Kegiatan Masa Orientasi Siswa hari ke dua selesai. Bel sekolah yang ditunggu-tunggu siswa pun berbunyi menandakan bahwa semua siswa sudah diperbolehkan pulang.
Saskia dan Juni berjalan di koridor seraya berbincang-bincang menuju gerbang sekolah.
"Lo dijemput, Kia?"
"Iya. Tapi gue gak tau nihh dijemput sama siapa, nyokap bokap gue lagi pada sibuk kerja,"
"Trus lo pulang gimana?"
Saskia hanya menjawab dengan gelengan kecil, yang mengartikan ia juga tidak tahu. "Lo pulang sama siapa, Jun?"
"Gue dijemput sama abang gue,"
"Lo punya abang?"
"Iya,"
"Trus sekarang abang lo umur berapa?" tanya Saskia yang penasaran.
"Abang gue umurnya 18 tahun, dan sekarang sekolah di SMA Cassanova,"
"Ohiya? Enak ya punya abang, apalagi cowok. Bisa ngejagain adiknya dari apapun."
"Ada enaknya ada gak enaknya juga sihh. Enaknya yaiya itu yang lo bilang, dan kalo gak enaknya itu dia musuh terbesar gue kalo lagi gak akur, tapi gue masih tetap sayang kok sama abang gue meskipun gitu-gitu juga. Emangnya lo gak punya sodara kandung?"
"Punya. Tapi..," saskia menggantung ucapannya hingga membuat Juni penasaran.
"Tapi?"
"Gue punya adik laki-laki, tapi dia udah meninggal pas dia masih umur 3 tahun. Karna sakit kanker darah yang udah stadium akhir pada saat itu," jelas Saskia yang mulai mengubah raut wajahnya.
Juni seketika terdiam mendengar ucapan Saskia. Juni ikut bersedih, dan merasa tidak enak hati dengan Saskia yang kembali bersedih.
"Inalillahi wa'inaillaihi rojiun. Kia, maaf ya. Gue gak maksud dan gue juga gak tau," ujar Juni yang merasa tidak enak hati.
"Iya gak apa-apa Juni. Gue tau kok, dan gue juga udah ikhlasin semuanya." Jawab Saskia seraya tersenyum simpul.
Suara notifikasi masuk dari benda pipih yang berada di saku baju Juni. Ia langsung mengambil benda tersebut dan melihat pesan masuk dari kakak laki-lakinya.
Abang Januari
Abang udah di depan gerbang, buruan keluar.
Iya tunggu, ini gue lagi mau keluar.
Read
"Kia, gue udah dijemput nih. Gimana kalo gue pesenin ojek online ya buat lo," ujar Juni dengan dijawab angukkan oleh Saskia.
"Yaudah kita keluar yuk, gue juga udah pesenin ojek buat lo."
"Yaudah yuk." Juni dan saskia mempercepat jalannya menuju keluar gerbang.
****
ВИ ЧИТАЄТЕ
My Senior (Senior Series 1)
Підліткова література[COMPLETE] Senio Reygan Pratista. Seorang lelaki yang terkenal troublmaker, bad boy, leadernya tauran, juaranya balapan, tengil, ngeselin, dan sejenisnya. Bad boy. Itulah julukan seorang Senio di SMA Supernova. Semua sifat yang menyebalkan itu, hamp...
