8. Gaun Pertunangan

2.6K 194 59
                                    

Happy reading

•••

Setelah beberapa hari terlewatkan, acara pertunangan Gior dan Leana pun akan diadakan satu minggu lagi. Undangan sudah dibagikan ke beberapa orang terdekat. Keluarga Gior pun sudah menyiapkan cincin pertunangan. Tinggal gaun yang belum mereka coba.

"Lea kamu kan lagi libur hari ini, kita fitting gaun kamu ya, Diana juga ikut yuk," ajak Tanisha saat mereka semua sedang sarapan.

"Ya udah ma, jam berapa emang?" tanya Leana lalu melahap roti panggang miliknya.

"Abis makan aja kita jalan," jawab Tanisha.

"Diana gak mau, males ah," ucap Diana tanpa menoleh ke Tanisha atau yang lainnya.

"Kenapa?" tanya Adam dengan baik-baik.

"Males aja gak penting." Leana membasahi bibirnya yang kering itu karena rasa gugupnya.

"Diana! Bisa gak kamu hargain sedikit aja pertunangan ini," tegur Adam kepada Diana.

"Papa! Bisa gak papa hargain perasaan aku sedikit aja," jawab Diana lalu berdiri meninggalkan tempat tersebut.

"Diana!" bentak Adam pada Diana. Leana memejamkan matanya saat mendengar suara Adam yang memenuhi ruangan tersebut.

Tanisha pun turun tangan untuk menghadapi Diana. Ia berjalan menghampiri Diana dan merangkul pundak putrinya itu.

"Diana, mama minta tolong, dukung pertunangan Leana sama Gior ya sayang," ucap Tanisha lalu menangkup wajah Diana. Diana berdiam sebentar lalu menganggukan kepalanya dengan pelan.

"Makasih." Tanisha mencium pipi Diana. Diana berjalan memasuki kamarnya untuk bersiap-siap. Begitu pun dengan Leana dan Tanisha. Sementara Adam harus pergi ke kantornya untuk mengurus pekerjaannya.

•••

Setelah setengah jam lamanya di perjalanan, akhirnya mereka bertiga sampai di salah satu butik milik tante Gior.

"Hai tante," sapa Leana dan Diana saat melihat Ranny.

"Hai sayang." Ranny memeluk Leana dan Diana dan bercipika-cipiki. Begitu pun dengan Tanisha dan Ranny.

"Aku gak dipeluk?" celetuk Gior sembari melirik Leana. Leana mencubit pinggang Gior dengan malu-malu.

"Hai," sapa Leana dengan suara yang kecil hampir seperti bisik-bisik.

Kemudian Gior dan Leana dipanggil untuk mulai mencoba pakaian yang cocok untuk mereka pakai di acara nanti. Seperti pada umumnya, lelaki akan lebih mudah memilih setelan yang pas untuk dirinya sendiri. Hanya dalam waktu 20 menit, ia memutuskan pilihannya.

Diana memilih gaun panjang berwarna pink yang pas untuk ia pakai. Diana dan Leana cukup lama memilih-milih gaun, karena banyak sekali gaun yang menarik di mata mereka.

Leana memasuki fitting room untuk mencoba kembali. Ini adalah gaun terakhir yang akan ia coba, sedari tadi Gior hanya berkomentar.

"Ganti, terlalu terbuka." Membuat para ibu kesal dengannya. Tetapi Gior tetap dengan komentarnya tersebut.

Leana keluar dari fitting room dengan gaun pink yang berbalut di tubuh dengan pas dan mengembang indah di bagian pinggang hingga ujung kaki Leana.

Gior sempat terperangah melihat Leana dari atas sampai bawah. Leana tersenyum senang karena sudah pasti Gior menyukai gaun yang ia pakai ini. Gior menatap mata Leana setelah ia selesai melihat sampai ujung kaki Leana. Tanisha dan Ranny pun menunggu komentar Gior. Sementara Diana hanya memutar bola matanya, kesal melihat Gior yang menurutnya 'lebay'.

My Sister's EX ✔Where stories live. Discover now