Part 25

341 13 2
                                    

Holaaa👋
.
.
.
.

Mata pria itu mengerjap, menyadari sosok gadis yang berdiri dengan wajah tertunduk, "Na-ra?"

"Kau mencariku?"

Kyuhyun mengedarkan pandangannya ke seluruh area kafe, duh. Menjadi pusat perhatian bukanlah waktu yang tepat—setidaknya untuk saat ini. Kyuhyun pun tidak mungkin melayani para penggemarnya dengan merangkap sebagai kasir untuk sekedar fan-service. Masalahnya, ia tidak punya waktu banyak.

Dan —ada sesuatu hal mendesak yang harus ia tuntaskan.

"Kyuhyun-oppa! Apa kau bertengkar dengan Shim Changmin?"

"Oh?" Kyuhyun terkejut. Tampaknya ada satu penggemar yang berani  membuka suara terlebih dahulu. Ia—harus bersikap tenang jika tidak ingin mengundang kecurigaan. "Ah, tentang itu? gwechana. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan."

"Apa yang sedang kamu lakukan disini, Oppa?"

"Tentu—" Kyuhyun menggantungkan kalimatnya. Mencoba memilah kalimat yang sengaja membuat semua orang disana penasaran, "Aku merindukan kalian semua."

"Eyyyyy~~"

"Kalau begitu, selamat menikmati wi-fi gratis Mom Cafe." canda Kyuhyun, "Tapi jangan lupa ya untuk memesan minumannya juga. Ya?"

"Ya!"

Kyuhyun tertawa. Sungguh, sebetulnya ia tidak mempersalahkan mereka yang datang untuk sekedar menumpang akses internet. Memang menu yang tersaji di kafenya masuk kedalam kategori menengah ke atas. Tapi selagi itu dapat membuat orang lain nyaman, apa yang harus dipermasalahkan? 

Ngomong-ngomong, Nara sudah tidak ada disini lagi.

Nara langsung pergi setelah menerima pesanannya. Tapi Kyuhyun berani bertaruh bahwa sebetulnya Nara cukup pintar untuk tahu apa maksud tujuan Kyuhyun kemari. Jadi, kemungkinan besar lewat struk pesanan yang ia tinggalkan di balik kotak tisu. Pasti ada sesuatu yang tertulis disana.

Dan benar saja,

Sebuah alamat yang mengharuskan Kyuhyun untuk pergi —sekarang juga.

Sementara di lain tempat yang lokasi tidak terlalu jauh dari Mom Cafe, Nara sudah menunggu hampir tiga puluh menit lamanya. Jinjja, kepopuleran Kyuhyun saat ini benar-benar membuatnya pusing setengah mati karena jumlah yang bertambah banyak setiap hari.

Atau jangan-jangan pria itu tidak bisa menemukan basecamp fansite-nya ini? Payah!

"Nara?"

"Ye! Astaga, kau mengagetkanku, oppa!"

Si gendut itu akhirnya datang juga!

Eh?

Kyuhyun menautkan alisnya begitu masuk kedalam ruangan yang di dominasi warna pink dan putih, "Ige mwonde?"

"Duduklah, Oppa."

"Tidak sebelum kau menjawab pertanyaanku, ige mwonde-yo?"

"Event Cupsleeve bulan lalu untuk merayakan ulang tahunmu, Oppa. Saat itu kau masih berada di Jepang, jadi kami memutuskan untuk merayakannya disini. Apa kau ingat?"

"Ah. Aku ingat." Kyuhyun menarik kursi dan duduk di depan Nara, "Lalu tempat ini? Apa?"

"Bisa dibilang seperti tempat berkumpulnya beberapa fansitemu."

"Jadi, semua perlengkapan fotografi kalian ada disini? Melakukan editing foto dan video juga disini?"

"Ya, tapi itu di ruangan lain. Bukan disini."

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 07, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Unforgettable Where stories live. Discover now