Part 44

1.5K 153 39
                                    

"Jessica, keluarlah. Aku Yuri, aku ingin bertemu denganmu" Ucap Yuri seraya menggedor apartemen Jessica

"Tuan, maaf. Silahkan tunggu dilobi" Ucap seorang security

"Kau siapa hah ? Apa matamu buta, kau tidak tahu siapa aku hah ?" Ucap Yuri membentak security

"Maaf Tuan Kwon Yuri, saya mengetahui anda. Tapi maaf saya hanya menjalankan tugas saya disini sebagai pihak keamanan" Ucap security

"Kau pikir aku mengganggu kamanan disini hah ? Aku tidak berniat mencuri atau merampok disini, aku hanya menunggu kekasihku" Ucap Yuri

"Maaf tuan, anda bisa saja mengganggu pengguni apartemen lain. Silahkan tunggu di lobi Tuan" Ucap security

"Jadi kau berani mengusirku ? Berapa gajimu disini hah ? Aku akan membayarnya 10x lipat" Ucap Yuri

"Maaf tuan, saya hanya menjalankan tugas saya" Ucap Security seraya menarik tubuh Yuri dan meminta Yuri mengikutinya

"Jangan sentuh aku, sekarang katakan berapa gajimu sebulan ? Cepat !" Ucap Yuri berteriak dan memberontak

"3-3-320-320.000 won" Ucap security dengan gagap

"Ini ambillah, dan pergi" Ucap Yuri seraya memberikan blackcard-nya

"Tu-tuan.. Maaf saya hanya menjalankan tugas saya disini" Ucap security

"Kurang ? Ini, bawa dan pergilah kau sekarang juga !" Ucap Yuri seraya memberikan dompetnya pada security

"Ada apa ?" Tanya Jessica yang baru saja sampai dan melihat keributan didepan apartemennya

"Tuan Kwon Yuri meminta masuk kedalam apartemen anda nona" jawab security

"Yul, bangun. Apa yang kau lakukan disini ?" Tanya jessica seraya membantu Yuri untuk berdiri

"Jessica, kau kah itu. Aku ingin bertemu denganmu" Ucap Yuri

"Tolong bantu aku" Ucap Jessica pada security seraya membuka pintu apartemennya

"Jangan sentuh aku, bukankah tadi aku sudah memberikan kau banyak uang ? Aku bisa jalan sendiri" Ucap Yuri protes dan mencoba melepaskan papahan security

"Tolong baringkan dia diranjang" Ucap Jessica

"Baik nona" jawab Security

"Nona, sepertinya Tuan Yuri mabuk, apakah tidak apa-apa jika tuan Yuri disini ?" Tanya Security

"Tidak apa-apa, aku yang akan mengurusnya" ucap Jessica

"Baik nona, jika anda butuh bantuan, silahkan panggil saya. Ini dompet tuan Yuri dan blackcard-nya. Saya permisi nona" Ucap security

"Oh Baiklah, Terima kasih atas bantuannya" Ucap Jessica seraya mengunci pintu apartemennya

"Jessica-ah, kau kemana ?" Ucap Yuri setengah berteriak

"Yul, sadarlah. Minum ini dulu" Ucap Jessica seraya mendekati Yuri

"Hmm" Ucap Yuri

"Ayo bangun dulu Yul, kau harus minum ini dulu" Ucap Jessica seraya membantu Yuri bangun

"Apa ini ? Aku tidak suka" Ucap Yuri

"Iya aku tahu, tapi kau harus meminum ini agar mabukmu segera hilang" Ucap Jessica

"Aku tidak suka, aku tidak mau meminumnya" Ucap Yuri protes

"Kalau begitu aku tidak mau bertemu dengamu" Ucap Jessica

"Ahhh baiklah, iya aku minum" Ucap Yuri seraya mulai meminum susu

"Habiskan" Ucap Jessica

"Kenapa kau memberiku segelas susu ? Bukannya kau tahu aku tidak bisa minum susu ?" Tanya Yuri seraya kembali berbaring

Never Change [Complete]Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ