Sebuah rencana yang dibuat oleh Saaih untuk Sasquad. Yang akhirnya membuat Saaih terpincut dengan salah satu Sasquad(your name). Namun ada saja penghalang dari hubungan dan kedekatan mereka, apakah itu?
Just for fun~
*Up sesuka hati.
Hanya cukup memakan beberapa jam dari Indonesia ke Singapura.
Dan kini mereka sudah sampai di Singapura. Tepatnya di Bandar Udara Changi Singapura.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Sampai di bandara, perut mereka kembali lapar. Umi pun mengajak seluruh anggota untuk makan di restoran di dekat bandara.
Mereka pun ke restoran.
Hampir semua dari mereka banyak yang tidak sadar bahwa Saaih dan Yn tidak ada dirombongan.
"Lah Saaih sama Yn kemana?" Ucap Sohwa kaget.
"Eh iya, Umi baru sadar." Ucap Umi.
"Apa jangan-jangan ketinggian di tempat tadi." Ucap Thoriq.
"Yaampun." Ucap Muthia panik.
Abi dengan santainya menenangkan mereka semua, "Mereka nanti nyusul kok. Tadi kan mereka keluar dari pesawat paling terakhir, Yn urus surat-surat yang gak lengkap sebentar, terus Abi minta Saaih untuk temani dia."
"Oalah." Serempak.
SaaihYn.pov on
"Surat-surat pake gak lengkap sih, jadi kita ketinggalan kan." Ucap Saaih marah.
"Emang gw yang mau-_-"
"Makanya apa-apa disiapin."
"Gimana mau disiapin, orang mendadak gini. Salah lu juga sih, segala suprise-suprise."
"Gw lagi gw lagi yang salah."
"Emang elu."
"Iya terserah."
Saat mereka sampai diruang tunggu, betapa kagetnya mereka, disana sudah tidak ada satupun GH dan yang lainnya.
"Lah pada kemana?" Saaih keheranan.
"Lah iya, masa kita ditinggal ke hotel sih."
"Mana gw gatau hotelnya dimana lagi."
"Ada hp kan?"
"Ada."
"Yaudah telpon."
Saaih mengeluarkan hpnya.
Dan ketika ia nyalakan hpnya..........
"LOWBAT!" Ucap Saaih melotot kaget.
"Goblok." Ucap Yn singkat, namun sangat ngena.
"Salah mulu gw salah mulu."
"Ada power bank gak?"
"Gak ada."
"Apa gunanya kalo bawa hp lowbat."
"Tadi gw lupa cas."
"Yaudah sekarang cas."
"Gaada charger."
"BODOAMAT IH!" Yn ngambek, ia pun pergi meninggalkan Saaih.
Saaih mengejar Yn, dan kembali menyesuaikan jalannya Yn.
"Gausah ngambek apa."
"..."
"Dengan lu ngambek emang bisa buat hp gw nyala lagi."
"Pikir aja sendiri."
"Punya cewek ngambek-ngambekan mulu."
"Emang gw punya lu?" Yn bertanya tepat di depan wajah Saaih, yang membuat Saaih heran dan memundurkan kepalanya.
"IYA. Lu punya gw."
Usai mendengarkan ucapan Saaih, perasaan Yn campur aduk.
Antara geer, senang, kesal, bahagia, dll.
"TAPI BOONG;P" Ucap Yn sambil menjulurkan lidahnya dihadapan Yn lalu jalan cepat meninggalkan Yn.