Soul | hanlis | END

30. Love? Huh?

Vomment bosque biar mantul ehehehe!

[Aturan baca: Kalau ada kata yang menyebutkan nama Hanbin , berarti yang dimaksud adalah Hanbin yang berada di dalam tubuh Lisa , jadi pihak ketiga tetap mengira kalau yang berbicara itu adalah Lisa. Dan kalau deskripsinya menyebutkan nama Lisa , berarti yang dimaksud adalah Lisa yang berada di dalam tubuh Hanbin, pihak ketiga akan mengira kalau yang berbicara adalah Hanbin. Tapi kalau yang ngomong cuma mereka berdua aja (tanpa adanya pihak ke-tiga) deskripsi yang digunakan adalah deksripsi biasa atau normal]

.

Lisa tersentak kaget dengan ucapan Hanbin barusan. Apa tadi pria itu bilang?

"Bin maksud lo apaan sih?"

Hanbin masih setia menatap Lisa.

"Gue gatau Lis. Gue gatau."

"Ya terus maksud lo tadi ngomong gitu apa?" tanya Lisa.

"Ya gatau, gue bingung. Gue nyaman sama lo, gue ngerasa kalo lo itu adalah orang yang cocok buat gue." jawab Hanbin.

Lisa memutar bola mata jengah. "Bin, gausah bercanda deh." kata Lisa.

"Lis serius, gue kayaknya jatuh cinta deh sama lo." kata Hanbin.

"Hanbin what? Stop itu, it's not funny." kata Lisa.

"I'm not joking Lis, i'm serious. I'm fall in love with you," kata Hanbin berusaha meyakinkan Lisa.

Lisa langsung mengubah posisinya menjadi duduk. Hanbin pun mengikuti apa yang dilakukan Lisa dan duduk.

"Bin, serius deh. Lo bercanda kan?" tanya Lisa.

Hanbin menggeleng. "Enggak Lis, gue serius. Gue gatau sejak kapan gue bisa jatuh cinta sama lo. Tapi selama hampir dua bulan ini kita kayak gini gue ngerasa nyaman Lis, gue seneng pas deket sama lo. Beda kayak pas gue deket sama Sana ataupun cewek lain." kata Hanbin.

Lisa menghela nafas. "Bin please, mungkin aja ini semua karena efek tubuh kita yang ketuker jadi lo ngerasa nyaman sama gue..." kata Lisa.

Hanbin menggeleng. "Gue gatau, tapi gue nyaman deket lo.." kata Hanbin.

Lisa menghela nafas mendengar ucapan Hanbin. Gadis itu turun dari kasur Hanbin dan membawa bantal.

"Lo mau kemana?" tanya Hanbin menatap Lisa.

Lisa menoleh, "Kayaknya malem ini gue tidur di sofa aja Bin," kata Lisa.

Hanbin menahan tangan Lisa. "No, biar gue aja yang tidur di sofa. Lo tidur disini aja.." kata Hanbin.

Lisa menatap Hanbin. "Tapi ini kan apart lo,"

"Gue cowok, biar gue aja yang tidur di sofa.." kata Hanbin mengambil bantal dan berjalan keluar dari kamar itu.

Lisa mengigit bibir menatap Hanbin yang berjalan keluar.

Gadis itu berdecak dan duduk di kursi yang ada di samping kasur Hanbin.

Lisa menatap pantulan wajah Hanbin di cermin. Gadis itu menyentuh wajah Hanbin.

"Aish, apasih Lis," ucapnya berdecak.

Lisa segera naik ke tempat tidur Hanbin. Memeluk guling Hanbin yang ada di sampingnya.

"Aish stupid, Hanbin pasti cuma becanda.." kata Lisa.

Gadis itu mengubah posisinya menjadi telentang, "Tapi masa iya dia becanda? Tck, tapi masa iya dia jatuh cinta sama gue? Aish, stupid stupid stupid!" kata Lisa sebal.