Wishes

E2

AUTHOR POV

'Coba tebak!. Besok aku ketemu siapa? ' ucap aira girang di seberang telpon.

'Gal Gadot? '

'Salah. '

'Tzuyu Twice? '

'Salah!. '

'Hmmm, Yuzu Aihara !. '

'Gak mungkin Rea!. '

'Camilla cabello? Atau Arian Grande?!'

'Kamu menebak seenak perutmu saja!.'

Ed tertawa dengan ucapan asal-asalannya yang membuat aira kesal.

'Orang yang akan ketemu aku besok itu adalah kamu, jadi kamu harus luangin waktu dua hari penuh buat aku! '

Tut

Tut

Sambungan ponsel di matikan aira sepihak. Ed bingung kenapa aira besok ke sini? Biasanya dia datang hari sabtu atau minggu, sedangkan besok masih kamis. Ah sudahlah yang penting dia datang karena minggu kemarin ia tidak bisa.

Ed turun ke bawah karena ketika ia memutuskan menjawab panggilan aira tadi, dia pergi ke kamar meninggalkan zelin dan ester di ruang tamu.

"Kamu tau?? Rea itu bandel banget waktu sekolah, keluar masuk ruang BK dan juga dia sering berantem karena gangguin cewek orang, ya pasti cowok nya marah karna udah berani godain ceweknya!. " ucap ester dengan semangat seperti siap tempur pada zelin.

"Dan kamu tau?? Siapa yang nyuruh aku buat gangguin cewek orang ?? Tuh yang lagi ngomongin aku!." ucap ed pada zelin, sedangkan ester cuma cengengesan karna ketahuan lagi membicarakan keburukan ed dibelakangnya.

"Berarti kalian berdua sama-sama bandel nya dong. Dasar!. " cibir zelin.

"Kalau masa sekolah gak bandel gak asik. " ed membela diri dan di balas anggukan oleh ester.

"Sekolah buat belajar! Bukan buat asik-asikkan. " jawab zelin ketus.

"Mampus kamu rea, kena omel guru BK tuh!. " timpal ester menahan tawa. Ed jengkel, bukannya di belain malah ngomporin.

"Hehh Es teler!! Lihat rokok aku gak?. " tanya ed masih kesal pada ester, kalau sudah begitu dia akan memanggil sahabatnya itu dengan gelar aneh yang diberikan ed.

"Rasa rokoknya gak enak, jadi tadi aku buang semuanya. "

Ed ternganga mendengar ucapan polos zelin, Es teler sialan.!! Ed menatap ester dengan tatapan tajam tapi wanita itu hanya mengedikkan kedua bahunya acuh.

"Dia yang maksa cobain tadi kok, aku udah larang. "

Ester mengambil kunci mobil nya di atas meja dan berjalan keluar pintu.

"Aku bawa pacar aku nginap besok ya re!!. " teriak ester dari luar sebelum mobil nya benar-benar pergi.

Ed bingung. Eh? Sejak kapan tukang kebun itu punya pacar?

"Kamu kenapa cobain rokok aku?. " tanya ed pada zelin yang hendak berjalan menuju dapur untuk mengambil minum, tenggorokannya terasa kering dan pahit setelah mengisap tembakau dari rokoknya ed.

Zelin kembali dari dapur membawa dua kaleng minuman soda dan memberikan yang satunya untuk ed.

"Aku cuma pengen tau gimana rasanya, soalnya aku lihat kamu sering banget ngerokok. "

"Gimana? Enak?. "

Zelin menggeleng, lalu meminum kembali sodanya.

"Kamu jangan coba-coba lakuin itu lagi!"