Chapter 31

95 4 2
                                    

"Aku selalu mengagumimu, walau kamu tak pernah tau itu."
-

3600 detik-

___________________________________

"Tristan."

Mataku terbelalak kaget mendengar jawaban Ina.

"Gak mungkin lah Na."

"Kalau iya?"

Dasar Ina.

"Eh, kan perasaan lo jarang salah, tapi kalo kali ini salah, pegimane?"

Ina hanya mengedikkan bahu, kalau sudah seperti ini, tandanya Ina keukeh pada jawabannya, hanya itu yang dipirkannya.

"Mana gue tau, lo uji coba lah dia."

"Uji coba palelu, lo kira dia kelinci percobaan apa?"

Ina hanya terkekeh saja dan langsung memanggil Tristan.

Ina nekat.

"Tristan, oii."

Tristan langsung membalikkan badannya ke arah Ina.

"Apa?"

"Ini rahasia kita berdua, Ica jangan sampe tau dan denger."

Rahasia ndasmu, suara kenceng gitu sengaja supaya gue denger, Ina nekat.

"Lo suka Ica?"

"Gue--"

Tiba-tiba seorang kunyuk menghancurkan suasana.

"Woi, push rank yok!"

Tristan yang tak lain dan tak bukan adalah maniak ML atau game mobile legends itu pun langsung berdiri sigap dan mengambil handphone nya.

"Gua!Ayok, push rank, classic dulu aja ya, setelah itu ranked."

"Siap boss."

"Dasar, kalo dah ML lupa dunia."

Aku hanya terkekeh saja, dan tanpa ba-bi-bu aku langsung menepuk bahu Ina.

"Ina, lo nekat banget sih."

Ina tertawa terpingkal-pingkal.

"Lebay lo, ga ada yang lucu ketawa."

"HAHAHA, sini deh, tadi Tristan itu ngungkapin perasaannya Ca!"

Ha?

"Jadi?"

Ina mendekatkan tubuhnya ke arahku.

"Tristan suka sama lo, dan tadi si Bryan tau situasi dan dia langsung ajak mabar, supaya si Tristan ga melanjutkan adegam tercyduknya hahahaha."

"Haha, lucu banget sumpah."

Aku tak bohong ini agak...

Lucu?

👏🙌👏

A/n:

Keep vomment yakk!

Oh ya semoga enjoy sama critaku.

Thanks semua yang udah vomment!

Chapternya udah nembus 30 lebih.

Thanks selebih-lebihnya.

Love you all 😘😘

Invano [COMPLETE]Where stories live. Discover now