Unforgettable

Part 15

Kicauan burung mulai bersahutan, pertanda bahwa pagi sudah tiba. Memang melegakan rasanya ketika kita mendengar burung-burung yang bernyanyi sembari menatap senja yang bersinar terang di atas sana, tak lupa juga dengan lukisan alam nan indah yang tercipta dari tangan sang pencipta seakan ingin membuat manusia sadar bahwa masih ada banyak hal yang patut disyukuri di kehidupan ini, tanpa harus membebankan diri sendiri.

Namun, berbeda dengan apa yang ada di dalam dorm tersebut. Bukannya mendengar kicauan burung justru kicauan antar manusia berbeda bentuk tubuh itulah yang kini tengah beradu mulut di ruang tengah. Pria kurus bernama Eunhyuk dan pria berisi bernama Shindong. Dua pria yang sudah membuat keributan tentang menu masakan apa yang akan menjadi sarapan mereka di pagi hari! Ugh, siapapun yang mendengar kicauan mereka pasti ingin melempar keduanya dengan bantal, guling bahkan penggorengan sekalipun! Benar-benar berisik dan menganggu waktu tidur!

"Hyung, kita tidak boleh memakan yang pedas-pedas di pagi hari! Bagaimana bisa tteopokki menjadi hidangan pembuka saat sarapan? Uh.. Aku tak mau terkena diare karena aku sudah pernah merasakannya!"

"Yahh setidaknya makanan yang pedas dapat membuat kita kenyang dalam waktu yang cepat daripada sup kacang merah yang kau inginkan!"

"Astaga itu baik untuk kesehatan, hyung! Karena kacang merah memiliki serat yang kaya akan protein dan karbohidrat kompleks! Dengan makan sup ini, kau juga bisa menurunkan berat badanmu!"

"Ahh tidak.. tidak." tolak Shindong mentah-mentah, "Aku mencintai tubuhku yang seperti ini, tak peduli sejauh apapun aku berdiet pasti akhir-akhirnya juga tidak akan berhasil!"

"Can you guys just shut up please?" seru Donghae dengan englishnya yang  amburadul, "It's seven p.m guys!"

"Tujuh pagi, pabbo!" ketus Eunhyuk

"Ah that's right!" Donghae mengitari meja ruang tengah dan bersender di sofa, "Where hyung?"

"Nugu?"

"I said where!?"

"Memberdeul-ahh." Leeteuk datang dengan guling yang masih memeluk dirinya, "Aku mengantuk."

"Yah yahh? Mwoya?" bingung Shindong, "Kembalilah ke kamar kalian jika masih mengantuk!"

"Eoh, benar sekali!" Eunhyuk mengangguk setuju, "Kalian menganggu perdebatan kami!"

"Justru aku kesini untuk menonton perdebatan kalian Hyukjae Shindong-ahh. Hoaaamm~" Leeteuk ikut bersender di bahu Donghae

"Situasi macam apa ini eoh!?"

Krek

"Sayang, kau jahat sekali tidak mau memberiku morning kiss humm?" Kyuhyun muncul dari dalam kamarnya bersamaan dengan sang kekasih yang kini menunjukan raut kesal karena Kyuhyun terus saja memeluk dirinya posesif dari arah belakang

"Lepaskan Kyu, aku ingin minum."

"Aishh kau tidak bisa diajak romantis ya?"

"Tidak, sebelum kau mengikatku secara sah di hadapan Tuhan. Arra?"

"Situasi apa lagi ini yaakk?" gemas Eunhyuk, "Cho Kyuhyun! Kenapa kau bertingkah seperti anak kecil heh? Kau tahu aku jijik melihatnya?"

"Aish jinjja hyung, diamlah!" kesal Kyuhyun, "Kau tidak lihat aku sedang berduaan dengan gadis cantik ku?"

"Siapa juga yang berduaan? Disini ada Leeteuk oppa, Donghae oppa, Eunhyuk oppa dan Shindong oppa!" seru Yeonjoo melepas paksa tangan Kyuhyun yang melingkar manis di pinggang ramping miliknya, membuatnya tampak seperti orang bodoh