Tak terasa hari-hari berlalu begitu saja.
Hari ini Saaih tengah sibuk untuk memberi kejutan pada Yn. Karena esok lusa adalah hari kelahiran Yn yang ke 17 tahun.
Saaih sudah bekerja sama dengan kelima sahabatnya serta abangnya--Thariq dan kakaknya Yn--Muthia.
Rencana Saaih yaitu ingin membawa Yn ke suatu tempat, dan disana dia akan memberi sebuah kejutan khusus kepada Yn.
Tapi sebelumnya ia akan mengerjai Yn terlebih dahulu---alias nge-prank.
Penasaran kayak gimana? Saya juga*eh ngga boong😂
Saat ini mereka tengah mendiskusikan bagaimana Saaih akan memberi kejutan pada kekasihnya--Yn.
Disini--dirumah gen halilintar lebih tepatnya di ruang tamu gen halilintar, sudah terdapat kelima sahabat Saaih serta abang Saaih--Thariq.
Dan mereka masih menunggu kehadiran Muthia--kakaknya Yn.
Telpon on
Halo assalamualaikum kak Muthia?
Walaikumsalam Saaih.
Masih lama nggak? Soalnya kita disini udah kumpul semua.
Sebentar lagi kok, ini aku lagi dijalan.
Oh oke kak.
Telpon off
Hanya menunggu sekitar 7 menit, Muthia sudah sampai di rumah gen halilintar.
Namun kali ini Muthia tampil beda.
Kali ini ia mengenakan hijab.
"Assalamualaikum," salam Muthia ketika baru datang.
"Masya Allah..." Puji Thariq ketika melihat penampilan Muthia.
"Walaikumsalam," jawab semua kecuali Thariq.
"Kalo orang assalamualaikum ya jawabnya walaikumsalam dong Bang, bukan masya Allah. Malu-maluin Aih aja deh wkwk," protes Saaih pada abangnya.
Thariq menyentil kuping Saaih gemas, "Gw juga tau botak,"
"Hahaha," semua tertawa.
"Bang Thariq kok pipinya merah ya wkwk," kali ini Abun ikut-ikutan meledek Thariq seperti yang di protes Saaih tadi.
"Ah kamu bisa aja deh. Gausah ngarang lo," sahut Thariq dengan cucok kemudian pura-pura marah di kalimat kedua.
"Hahahah cie Bang Thariq..." Kini semua ikut meledek Thariq, kecuali Muthia yang hanya menatap tujuh orang dihadapannya dengan tatapan heran.
"Sebenernya ini mau diskusi ulang tahun Yn atau mau ngeledek gw deh?" Protes Thariq yang sudah bete diledek massal oleh keenam orang dihadapannya.
"Oke-oke, kembali ke laptop..."
Akhirnya mereka mulai berdiskusi untuk acara kejutan ulang tahun Yn.
Diskusi selesai.
Kelima sahabat Saaih pulang kerumah masing-masing.
Kecuali Muthia yang masih berdiri di depan gerbang rumah gen halilintar.
"Tumben gak bawa mobil?" Tanya Thariq perhatian.
"Nggak, mobilnya lagi dibengkel,"
"Ooh. Sekarang pulang naik apa?"
"Ojek online,"
"Kayaknya semua aplikasi ojek online sekarang lagi error deh..." Ucap Thariq berbohong.
"Emang iya?" Muthia pun membuka aplikasi go-jek nya dan tidak ada error sedikitpun.
YOU ARE READING
Saaih Halilintar and (Your Name) [LENGKAP]
Teen FictionSebuah rencana yang dibuat oleh Saaih untuk Sasquad. Yang akhirnya membuat Saaih terpincut dengan salah satu Sasquad(your name). Namun ada saja penghalang dari hubungan dan kedekatan mereka, apakah itu? Just for fun~ *Up sesuka hati.
![Saaih Halilintar and (Your Name) [LENGKAP]](https://img.wattpad.com/cover/168054233-64-k693993.jpg)