C A K R A ( TAMAT )

8.) Amnesia

"MAKSUD DOKTER APA DOK???
DIA GAK MUNGKIN KAN NINGGALIN SAYA???
Dokter jangan mengada2 dia pasti se-
Teriak sandra

"Hei tenanglah nona ini rumah sakit anda bisa menggangu pasien yang ada, bukan itu maksud saya adik nona selamat, tetapi ia kehilangan sebagian ingatannya karena benturan yang sangat kuat mengakibatkan sarafnya hampir putus dan mengalami pendarahan hebat di otaknya,,tapi tenanglah karena amnesia tersebut hanya bersifat sementara mungkin besok pagi ia akan mendapatkan ingatannya kembali, tapi ingat jangan memaksakan ia untuk mengingatnya karena saraf otaknya bisa lelah dan kemungkinan menyebabkan amnesia permanent"
Ucap dokter tersebut panjang lebar membuat sandra dan pria tersebut tercengang.

"lalu apakah ia bisa pulap atau harus di rawat inap dok"
Tanya laki2 sebaya itu

"iya, dia bisa dibawa pulang sekarang karena daya tahan tubuhnya sangat kuat, tidak seperti orang pada umummnya, saya juga sudah memberikan resep dokternya anda bisa menebusnya,,saya permisi dulu"
Pamit dokter tersebut.

"yaudah lo disini aja gue mau nebus obatnya dulu"

"tunggu gue belum tau nama lo siapa, gue sandra"
Ucap sandra sambil mengulurkan tangannya yang dengan cepat dibalas uluran tangan oleh pria tersebut.

"Nama gue arka IPA-1 gue anak baru di Antartika High school"
Ucapnya

"ohh makasih ya udah nolongin sahabat gue"

"iya sama2 kalo dia adek lo?"
Tanya arka

"dia sahabat gue dari kecil dan sekarang kita udah kek jadi saudara"
Jelas sandra

"ohhh yodaah"
Ucap arka berlalu pergi menebus obat.

Sesampainya di Mansion acha dengan Sandra dan Arka yang menemaninya, disana sudah ada banyak orang berkumpul di ruang keluarga tak terkecuali fely dan keen.

"Acha duduk daddy mau ngomong sama kamu"
Acha pun menuruti permintaan daddynya wlaupun ia masih belum tau siapa orang2 dihadapannya kini dengan sandra dan arka yang masih setia di belakangnya berjaga2 ketika kepala acha tiba2 pusing.

"Apa ini?"
Tanya daddynya dingin dengan menunjukan taspack yang telah bergaris dua(positif) ke Acha.

"itu apa?"
Tanya acha dengan wajah polosnya yang tidak dibuat2.

"TIDAK USAH BERPURA2 KAMU!!!
INI PUNYA KAMU KAN??!! TADI FELY MENEMUKAN INI DI BAWAH KASUR KAMU!!!"
Bentak dadynya membuat sandra dan arka yang tadinya dibelakang Acha terkejut sehingga membuat air mata acha lolos begitu saja.

"anda siapa saya yang mempunyai hak untuk bentak saya?"
Tanya acha lirih dengan suara yang terdengar amat sangat rapuh.Walaupun ia belum mengingat semuanya tetapi hatinya bisa merasakan apa yang terjadi.

"TIDAK USAH BERPURA2!IYA KARNA KAMU SALAH ACHA! TIDAK SEHARUSNYA KAMU MELAKUKAN ITU! DADDY BISA MEMBERIKAN APA YANG KAMU MAU LALU MENGAPA KAMU LEBIH MEMILIH MENJADI JALANG! HUH?!
Bentak daddynya lagi membuat acha semakin rapuh.

"Kenapa anda bisa bicara seperti itu?
Dan apa yang anda tunjukan tadi saya sama sekali tidak mengerti"
Jelas acha membuat daddynya geram

"barang ini menunjukan kamu hamil acha hamil!!!"
Jelas mommynya

"tapi itu bukan punya saya untuk apa saya menggunakannya sedangkan saya baru tau fungsinya sekarang!"
Protes acha

"kalian semua percaya sama orang asing dibadingin saya yang katanya anak kandung kalian sendiri?"
Lanjutnya

"UNTUK APA PERCAYA SAMA JALANG SEPERTI LO!!!"
Bentak arga yang sudah geram melihat drama dihadapannya

Kemudian