"Aahhh!!!" teriak irene pusing dengan pikirannya sendiri.

Teriakkan irene berhasil membuat yoona terkejut dan bangun dari tidurnya langsung berdiri dari sofa.

irene segera menutupi dirinya dengan selimut. yoona terlihat kesal karna tidurnya diganggu.
Dengan langkah kaki panjangnya yoona menghampiri irene yang sudah ketakutan.

"Jangan mendekat!" teriak irene melengking.

Membuat yoona menyerngitkan wajahnya.

yoona malah dengan tatapan tajamnya terus mendekati irene. Sehingga irene yang sudah terpojok di ujung kasur Jadi panik dan tersandung menginjak selimutnya sendiri membuat dirinya terlepas dari selimut dan terjatuh kekasur bersama yoona diatas tubuh yoona.

Suasana sesaat hening. Yang terdengar hanya debaran didalam dada irene dengan tubuh telanjangnya jatuh ke tubuh yoona yang juga telanjang dada. Membuat suasana jadi canggung.

Disaat kesadaran irene masih ada ia segera ingin mengangkat tubuhnya dari sisi yoona tapi tangan kekar yoona menahan punggungnya membuat dada irene menempel pada dada yoona yang keras.

irene tak mengerti arti tatapan dari yoona tiba-tiba yoona mengangkat kepalanya dan mencium bibir irene dengan penuh hasrat mendamba. irene tidak bisa melawan ataupun menolak yang bisa ia lakukan saat ia hanya memejamkan mata dan menikmati setiap ciuman dari yoona pada bibirnya. Walau masih dalam keadaan shock.

yoona semakin memperdalam ciumannya. Terus mengesap, merasakan manisnya bibir irene yang dingin.

Warning 21+

Tangannya bergerak menggerayangi setiap jengkal punggung irene yang mulus. Tangannya bergerak kebawah mengelus bongkahan bokong irene. Membuat irene menggeliat kegelian karna rangsangan tersebut.

Entah apa yang di rasa yoona semenjak ia melihat irene tidak berpakaian hasrat sexualnya langsung naik. Bahkan sampai ia tidur dia masih di ganggui bermimpi tidur bersama irene.

irene hanya pasrah dan memandang yoona dengan tatapan sayunya. Semua tubuhnya terasa bergetar. Ini adalah pertama kalinya ia disentuh dan di cumbu oleh seorang pria. Di dalam kepalanya ia berpikir apa yang harus ia lakukan dalam posisi seperti ini. Rasanya ia ingin berteriak melepaskan sensasi yang ia dapati ketika yoona menyentuh bagian-bagian sensitifnya.

yoona melepas celana tidurnya membuat ia kini sama polosnya dengan irene. Ia benar-benar sudah tidak dapat menahan gejolak -gejolak sexualnya yang sudah di ujung tanduk.

Ia menindih tubuh irene membuat  irene berada di bawahnya. yoona menatap wajah irene yang sudah penuh dengan peluh keringat. yoona menyeka keringat yang ada di kening indah irene dan pipi irene yang mulus.

yoona menghentikan gerakannya ketika ia menangkap ketakutan dari tatapan mata irene. Ia juga baru merasakan seluruh tubuh irene gemetar.

Tangan irene mendorong dada yoona ketika yoona akan mulai mencumbunya lagi. Membuat yoona menatap dirinya dengan tatapan tajam. Tiba-tiba irene merasa takut. Ini lebih menakutkan dari pada ucapan-ucapan yoona yang sangat kejam.

irene tak mau melakukan hubungan badan tanpa cinta. Ia sadar yoona belum sama sekali mencintainya. Ia tidak mau sama seperti wanita lain yang rela tidur dengan yoona. Dia ini istrinya jadi irene merasa dirinya harus mendapatkkan perlakuan yang beda.

"anio!! Anio oppa!" ucap irene sambil menggeleng gelengkan kepalanya.

Tapi entah setan apa yang merasuki yoona membuat yoona tak peduki dengan tolakkan irene, tak peduli dengan ketakutan irene. yoona tetap mengikuti hasrat sexualnya.

3 istri satu suamiWhere stories live. Discover now