Si kaila nambah cantik njir"

"jessica cans banged"

"Dua duanya cantik"

"Pacar gue,kaila"

"Jessica semangat"

Dll.

K . A . I . L . A [Completed]✔Where stories live. Discover now