Saaih Halilintar and (Your Name) [LENGKAP]

Part 42

Seluruh pasang mata melihat ke arah Yn. Beragam tatapan.

Oliv, Abun dan Thariq menatap Yn dengan harapan Yn tidak memakan jagung nya.

Rio, Rizky, dan Kresna berharap Yn memakannya.

Sedangkan Sohwa netral, ia hanya memperhatikan Yn tanpa berharap apa-apa.

Dan ternyata...

Yn memakannya!

Sontak Saaih langsung melompat kegirangan.

"YEAY!"

Yn hanya tersenyum malu melihat tingkah Saaih.

Rio, Rizky dan Kresna menghampiri Saaih.

"Selamat Bro atas terbebasnya dari kejombloan," Ucap Rizky sambil menepuk pundak Saaih.

"Akhirnya temen gw gak jomblo lagi," Ucap Kresna sambil menyalimi Saaih.

"Thanks Bro!" Saaih.

"Gw mencium bau-bau PJ nih!" Kode Rio.

"Sans... Nanti gw traktir kalian," Saaih.

"Ah dasar Oreo, giliran yang gratisan aja cepet lo," Ucap Rizky.

"Hehe." Rio.

Sohwa juga menghampiri Saaih.

"Adek Ka Mimah sudah besar!" Ucap Sohwa sambil menepuk punggung Saaih.

"Hehehe. Jangan bilang Abi Umi dulu ya Ka Mimah. Plis..." Ucap Saaih memohon.

"Selow..."

Sedangkan Oliv, Abun, dan Thariq tak berkutik apa-apa, mereka masih terdiam di tempat duduknya.

"Itu ngapa mereka duduk disitu bae kek patung," Ceplos Rio ketika melihat Oliv, Abun, dan Thariq.

Rizky memanggil mereka bertiga yang sedang bengong, "Bro!"

"Iki! Kagetin gw aja lo!" Kesal Abun.

"Tau nih," Oliv dan Thariq.

"Lagian bengong aja, mikirin apa si kalian?" Tanya Rizky.

"Mikirin bayar kontrakan kali Ki," Ceplos Rio.

"Krik... Krik..." Abun dan Thariq.

"GUYS MENDING KITA LANJUT LAGI!" Ucap Yn semangat sambil menyalakan musik.

"Mantap, kenapa gak dari tadi nyalahin musik," Protes Rio.

"Yo lu ngomong mulu, makanan di mulut aja belom di kunyah," Ujar Saaih.

"Mentang-mentang udah jadian, ceritanya belain ceweknya nih... Ehm ehm," Rio.

"CIE CIE...." Semua.

Acara bakar-bakar berlangsung sampai tengah malam.

Dan pukul 22:30 mereka baru saja selesai makan-makan.

"Oke guys! Jadi sekarang kan jam setengah 11, gw akan kasih waktu sampai setengah 12, kalau udah jam segitu kalian harus tidur ya!" Thariq.

"UH SHE UP!" Semua.

"Guys guys! Gimana kalau kita main games!" Usul Sohwa.

"Setuju!" Yn dan Oliv.

"Game apa?" Tanya Thariq.

"TOD!" Usul Rio.

"SETUJU!" Semua.

Akhirnya mereka duduk membuat sebuah lingkaran.

"Alatnya pake apa?" Tanya Abun.

"Gw ada spidol nih!" Kresna.