Ch. 39

4.3K 703 82
                                    

YANG FLASHBACK GEGARA CHAP KEMAREN, MAAFKAN AING.

SOALNYA AING ANTI MOVE ON KUADRAT CLUB.

**

Jiyeon tersentak dari tidurnya dan mendapati dada bidang Kris yang menyambut pandangannya. Jiyeon tersenyum manis saat ia tau ini hari ayah.

"Wu Fan, selamat hari ayah untuk calon ayah."

Cup.

Mengecup singkat bibir Kris dan kembali tersenyum saat ia rasa Kris mulai menunjukan pergerakan.

"Nghhh... apa?" Kris masih setengah sadar, ia baru tertidur sekitar setengah jam yang lalu. Dan tiba-tiba si musang kecil di dalam dekapannya ini malah mencium bibirnya begitu saja. Kris 'kan enak.

"Selamat hari ayah untuk calon ayah." Bisik Jiyeon lagi. Mengeratkan pelukannya pada pinggang Kris yang memang menjadi guling kesayangnnya semenjak mereka menikah tiga tahun lalu.

Kris masih belum mengerti, hari ayah? Sekarang?

"Benarkah?" Tanya Kris bingung. Otaknya terlalu penuh saat ini. Demi kandungan Jiyeon yang akan membesar beberapa bulan lagi, Kris harus memacu pekerjaannya agar cepat selesai dan ia bisa menemani Jiyeon dan calon bayi mereka nanti. Kris itu suami dan ayah siaga teman-teman.

"Yap."

Kris membuka lebar matanya, calon ayah? Manis sekali. Hampir saja Kris menerjang Jiyeon jika tidak ingat bahwa istrinya itu sedang hamil muda.

"Terima kasih." Bisik Kris lembut. Mengusap kepala Jiyeon dan tersenyum tipis saat mengingat bahwa beberapa bulan lagi akan ada yang memanggilnya 'Daddy'.

Manis sekali.

**

Ting...

Ting...

Siwon tau ini hari ayah, hanya saja dua setan kesayangannya itu tidak usah mengirim pesan secara bersamaan. Mengganggu telinga Siwon, sungguh.

From : Little Devil.

"Tumben sekali di kanebo kering mengirim video, apa dia akan menari-nari macam anak play group atau bagaimana ya?" Ujar Siwon. Ini masih pagi buta dan matanya yang hanya tersisa setengah watt malah di suruh menonton video yang...

"Oh? Hanya sepuluh detik?" Gumam Siwon. Pengucapan hari ayahnya paling juga hanya dua detik, selebihnya ya penampakan wajah datar tak jelas milik si bungsu saja.

"Happy father's day. Semoga kau sehat-sehat saja. Dan terima kasih karena sudah menjagaku."

Siwon masih terdiam dengan wajah bodohnya. Terima kasih? Tumben sekali. Ada apa dengan pria ini, bathin Siwon.

"Tidak usah terharu kau, Duda Tua!"

"Mem'babi'kan hasil sperma sendiri boleh tidak ya?" Gumam Siwon yang tersentak begitu saja saat kata-kata terakhir Sehun muncul di akhir videonya.

Terkejodh Siwon.

"Kata-kata terakhir? Apa dia akan bunuh diri? Apa itu ulahnya yang terakhir kalinya?" Panik Siwon. Ya Tuhan jangan sampai. Bukan karena Siwon peduli atau nantinya akan bersedih, masalahnya itu adalah Sehun punya tiga anak dan anak-anaknya itu, Setan semua.

My Teacher My Husband : Perfect DaddyWhere stories live. Discover now