"sorry, sorry gue telat. Macet banget jalanan." Ucap Alex begitu sampai di antara mereka.

"Santai, bukan warga ibukota namanya Kalau gak telat."

"Apalagi elu!" Alex emang terkenal tukang telat.

Setelah saling beramah tamah Alex pun tidak lupa mengenalkan gandengan barunya. Dan tidak lupa pula menyalami Omar dan mengucapkan selamat padanya.

"Selamat menempuh hidup baru bro." Sok merestui sepenuh hati. Tapi sejatinya hati siapa yang tahu.

"Thanks. Cepetan nyusul." Sambut Omar dengan perasaan mengiba yang tidak ditunjukkan. Karena Omar tahu Alex pasti berusaha keras terlihat baik-baik saja demi menjaga harga dirinya. Omar cukup memahami itu.

"Ah, gue mah nyantai." Sahut Alex dengan gaya tidak mau pedulinya.

"Mikir woy mikir! Makin tua Lo, nyantai Bae." Malah temen lainnya yang ngegas.

Mulai lagi deh hebohnya.
Mereka pun lanjut dengan kehebohan mereka sambil berpindah tempat menjauh dari Omar.

Karena Omar mulai dihampiri rekan-rekan kerjanya yang lain yang baru pada datang. Yang emang tidak mengenal teman-teman geng hebohnya itu.

Mohon perhatian semuanya!
Untuk pengantin pria dan para tamu undangan mohon menempati posisinya masing-masing karena acara akan segera dimulai.

Sebelumnya kepada seluruh tamu undangan kami ucapkan Terimakasih atas kehadirannya.

Seorang pengatur acara tiba-tiba mengambil alih situasi lalu dengan demikian para hadirin pun mengikuti arahan pengatur acara tersebut.

Teng teng tereng......
Kita sambut pengantin perempuan yang cantik bagai bidadari malam ini.

Syifa Adinda Pratama di persilahkan memasuki ruang pesta.

Lalu dengan anggun dan cantiknya Syifa berjalan perlahan menuju Omar yang dengan gagahnya berdiri tegak menantikannya dengan tatapan yang tidak pernah terlepas darinya.

Syifa berjalan selangkah demi selangkah semakin mendekat kepada Omar dengan tidak memperdulikan semua tatapan yang tertuju padanya. Bahkan mungkin tidak menyadari bahwa dirinya melewati Alex yang menatapnya dengan tidak rela. Karena tatapan Syifa pun hanya tertuju menatap Omar disana.

Benar, memang begitu seharusnya. Dimana Alex memang hanyalah seseorang yang dilalui Syifa di perjalanan panjangnya menuju Omar.

Jodoh memang misteri ilahi yang menakjubkan.

Namun ada sedikit insiden dalam acara resepsi pernikahan ini. Sekitar tiga langkah lagi menuju Omar tiba-tiba saja langkah Syifa oleng. Karena gaun pengantin yang di kenakannya terinjak kakinya sendiri ketika melangkah.

Membuat para tamu undangan yang menatap tanpa terlepas darinya berdecak terkejut bersamaan "aaaaa" untungnya Omar bergerak cepat memeluk Syifa, menyanggahnya agar tidak terjatuh. "Hah" seketika para tamu yang dibuat terkejut pun melega.

Syifa yang merasa bersyukur atas pertolongan Omar pun hanya tersenyum manis menyiratkan rasa terimakasihnya. Dan Omar pun tersenyum membalas senyuman Syifa. Omar pun sangat bersyukur dan lega karena bisa menjaga Syifa.

Begitulah seharusnya pernikahan yang mengikat laki-laki dan perempuan. Pernikahan adalah perjalanan panjang yang harus dilalui bersama. Semoga Omar dan Syifa selamanya kalian akan menjalani pernikahan ini sama seperti hari ini. Dimana Omar akan menyanggah Syifa kala ia hendak terjatuh, pun sebaliknya.

Oh~~~~

Para tamu undangan pun refleks menanggapi rangkaian kata-kata sang pengatur acara tersebut. Membuat suasana menjadi manis, alias so sweet.

Cinta SelowWhere stories live. Discover now