AdZav | 21

290 23 0
                                    

Adel sedari pagi hingga pulang sekolah berusaha menghindar dari Zavi tetapi semua itu sia-sia karena ia sudah berada di mobil milik orang yang ingin dihindari.

"Dasar cowo dingin pegel gua lama-lama diem kayak gini," Batin Adel mendumel.

Ia diam begitu juga dengan Zavi, Zavi sebenarnya ingin memulai tapi ego yang membuat nya menahan.

"Hmm Zav bisa mampir ke kedai es cream dulu ga?" Tanya Adel pelan.

"Kalo ngomong yang jelas."

"Ck kesal lama-lama gua sama lu di tanya baik salah pengen nya buat emosi aja," Seru Adel dengan menginjak-injak dashboard.

Zavi dibuat tertawa kecil yang sadar hanya diri nya. Zavi memutar arah ke sebuah kedai es cream, sampai disana ternyata kedai nya lumayan ramai.

"Turun kalo lu mau makan es cream juga," Zavi turun dari mobil tanpa menunggu jawaban Adel.

"Zavi gua benci sama lu," Teriak Adel dari dalam mobil.

Zavi yang masih bisa mendengar teriakan Adel yang lumayan keras hanya tersenyum geli. Adel keluar dengan wajah kesal lalu duduk berhadapan dengan Zavi.

Datang lah pegawai kedai es cream tersebut dengan membawa menu.

"Sore kak mau pesan apa?" Tanya pegawai dengan ramah.

Adel melihat-lihat menu dengan antusias yang Zavi pikir seperti anak kecil.

"Blueberry mix chocolate es cream sama vanilla es cream," Ucap Adel.

Pegawai itu mencatat pesanan Adel. Zavi dibuat kaget mendengar pesanan gadis didepannya.

"Lu mau pesen apa?" Tanya Adel dengan sinis.

"Mbak coret satu pesanan dia," Perintah Zavi.

"Yang mana yang harus saya cancel?"

"Eits apa-apaan si lu asal bilang coret gua mau pesan dua emang kenapa hah?"

Adel sudah benar-benar kesal dan mood nya hancur berkeping-keping oleh laki-laki yang menjabat sebagai cowo sok cool ingat SOK COOL.

"Udah itu aja," Putus Zavi akhir nya.

Pegawai itu pergi dari tempat mereka lalu Adel sibuk dengan ponselnya. Adel membuka instagram dan tidak sengaja menstalk akun Zavi. Ia melihat postingan setiap postingan, di instagram Zavi hanya ada 3 foto yang di upload.

Tidak lama kemudian pesanan Adel datang.  Adel langsung menikmati es cream tersebut tanpa memperdulikan Zavi yang ada dihadapannya. Setelah abis satu cup ia berhenti lalu menatap Zavi.

"Nih buat lu aja."

"Ga."

"Dih sok jaim amat jadi cowo," Sindir Adel.

"Itu yang bayar gua jadi ga usah banyak ngomul," Jelas Zavi.

"Ck," Dengus Adel tetapi memakan lagi es cream nya.

Hitung-hitung ini hari terakhir mereka berangkat dan pulang bersama.

Sehabis dari kedai es cream, Zavi langsung mengantarkan Adel pulang. Terlihat dari rumah Adel ada sebuah mobil pertanda bahwa Papa, bunda dan kakak nya sudah pulang.

Adel dengan semangat keluar dari mobil untuk masuk ke dalam rumah, Zavi yang melihat nya geleng-geleng kepala.

"Papa i miss you," Teriak Adel memeluk Alex.

Alex membalas pelukan putri nya," Papa juga kangen princess papa ini."

"Heem,"Deheman Adina membuat Alex dan Adel melepaskan pelukan nya.

AdZav Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang