PENGANTIN BAJAKAN [SUDAH TERBIT]

PART 9

"Jadi maksud kamu gadis yang di nikahi oleh Digo adalah pewaris tunggal PC Group dan Cucu dari Pak Hamdan Daud si Tentara legendaris itu??, " pekik Papa Digo terkejut dan tak menyangka jika gadis yang di nikahi oleh Putera nya merupakan bukan gadis biasa.

Revin baru saja menyampaikan berita yang Ia tahu tentang gadis yang di nikahi keponakan nya adalah pewaris sebuah perusahaan maju dan berkembang di Indonesia.
Dan seperti yang sudah di duga oleh Revin jika Tomy-Papa Digo, - pasti akan terkejut dengan berita yang Ia sampaikan.

"Bener Bang.  Itu yang baru aku tau, dan lebih parah nya lagi gadis itu sepertinya tidak menyadari jika Ia sudah menikah, " ujar Revin menjabarkan analisis yang Ia simpulkan saat bertemu dengan Prissy tadi.

Bola mata Tomy melebar saat mendengar pernyataan dari mulut adik nya. "Kamu yakin dia tidak tau jika dia sudah menikah,? " tanya Tomy tidak percaya yang di jawab gelengan lemah oleh Revin.

"Bagaimana bisa dia tidak tau jika dirinya sudah menikah, bahkan dia sendiri menyaksikan pernikahan itu. "

"Kalau menurut ku Bang, dia tidak menyadari situasi yang terjadi di masjid waktu itu. Bahkan paman nya saja mengatakan jika gadis itu masih singgle, " papar Revin yang membuat Tomy mengurut pelipis nya yang terasa pening seketika menghadapi masalah yang menimpa keluarga nya.

"Ya sudah nanti Abang bicarakan dulu sama Mama nya Digo. Mama nya Digo setuju jika Digo menikahi gadis itu daripada dengan gadis yang di jodohkan oleh Ibu. "

"Mbak Dina setuju dengan gadis itu Bang??  Bukan nya Mbak Dina saja tidak mengenal gadis itu,? " tanya Revin penasaran.  Pasalnya Dina yang tak lain adalah Mama kandung Digo jarang menyukai gadis yang dekat dengan Digo entah apa sebab nya mereka juga tidak tahu. Dan mendengar jika Dina setuju Digo dengan gadis yang tak Ia kenali itu merupakan keajaiban.

"Hemmmm, nanti aku akan bicara dengan Dina dulu langkah apa yang akan di tempuh untuk masalah ini. "

"Iya Bang. Aku aja setuju jika Digo dengan gadis itu. Bukan karna dia Cucu dari Tentara legendaris ataupun pewaris Perusahaan, tapi karna aku lihat-lihat gadis itu berbeda dengan gadis lain nya  Bang, " komentar Revin tentang Gadis yang dinikahi oleh Digo.

¶¶¶¶¶¶

"Ini gajih kamu Bulan ini, " Amara menyerahkan satu Amplop putih berisi gajih karyawan nya.

"Makasih Mbak, " ujar karyawan perempuan tersebut dengan wajah berbinar karena sudah mendapat gajih dari hasil kerja nya selama sebulan.

Kini setelah karyawan perempuan tersebut memisahkan diri dari barisan dan sekarang giliran karyawan pria yang berdiri tepat di belakang karyawan perempuan tadi.

Barisan karyawan yang akan mengambil gajih nya memang di buat memanjang ke belakang hingga seperti kereta dan barisan tersebut tidak di tentukan mau laki-laki ataupu perempuan berbaris campur menjadi satu hingga membentuk urutan yang panjang.

Masih ada 10 orang karyawan lagi yang belum di berikan gaji nya dan mereka masih sabar menanti giliran mereka.

Prissy yang kebetulan lewat di depan ruang kerja Amara menukik alis nya bingung melihat karyawan yang berbondong-bondong masuk dan keluar dari ruangan Amara.

"Ehhh tunggu , ada apaan nih kok rame-rame di dalam sana?, " tanya Prissy pada salah seorang karyawan wanita yang melewati nya.

"Ohh itu pada ngambil gaji., kan hari ini jadwal pembagian gaji. "
Mendengar kata Gaji kontan bola mata Prissy terbuka lebar dengan binar bahagia di kedua bola mata nya.

Akhirnya Ia akan mendapatkan gajih nya juga seru nya semangat dalam hati. Kemudian tanpa menunggu dua kali Prissy melangkah masuk ke dalam ruangan luas milik sepupu nya dan kini Ia berada di posisi belakang sekali.  Dengan tubuh mungil nya Prissy mencoba berjinjit dan menghitung kepala orang-orang yang ada di hadapan nya.