Halo, hai, Assalamualaikum semuanya!
Sori ya, selama ini gue menghilang. Gue tuh sibuk skripsi. Eh, tapi bohong. Yang bener, gue itu sibuk mempersiapkan acara pernikahan gue. Eh, tapi bohong. Yang bener itu gue kemarin mempersiapkan Asian Games di bidang penonton layar kaca.
*Gak apa-apa bohong biar cepet mancung*
Masih inget gue dong? Kalau lupa sinih gue getok kepala kalian pakai panci di PUBG. (Ketahuan banget kalau gue sekarang doyan main PUBG setelah hengkang dari dunia Mobile Legends Bang Bang – yang noob >,<)
Belakangan, gue kepikiran banyak hal. Kerja apa ke depannya, harga bahan pokok mahal, BBM naik, dolar melambung, popok bayi merek apa, kapan gue nikah, dan terakhir kapan gue nulis lagi. Tapi, namanya hidup, pertanyaan--pertanyaan semacam itu akan datang dan pergi sesuka hati (kecuali nikah karena cukup sekali aja yak).
Apa kabar kalian semua? Sehat aja kan? Kuota banyak? Kalau enggak ada kuota, beli dulu gih biar bacanya enak dan tuntas. Semoga kalian enggak mangkel bin gondok bin kesel bin dendam ke gue yang nulisnya angin-anginan ini.
Enaknya cerita apaan ya?
Urat humor gue masih kendor, jadi kita cerita yang serem-serem kaya buku hidayah aja ya. Sip. Gue tunggu di chapter selanjutnya. Kuy!
Next >>
KAMU SEDANG MEMBACA
What A Girl Thinks
HumorBukan alien, tapi cuma cewek yang kebetulan sering dibilang somplak. Sering dipanggil cah gendeng, cah pekok, cah setres dan cah sesat. Padahal semua itu Tidak Salah. Namanya Liza, dan itu gue. Gue syedih.
